Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Sijabat, Hotmaria Hertawaty
"ABSTRAK
Hukum dan etika adalah dua norma yang hidup berdampingan dalam masyarakat,
yang mengatur perilaku manusia dalam mengambil keputusan. Dalam asuhan
keperawatan yang dilakukan oleh perawat, khususnya perawat pelaksana di rumah
sakit, pengambilan keputusan harus didasarkan pada hukum dan etika. Penelitian
ini dilakukan dengan mencari tahu konsep dan perkembangan asuhan
keperawatan, hubungan dalam asuhan keperawatan, baik antara perawat dengan
pasien, dokter, sesama perawat, tenaga kesehatan lainnya atau dengan rumah sakit
di mana perawat bekerja, dan kegiatan asuhan keperawatan yang bersumber pada
kompetensi, otonomi dan kewenangan perawat, dan keberadaan hubungan .
Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan data sekunder
yang dilengkapi dengan wawancara informan. Penelitian ini menunjukkan bahwa
kompetensi, otonomi dan kewenangan, yang pada akhirnya melahirkan
pertanggungjawaban profesi ners atau perawat adalah sumber dari segala macam
aspek etika yang harus diperhatikan oleh perawat dalam menjalankan asuhan
keperawatan dalam semua hubungan yang ada, baik antara perawat dengan
pasien, dokter, sesama perawat, tenaga kesehatan lainnya atau dengan rumah sakit
di mana perawat bekerja. Tidak dilaksanakan aspek etika dengan baik akan
membawa akibat pada pertanggungjawaban hukum, baik secara pidana maupun
perdata. Penelitian ini menyarankan agar Rancangan Undang-Undang
Keperawatan dapat segera disahkan. (xv + 128)
Kepustakaan: 185

ABSTRACT
Law and ethics are two norms that live side by side in a society, which regulate
human behavior in decision making. In nursing care, especially nurse working in
a hospital, all decision making must be made based on law and ethics. This
research begins with the concept and development of caring, the relation in nurse
caring, between nurse and the patient, medical doctors, co-workers, other health
care professionals, and the hospital where the nurse works, based on competency,
autonomy and authority. This is a qualitative research using secondary data,
equipped with necessary interview with relevant informant. The research proves
that competency, autonomy, and authority, which finally arisen professional
liability (accountability) for nurse, are the sources from all ethical aspects that
must be applied by the nurse in doing her care, in all kind of relation, either
between nurse and the patient, medical doctors, co-workers, other health care
professionals, or the hospital where the nurse works. Non-compliance to the
ethics will arise legal responsibility to the nurse, either criminal liability or civil
accountability. This research suggests that the draft of the Nursing Law shall be
promulgated soon. (xv + 128)."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2014
T41979
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hansen, Helen F.
Philadelphia: W.B. Saunders Company, 1947
344.041 4 HAN p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Fani Hestiana Sari
"Perawat menjadi profesi yang berada di dekat pasien selama 24 jam, tiga shift dari pagi, sore, dan malam. Periode peralihan ke perawat yang berbeda membutuhkan komunikasi efektif untuk menjamin keselamatan pasien. Akibat tingginya peluang miskomunikasi dan kegagalan informasi, maka diperlukan suatu standar pelaksanaan handover untuk mencegah risiko cedera pada pasien. Metode penulisan yang digunakan yaitu Case Report, dengan tahap pertama mengidentifikasi masalah melalui observasi dan wawancara langsung. Tahap kedua melalui analisis dengan studi kepustakaan dan tindakan. Tahap ketiga menyusun pembahasan dan rekomendasi. Hasil laporan kasus ini menunjukkan dari enam tahap bedside handover, tahapan yang memiliki persentase subtahap tertinggi (100%) yaitu tahap introduksi/perkenalan. Laporan kasus ini merekomendasikan perawat untuk menyimpulkan dan menyampaikan tindakan yang akan diberikan pada pasien untuk hari itu selama shiftnya berlangsung. Laporan kasus ini menyimpulkan bahwa penerapan bedside handover masih perlu dilakukan secara optimal. ...... Nurses become a profession that provide 24-hour care to patients, three shifts from morning, afternoon, and evening. The transition period to different nurses requires effective communication to ensure patient safety. Due to the high risk of miscommunication and information failure, a standarized handover implementation is needed to prevent patients injury. The case report study has been used as a method to write this article through several stages. The first stage was identify the problem through direct observation and interviews. The second stage analyzes the literature and action studies. The third stage is to formulate discussions and recommendations. The results showed that Introduction stage have the highest percentage of sub-stages (100%) compared to the other six stages. This case report recommends the nurse to conclude and notify the patients about the intervention has been planned for that day during their shift. This case report concludes that the implementation of bedside handover still needs to carried out optimally."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2022
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library