Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 14 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Moch. Rofiq
"Pendidikan merupakan bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan manusia. Sebagai bentuk peradaban, pela ksanaan pendidikan tidak terlepas dari penyiapan seseorang menjadi individu yang siap dalam menghadapi kehidupan yang harus dijalaninya. Dalam perkembangannya pelaksanaan pendidikan sudah memasuki rana dimana dibutuhkan proses perencanaan yang matang sehingga dapat menghasilkan keluaran pendidikan yang sesuai dengan yang diharapkan. Pendidikan semacam ini lebih menitikberatkan pada proses formal yang diselenggarakan oleh lembaga resmi yang bernama sekolah dengan perencanaan yang matang, waktu yang teralokasikan dengan baik dan tempat serta situasi yang memungkinkan untuk dapat diselenggarakannya proses pendidikan secara baik dan berhasil dengan maksimal. Beberapa komponen dalam penyelenggaraan pendidikan harus dipersiapkan dengan baik dan terencana yang meliputi kurikulum, tenaga pengajar, siswa, dana, sarana prasarana pendidikan, media pengajaran, dan tenaga pembantu pendidikan.
Dalam pelaksanaannya, beberapa faktor kendala mungkin ditemui dari komponen yang ada dimana pada akhirnya hal itu dapat mengurangi efektifitas dan menurunkan tingkat keberhasilan penyelenggaraan pendidikan. Kurikulum, tenaga pengajar, dan motivasi stake holder merupakan ketiga komponen yang perlu mendapat prioritas dalam penyiapan sebelum pendidikan diselenggarakan. Bukan merupakan suatu pekerjaan yang mudah untuk menyiapkan ketiga komponen diatas karena banyak keterkaitan faktor lainnya yang saling berpengaruh. Diyakini bahwa kurikulum, kemampuan guru dan motivasi memegang peranan penting dalam keberhasilan proses pendidikan. Namun demikian perlu adanya penelitian yang bisa membuktikan keyakinan diatas. Hal-hal yang berkaitan dengan kurikulum, kemampuan atau kompetensi guru dan motivasinya diurai secara mendalam berdasarkan teori-teori yang ada untuk membuktikan sampai seberapa jauh pengaruhnya terhadap prestasi belajar siswa dalam suatu proses pendidikan.
Hakekat dari pencapaian prestasi pendidikan membawa implikasi mendalam bagi yang bersangkutan sebagai individu dalam menjalani kehidupannya. Secara sosial kemasyarakatan, seseorang yang memiliki prestasi belajar yang baik tentunya akan lebih dibutuhkan karena memiliki sumberdaya manusia yang lebih tinggi dibanding individu yang tidak mempunyai kemampuan pengetahuan. Dengan semakin banyaknya individu yang berkualitas maka akan semakin baik dan kuat suatu bangsa dalam menghadapi tantangan dan persaingan internasional. Hal inilah yang dinamakan dengan Ketahanan Nasional suatu bangsa dibidang sumberdaya manusia. Dalam penelitian ini, meskipun data diperoleh dari hasil studi kasus disuatu daerah dan tidak bisa digeneralisasikan untuk digunakan semua daerah, namun diharapkan dapat memberikan masukan penting bagi pihak-pihak yang terkait dengan penyelenggaraan pendidikan khususnya pendidikan menengah sesuai data yang diperoleh.
......Education is an integral part of human life. As a form of civiliszation, tehe implementation of education can not be separated from the preparation of someone to be an individual who is ready to face the real life. Since the implementation of educational development has entered the shutter which requires a well-considered planning process so it can produce education output that appropriate with the expected. This kind of education is more focused on the formal process conducted by official agencies named school with well considered planning, time allocated, the location and situation that allows for the convening of the educational practices can be prepared with good and planned include curriculum, faculty, students, funding, education infrastructure, teaching media, and education helper.
In practice, several factors might be encountered from existing components that ultimately can reduce the effectiveness and reduce the level of success of education provision. Curriculum, faculty, and motivation is the third component of stakeholder that need to be given priority in the preparation before the education was held. Not an easy task to prepare the three components above because they are interrelated with other factors that influence each other. It is believed that curriculum, theacher capability and motivation play as an important role in the success of the educational process. However research that could prove the belief is needed. Problems that relating to the curriculum, teacher skills and motivation or teacher's competence analysis in depth on the basis of existing theories to prove how far the influence to the student achievement educational process.
The nature of educational achievement provound implications for the person as an individual in living their lives. The social community, someone who has a good learning achievement would be more necessary because it has a higher human resources than individuals who had no ability knowlwdge. With the increasing number of individuals who are qualified, the better and stronger a nation in fascing the challenges and international competition. It called national people resilience in the human resources. In this study, although the data obtained from case studies and give some important input for the parties relating to the education, especially secondary education according to the data obtained."
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2011
T29663
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
R. Sri Martini Meilanie
Jakarta: UNJ Press, 2024
370 SRI m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Eka Lutfiatun
"Abstrak
Sistem kurikulum pendidikan di sekolah mengintegrasikan penanaman nilai-nilai pendidikan karakter dalam setiap aktifitas pembelajaran. Hal ini tentunya dapat menjadi bekal yang sangat berharga berupa nilai-nilai luhur yang akan sangat berguna ketika siswa benar-benar terjun ke dalam kehidupan bermasyarakat. Pendidikan karakter pada pembelajaran bahasa asing sangat erat kaitannya karena latar belakang bahasa asing yang dipelajari maupun siswa sebagai subjek belajar tentunya berbeda. Selain itu, kesulitan siswa dalam mempelajari materi membaca, khususnya analisis gramatika pun menjadi perhatian guru. Tidak hanya dalam kognitif saja, guru juga perlu memerhatikan aspek kecerdasan siswa yang berbeda, atau kecerdasan majemuk yang menuntut guru untuk memberikan perlakuan yang sesuai. Sehingga guru perlu menerapkan berbagai teknik pembelajaran yang dapat menggugah semangat siswa meskipun harus mempelajari materi bertingkat kesulitan tinggi. Salah satu cara yang dapat diterapkan adalah dengan penggunaan media korpus linguistik berbasis web yang bernama The Quranic Arabic Corpus dan penerapan teknik pembelajaran Mission Walls. Penelitian ini menggunakan metode analisis kajian pustaka, dengan menganalisis beberapa karya ilmiah yang merupakan hasil laporan penelitian penggunaan media korpus linguistik dan penerapan Mission Walls dalam rangka penguatan pendidikan karakter dan kecerdasan majemuk. Hasilnya adalah pendidikan karakter dan pembelajaran berbasis kecerdasan majemuk menjadi penting dan integrasi web korpus dan Mission Walls dapat diterapkan. Keseluruhan Mission Walls mengandung 11 nilai karakter, yakni jujur dan rasa ingin tahu, toleransi, kerja keras, tanggung jawab, kreatif, dan demokratis, menghargai prestasi, komunikatif, dan gemar membaca. Kesimpulannya, sangat memungkinkan bagi guru untuk menggunakan media berbasis web, penerapan berbagai teknik pembelajaran inovatif dan megintegrasikannya dengan penguatan pendidikan karakter dan mengasah kecerdasan majemuk siswa.
"
Jakarta: Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan, KEMENDIKBUD, 2018
371 TEKNODIK 22:1 (2018)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Boston : Allyn & Bacan , 1981
371.1 OBJ
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
cover
"This study is based on the fact almost all traditional Islamic boarding schools prepare their students to become expert of religious instructions. Only a few preparing their students, in addition to master the 'yellow book' tradition, on how to apply it among the communities also. The curriculum of Al-Muayyad Windan Islamic boarding school, Sukoharjo is formulated to mature students in both categories above. The finding of study informs that Al-Muayyad Windan Islamic boarding school has a Tanfidziyah model with an integrated curriculum, i.e. the mastering on religious texts derived from yellow books which enables the students to master religious sciences (mutafaq ad-diin), capable at the implementation level, so the students having the capacity to be "tune in" in the people empowerment. "
EDJPPAK
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
"Kurikulum merupakan kata “wajib” bagi setiap penyelenggaraan pendidikan, baik tingkat dasar hingga tingkat tinggi, sebab kurikulum inilah yang menjadi dasar pijakan arah pendidikan yang akan diberikan kepada peserta didiknya. Persoalannya adalah ketika adanya ketidakseragaman menentukan kurikulum diantara berbagai sekolah. Ketidakseragaman ini berimbas pada efek keluaran (output) yang tentu akan memiliki kompetensi yang berlainan sesuai dengan arahan kurikulum yang diterima. Pertanyaannya, apakah kemudian (khusus untuk bidang ilmu perpustakaan dan informasi) perlu penyeragaman di tingkat nasional, atau malah memiliki kurikulum tersendiri agar perguruan tinggi penyelenggara pendidikan ini memiliki kompetensi masing-masing menyesuaikan kebutuhan pasar kerja? "
JIPI 1:1 (2011)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Yovita Elvie Setianingsih
"ABSTRAK
Tesis ini mengkaji tentang pemahaman materi pendidikan kependudukan terhadap informan yang merupakan anak anak kelas 1 3 SD melihat bahwa anak sebagai aset perlu memahami tentang konsep konsep dasar kependudukan ditambah lagi adanya bonus demografi yaitu keadaan dimana akan banyak jumlah penduduk usia produktif yang akan mencapai puncaknya pada tahun 2030 serta akan adanya ledakan lansia pada tahun 2050 tentu anak anak yang masih belia saat ini akan menjadi penentu kebijakan pada tahun 2030 dan 2050 nanti Maka tentu sangat tepat memberikan pemahaman tentang konsep konsep dasar kependudukan sedari dini Hasil dari proses pemahaman sekarang tidak dapat dilihat dalam 2 3 tahun mendatang tetapi akan terlihat hasilnya 5 10 tahun kemudian Karena kependudukan itu sendiri sangat luas maka peneliti menfokuskan kepada 5 issue kependudukan yang masih hangat dalam topik global yaitu jumlah dan pertumbuhan penduduk penduduk usia lanjut penduduk usia produktif urbanisasi dan remaja Dalam penelitian ini peneliti menggunakan pendekatan kualitatif dengan menggunakan pendekatan ELM dimana melihat apakah informan siswa kelas 1 3 SD menggunakan jalur sentral atau central route ataukah memilih jalur peripheral dalam memproses informasi tentang materi pendidikan kependudukan Metode utama yang digunakan adalah wawancara terhadap informan masing masing 5 orang kelas 1 5 orang kelas 2 dan 5 orang kelas tiga Sebelum itu juga peneliti mensosialisasikan materi pendidikan kependudukan dengan memaparkan 5 materi tersebut kepada informan Metode lain yang digunakan adalah data sekunder yang bersumber dari beberapa buku tentang pendidikan dan kependudukan dokumen dokumen serta artikel artikel terkait Hasil penelitian dalam hasil karya ini antara lain bahwa informan kelas 1 2 dan 3 dapat memproses informasi tentang pendidikan kependudukan berdasarkan 5 issue yaitu jumlah dan pertumbuhan penduduk penduduk usia produktif penduduk lanjut usia urbanisasi dan remaja melalui jalur sentral yang memikirkan argumen secara aktif dan menanggapinya dengan hati hati maka hal tersebut mengarahkannya pada perubahan yang permanen yang mungkin mempengaruhi bagaimana ia berperilaku sebenarnya dengan dimensi yang mempengaruhi yaitu motivasi dari informan dan tingkat kognitif dari informan Dengan demikian dapat terjadi perubahan sikap pengetahuan dan perilaku dari informan untuk lebih peduli terhadap permasalahan kependudukan yang kelak akan mereka hadapi ketika mereka dewasa Kata Kunci Kependudukan ELM Jalur Sentral Motivasi Kognitif

ABSTRAK
This thesis examines the comprehension of population education materials to the informant who is a children 39 s grade 1 3 elementary school seeing that child as an asset needs to understand about the basic concepts of population plus the existence of a demographic dividend Demographic dividend is a condition that population of productive age will reach its peak in 2030 and will be an explosion of elderly in 2050 certainly children who are still young at this time will be the decision makers in 2030 and 2050 So certainly giving understanding of the basic concepts of population to young people is a appropriate action The results of the current understanding can not be seen in the next 2 3 years but the results will be appeared in 5 10 years later Because the population itself is very spacious the researcher focused on the 5 issues of population which still discussed in the global topic number and population growth aging population the productive population urbanization and adolescents In this study researchers used a qualitative approach using ELM approach whereby see if the informant grade 1 3 elementary school students using a central line or central route or choose the path of peripherals in processing information on population education materials The main methods used are interviews with each informant 5 grade 1 5 grade 2 and 5 grade three In advance the researchers also disseminate educational materials on population by exposing the material to the informant Another method used is secondary data sourced from several books on education and population as well as documents related articles The results of this research among others that the informant classes 1 2 and 3 can process information about education population by 5 issue namely the number and population growth the population of productive age the elderly population urbanization and adolescents in central thought of the arguments that are actively and respond with caution then it is pointed at the permanent changes which may affect how he behaves in fact with dimensions that affect the motivation of the informant and the informant 39 s cognitive level Thus it can be a change in attitudes knowledge and behavior of informants to be more concerned about the population problems that they will face in the future when they are adults Keywords Population ELM Central Line Motivation Cognitive"
Jakarta: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
T41598
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yosi Nurira Adriyanto
"Salah satu penyebab kurangnya kesadaran lingkungan adalah ketidakpedulian manusia bahwa pembangunan yang terjadi sekarang berkelanjutan atau tidak. Untuk mencegah berkurangnya fungsi alam, manusia harus mempunyai kesadaran dan kepedulian terhadap lingkungan. Upaya mendukung keberlanjutan lingkungan hidup melalui pendidikan dilakukan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dengan konsep Pendidikan untuk Pembangunan Berkelanjutan (PPB). Model PPB atau ESD belum banyak dikembangkan untuk mendukung keberlanjutan.
Tujuan riset ini adalah memberikan analisis kesadaran lingkungan ditinjau dari lingkungan belajar dalam upaya mewujudkan pembangunan untuk keberlanjutan di Indonesia dengan evaluasi potensi sekolah di Sekolah Menengah Atas penerima Adiwiyata. Wawancara dilakukan kepada 12 guru termasuk pimpinan sekolah, serta dilakukan kuesioner kepada 417 siswa dari dua SMA penerima Adiwiyata di Jakarta.
Hasil wawancara menunjukan bahwa sekolah penerima Adiwiyata mempunyai potensi untuk melaksanakan ESD,  namun kesadaran lingkungan di sekolah tersebut belum menunjukkan hasil yang terbaik. Model ESD yang dikembangkan diharapkan mampu mendukung program ESD untuk kehidupan yang keberlanjutan.
......One of the causes of the lack of environmental awareness is human ignorance that the current development is sustainable or not. To prevent the loss of natural functions, humans must have awareness and concern for the environment. Efforts to support environmental sustainability through education are carried out by the United Nations (UN) with the concept of Education for Sustainable Development (PPB). The PPB or ESD model has not developed enough to support sustainability.
The purpose of this research is to provide an environmental awareness analysis in terms of the learning environment to realize development for sustainability in Indonesia by evaluating the potential of schools in Adiwiyata recipient high schools. Interviews were conducted with 12 teachers, including school leaders, and conducted questionnaires with 417 students from two Adiwiyata recipient high schools in Jakarta.
The interview results show that Adiwiyata recipient schools have the potential to implement ESD, but environmental awareness in these schools has not shown the best results. The ESD model developed is expected to be able to support the ESD program for sustainable living. "
Jakarta: Sekolah Ilmu Lingkungan Universitas Indonesia, 2019
T54730
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aan Nurhasanah
"Tesis ini membahas tentang pelaksanaan Kurikulum Berbasis Kompetensi ( KBK ) di Jurusan Keperawatan Politeknik Kesehatan Kementrian Kesehatan ( Poltekkes Kemenkes ) Jakarta III tahun 2011. Penelitan ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologis. Sampel penelitian ini terdiri dari, Kepala Pusat Pendidikan dan Latihan Tenaga Kesehatan (Kapusdiklatnakes, Direktur Poltekkes Kemenkes Jakarta III. Ketua Jurusan Keperawatan , Ketua Program Studi Keperawatan kimia 17, Ketua Program Studi Keperawatan Anestesi, Ketua Program Studi Keperawatan Persahabatan, Dosen 3 Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Jakarta III dan Mahasiswa Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Jakarta III.
Hasil penelitian menyatakan bahwa pada aspek kontek, komitmen manajemen dan jajarannya dalam melaksanakan KBK terlihat bersungguh-sungguh, dibuktikan dengan tekad yang kuat dan semangat dalam menjalankan Kurikulum Berbasis Kompetensi melalui menjalin komunikasi yang terbuka, mengadakan pelatihan-pelatihan, workshop, perhatian terhadap aspek input berupa pemenuhan kebutuhan dari manajemen pelaksana, berupa sarana prasarana, walaupun belum seperti yang diharapkan. Proses pelaksanaan yang direspon positif oleh dosen dan mahasiswa dengan dibuktikan semangat dalam melaksanakan kegiatan proses belajar mengajar juga stakeholder dibuktikan dengan respon terhadap produk yang dihasilkan dengan menjadikan lulusan sebagai karyawannya dan tingkat keberhasilan dalam mengikuti evaluasi semester dengan nilai tertinggi sempurna = 4 oleh mahasiswa dari tingkat III Program Studi Persahabatan dan terendah = 3.41 dari Program Studi Keperawatan Kimia 17 dan Keperawatan Anestesi.

This thesis discusses the implementation of Competency Based Curriculum (CBC) in the Department of Health Ministry of Health Nursing Polytechnic (Polytechnic Kemenkes) Jakarta III in 2011. This is a qualitative research study with a phenomenological approach. This study sample consisted of, Head of Education and Training of Health Workers (Kapusdiklatnakes, Director of the polytechnic Kemenkes Jakarta III. Chairman of the Department of Nursing, Chief Nursing Studies Programme chemistry 17, Chairman of the Anesthesia Nursing Program, Chairman of the Friendship of Nursing Studies Programme, Department of Nursing Polytechnic lecturer 3 Kemenkes Jakarta III and Student Programs Nursing Polytechnic Kemenkes Jakarta III.
The study states that the aspect of context, the commitment of management and staff in implementing the CBC looks serious, as evidenced by a strong determination and zeal in carrying through the Competency-Based Curriculum to establish open communication, conduct trainings, workshops, attention to aspects of the input needs of executive management, in the form of infrastructure, although not as expected. the process of implementing a positive response by faculty and students with a demonstrated passion for teaching and learning activities are also stakeholders evidenced by response to the products produced by making the graduates as employees and the level of success in following the evaluation of the semester with the highest value of perfect = 4 by students from level III Friendship Studies Program and the lowest = 3.41 of Nursing Studies Program of Chemistry 17 and Nursing Anesthesia.
"
Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2011
T-Pdf
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>