Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
"Progresivitas infeksi dengue terjadi melalui tiga fase yaitu fase aferen, eferen dan efektor. Pada mfeksi demam berdarah dengue terjadi kebocoran endothelial cells, perubahan kadar sitokin proinflamantori serf a mediator lain diikuti oleh perpindahan plasma dan berpotensi menjadi syok dengue. Manifestasi klinis menonjol adalah demam d1serta1 perdarahan.
Tujuan penelitian adalah membuktikan pengaruh pemberian koloid dan metilprednisolon untuk menghambat kebocoran endothelial cells melalui perubahan kadar IL-1 {3 dan TNFa serta PLA2. Penelitian ini dilakukan melibatkan 36 pendenta DBD yang dlfawat di Divisi Penyakif Tropik lnfeksi, Departemen Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Umvers1tas Airlangga - RSU Dr. Soetomo Surabaya dan 36 kontrol orang sehaf. Metode penelitian sampel darah diperiksa kadar s1tokin (IL-1{3,TN Fa, PLA-2) dengan metode ELISA. Metilprednisolon dosis 2 kali 125 mg dan koloid (BM 40 kDa) 500cc per han. selama 3 hari diberikan pada penderita yang memenuhi kriteria inklusi. Hasil penelitian terjadi perubahan suhu tubuh ke arah normal karena terjadi perubahan kadar IL 1 {3, TN Fa, dan PLA2 setelah pemberian koloid dan melllpredmsolon. Kesimpulan.
pemberian koloid dan metilprednisolon efektif mempercepat penurunan suhu, penurunan kadar IL-1 {3. TN Fa, mencegah dan mempercepat penutupan endothelial cells serta perpindahan plasma pada penderita terinfeksi virus dengue"
610 BULHSR 13:3 (2010)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
"Latar belakang: Menyiasati upaya promosi kesehatan dalam hal pengendalian penyakit dengan menggunakan media atau jejaring sosial merupakan sebuah terobosan inovatif bagi sebuah wilayah dengan jangkauan yang sangat luas seperti Indonesia dan bahkan dunia global. Terdapat peningkatan secara signifikan dari jumlah promosi kesehatan yang disebarluaskan melalui platform video pada media sosial, seperti YouTube, Vimeo, dan Veoh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi ketersediaan informasi tentang penyakit demam berdarah dengue (DBD) pada media sosial YouTube dan potensi media sosial YouTube sebagai salah satu media promosi kesehatan untuk penyebarluasan pengetahuan. Metode:
Pada penelitian ini situs media sosial yang dipergunakan adalah website atau situs video hosting paling populer di dunia, ‘YouTube’, dengan kata kunci ‘dengue haemorrhagic fever’. Video yang dipilih berkaitan dengan DBD secara langsung, video yang menggunakan Bahasa Inggris yang diikutkan dalam penelitian ini, menggunakan huruf latin dalam keterangan videonya; dengan durasi kurang atau sama dengan 5 menit. Terpilih 76 video yang dianalisis dengan metode analisis isi terhadap isi video. Hasil: Penelitian menunjukkan dari 76 video terbagi menjadi kategori pencegahan, pengendalian, penularan, penatalaksanaan, pengobatan DBD, dan kategori lainnya. Kategori informasi lainnya menjelaskan klasifikasi
derajat keparahan infeksi virus dengue, vektor DBD (morfologi, bionomik), fase instrinsik virus dengue dan beberapa penelitian yang dilakukan sebagai upaya penemuan vaksin dengue. Kesimpulan: Ketersediaan informasi tentang DBD pada media sosial YouTube dirasa masih sangat kurang. Saran: Media sosial YouTube sangat berpotensi sebagai salah satu media promosi kesehatan untuk penyebarluasan informasi tentang DBD."
613 BULHSR 17:1 (2014)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library