Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
Dina Namora Andiani
"Penelitian ini bertujuan untuk menghitung tingkat pengembalian investasi pendidikan di Provinsi Kalimantan Barat, untuk seluruh kabupaten dan kota dengan menggunakan model mincerian earnings function. Hasil estimasi menggunakan data individual SAKERNAS tahun 2019 sampai dengan tahun 2022. Hasil regresi menggunakan model Mincerian Function dengan melihat hasil dari uji multikolineritas dan heteroskedastisitas dimana hasilnya positif dan signifikan sebesar 3,88% (2019), 3,83% (2020), 3,41% (2021), dan 3,20% (2022) antara lama sekolah dan peningkatan pendapatan. Dengan demikian, dapat disimpulkan untuk individu yang berpendidikan tinggi akan memperoleh pendapatan yang semakin besar.
This research aims to calculate the rate of return on education investment in West Kalimantan Province, for all districts and cities using the Mincerian earnings function model. Estimation results using SAKERNAS individual data from 2019 to 2022. Regression results using the Mincerian function model with a multicolineritas test and a heteroscedasticity test, the result namely positive and significant at 3.88% (2019), 3.83% (2020), 3.41% (2021), and 3.20% (2022) between years of schooling and increased income. Thus, it can be concluded that individuals with higher education will earn greater income."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Sisilia Nurteta
"Penelitian ini bertujuan menganalisis tingkat pengembalian investasi pendidikan tinggi dan melihat perkembangannya selama 2000-2014, menggunakan data Sakerti tahun 2000, 2007, 2014 dan metode two step Heckman. Hasil menunjukkan individu berpendidikan S1/S2/S3 mendapatkan penghasilan lebih besar daripada pendidikan Diploma. Selama periode 2000-2014, penghasilan pendidikan tinggi semakin meningkat namun tingkat pengembalian investasi pendidikan untuk Diploma lebih besar daripada S1/S2/S3. Namun demikian, dalam perkembangannya, seiring dengan bertambahnya pengalaman kerja pendidikan S1/S2/S3 mendapatkan tingkat pengembalian investasi pendidikan yang lebih tinggi dibandingkan Diploma. Hal ini mengindikasikan adanya ketidaksesuaian pekerjaan pada individu berpendidikan Diploma maupun S1/S2/S3. Oleh karenanya penting untuk meningkatkan mutu lulusan pendidikan tinggi.
This study aimed to analyze return on investment of higher education and its development during 2000-2014, using IFLS data 2000, 2007, 2014 and two-step Heckman method. Results show individuals educated S1/S2/S3 earn more than diploma. During the 2000-2014 period, the earning of higher education is increasing but the rate of return on investments in education to Diploma greater than S1/S2/S3. However in its development, with increasing work experience, S1/S2/S3 is getting higher rate of return to education compared to Diploma. This indicates occupational mismatch among diploma and S1/S2/S3. Therefore it is important to improve the quality of graduates and postgraduates."
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2016
T-Pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library