Ditemukan 14 dokumen yang sesuai dengan query
Moi, Toril
London: Routledge, 1985
801.95 MOI s
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Muhammad Aldio
Abstrak :
ABSTRAK
Tulisan ini membahas mengenai aksi kelompok pemuda di asrama mahasiswa Djakarta Ika-Daigaku yang dikenal dengan sebutan Pemuda Prapatan 10. Aksi mahasiswa Djakarta Ika-Daigaku yang berpusat di Asrama Prapatan 10 memperlihatkan usaha mereka dalam menantang Jepang untuk dapat mencapai Kemerdekaan bangsa Indonesia. Metode yang digunakan dalam penulisan ini menggunakan metode sejarah yang terdiri dari heuristik, kritik, interpretasi dan historiografi. Untuk hasil yang dicapai dari tulisan ini menunjukkan sikap mahasiwa dalam menentang Jepang dan aksi Pemuda Prapatan 10 mencapai kemerdekaan yang selalu melakukan diskusi dan rapat untuk menentukan tindakan selanjutnya karena hal ini yang nanti akan membedakan cara berjuang tiap kelompok pemuda di masa sekitar Proklamasi Kemerdekaan Indonesia.
ABSTRACT
This paper discusses the action of youth groups in Djakarta Ika Daigaku student dormitories known as Pemuda Prapatan 10. Djakarta Ika Daigaku student action centered at Prapatan 10 Dormitory shows their efforts in challenging Japan to achieve Indonesian Independence. The method used in this paper uses historical methods consisting of heuristics, criticism, interpretation and historiography. For the results achieved from this paper shows the attitude of students in opposing Japan and Youth Prapatan 10 action to achieve independence that always hold discussions and meetings to determine the next action as this will later distinguish the way of each youth group struggle in the period around the Proclamation of Indonesian.
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Hyman, Stanley
Abstrak :
Buku ini membahas mengenai kritik sastra pada masa modern. Di dalam buku ini dijelaskan beberapa tokoh sastrawan dunia dari Eropa dan Amerika yang juga kritikus sastra pada masa tersebut di antaranya Edmund Wilson, Yvor Winters, T.S. Eliot, Constance Rourke, dan Maud Bodkin.
Beirut: Dar al-Tsaqafah, 1958
ARA 913.5 HYM n
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Mina Elfira
Abstrak :
Buku ini merupakan kritik sastra yang diberikan mengenai pandangan Leo Tolstoy terhadap perempuan yang tercermin pada novel Anna Karenina.
Depok: Ulinnuha Press, 2001
891.73 MIN a
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Dhuhuri Al Alif Megantara
Abstrak :
ABSTRAK
Skripsi ini meneliti mengenai tinjauan arkeologis dan perbandingan arsitektur candi perwara yang terdapat di Percandian Hindu Prambanan dan Percandian Buddha Plaosan Lor. Candi perwara merupakan salah satu bangunan di dalam kompleks candi selain pethirtan dan/atau mandapa. Candi perwara di kedua kompleks candi tersebut terdapat di dalam kompleks candi yang berbeda aliran keagamaan tetapi memiliki persamaan bentuk arsitektur caitya-grha, arah hadap, serta tata letak candi perwara yang sama. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bentuk arsitektur, perbandingan arsitektur, serta tinjauan arkeologis candi perwara di Percandian Hindu Prambanan dan Percandian Buddha Plaosan Lor sebagai wujud materi kebudayaan masa Hindu-Buddha di Indonesia, terutama di daerah Jawa. Analisis dilakukan dengan cara membandingkan bangunan Candi Perwara Prambanan dan Candi Perwara Plaosan Lor. Hasil analisis adalah tinjauan perbandingan arsitektural yang berisi persamaan dan perbedaan kedua gugusan candi perwara. Informasi di dalam tinjauan perbandingan arsitektural digunakan sebagai penafsiran tinjauan arkeologis kedua gugusan candi perwara. Tinjauan arkeologis diperkirakan bahwa gugusan Candi Perwara Prambanan berumur lebih muda pada abad ke - 9 Masehi yang dibuktikan dengan penambahan ragam hias arsitektural yang tidak terdapat pada gugusan Candi Perwara Plaosan Lor.
ABSTRACT
This research examines the archaeological review and the comparison of the Perwara Temple (candi perwara)s architecture which are located in both of the enshrinement named Prambanan Hindu Temple Complex and Plaosan Lor Buddha Temple Complex. Perwara Temple is one of the buildings inside an enshrinement beside the pethirtan or mandapa. Perwara Temple in both of enshrinement are different by religious side but have the same architectural form as temple (candi)s architecture in general or known as caitya-grha. Main purpose of this research is gain the general information of architectural form, architectural comparison and the review from archaeological side in both of the enshrinement, hence as one of the archaeological evidences of Hindu- Buddhist period in Indonesia, especially in Java. Analysis is done by comparing the Perwara Prambanan Temple and Perwara Plaosan Lor Temple. Result of the analysis are archaeological review and architectural comparison, first depicted by the architectural differences both of the perwara temples. Hence, the information of the architectural differences use for elucidate about the Perwara Prambanan Temple which is estimated to be slightly younger in the 9th century AD compared to Perwara Plaosan Lor Temple from the field of architectural decoration.
2018
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Castle, Gregory
Malden: Blackwell, 2007
801.95 CAS b
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Leuven-Apeldoorn: Garant, 1996
BLD 839.360 9 LAN
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Leuven: Garant, 1995
BLD 839.360 9 OVE
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Chong, Chong-ho,1949-
Soul T?ukpyolsi : Hanguk Munhwasa , 2009
KOR 895.709 CHO m
Buku Teks Universitas Indonesia Library
James, Jamie
Abstrak :
Summary:
At eighteen, the French poet Rimbaud proclaimed: "My day is done; I'm leaving Europe. The sea air will burn my lungs; lost climes will tan my skin." Three years later, in 1876, he joined the Royal Army of the Dutch Indies and sailed for Java. This book charts renowned French poet Arthur Rimbaud's lost voyage
Singapore: Didier Millet, 2011
840.08 JAM r
Buku Teks Universitas Indonesia Library