Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 6 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Turnip, Fitria Florida
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2008
TA387
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1996
S36567
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Zaenal Arifin
"
ABSTRAK
Forklift adalah suatu jenis kenalaraan yang berfungsi untuk memindahkan barang dari satu tempat ke tempat yang lain dan alat ini sekaligus juga dapat menaikkan dan menurunan barang. Sesuai dengan fungsinya alat ini dalam operasinya selalu menerima beban sehingga dibutuhkan suatu konstruksi yang kuat. Steering Axle merupakan bagian konstruksi Forklift yang menapang kurang lebih separah dari beban Forklift ini. Agar kanstruksi Forklift ini kuat maka pada bagian ini juga harus kuat sehingga mampu menapang beban yang dlterimanya tanpa mengalami suatu kerusakan. Untuk itu maka diperlukan suara analisis kekuatan material pada struktur steering axle ini bila di lihat adanya kerusakan . Pada lengan knuncle C steering Axle buatan PIX mengalami bending . Maka dilakukan analisis kekuatan material steering axle ini. Dari hasil analisis ditemukan pada daerah yang paling kritis ternyata memiliki angka safety factor yang kurang dari angka safety factor yang ditentukan referensi. Setelah dimensi dari daerah kritisnya diperbesar ternyata diperoleh angka safety factor yang dapat memenuhi ketentuan yang terdapat dalam referensi."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
S36612
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Defri Kurniadi
"Skripsi ini berisi tentang analisis risiko pada pengoperasian forklift di PT XYZ tahun 2014. Tujuannya adalah untuk menilai tingkat risiko dalam mengoperasikan forklift. Metode identifikasi hazard menggunakan Task Risk Assesment, sedangkan untuk analisis risiko dilakukan dengan menggunakan metode analisis risiko semikuantitatif dengan kriteria penilaian risiko (consequence, exposure, dan likelihood) berdasarkan AS/NZS 4360:2004. Tahapan pengoperasian forklift dibagi menjadi beberapa tahapan yaitu pengisian bahan bakar, pengecekan, mengangkat, memindahkan dan meletakkan lalu berhenti dan parkir. Tahapan yang memilki risiko terbesar terdapat pada tahapan memindahkan dan meletakkan.
Hasil analisis tingkat risiko yang didapatkan dari setiap langkah kerja pengoperasian forklift yaitu tingkat risiko very high sebanyak 3 (12%), substantial sebanyak 3 (12%), priority 3 sebanyak 10 (40%), dan acceptable sebanyak 9 (36%). Rekomendasi yang diberikan adalah melakukan manajemen risiko, investigasi kecelakaan dan faktor manusia dalam kecelakaan serta keilmuan lainnya secara berkelanjutan, pembuatan SOP (standard operating procedure), melakukan tindakan kontrol, memberikan pelatihan, membuat jalur forklift, menambah safety sign dan menambah lampu yang berputar (seperti lampu emergency) pada forklift.

This thesis contains a risk analysis on the operation of a forklift at PT XYZ in 2014. Goal is to assess the level of risk in operating the forklift. Hazard identification method using Task Risk Assessment, while for risk analysis is undertaken by semi-quantitative method that uses risk assessment criteria (consequence, exposure, and likelihood) based on AS / NZS 4360:2004. Stages of forklift operation is divided into several stages like refueling, checking, lifting, moving and put down then stop and parking. Stages that have the greatest risk are the stages moving and put down.
The analysis result of the level of risks that is obtained from each step of the operation of forklift work is very high risk level there are 3 (12%), substantial there are 3 (12%), priority 3 there are 10 (40%), and acceptable there are 9 (36%). The recommendation given is to conduct risk management, accident investigation, human factors in accidents and other scientific continuously, make a SOP (standard operating procedure), the control action, provide training, create pathways forklift, adding safety sign and a rotating lights (such as emergency lights) on the forklift.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2014
S56131
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rendra Utama
"
ABSTRAK
Untuk memenuhi peningkaxan produksi, PT. X tengah menyusun suatu l-:onsep sistem produksi untuk memperbaiki sistem produksi yang ada. Kcmsep yang dibuat oleh PT. X ini merupakan penerapan dari sistem MRP. Disamping hal tersebut PT. X juga merencanakan membangun suatu sistem informasi untuk mendukung proses produksi dengan penggunaan penmgkat lunak SAP R/3.
Nantinya, konsep sistem produksi yang sedang dirancang oleh PT. X akan diterapkan dengan menggunakan sistem SAP R/3.
Konsep JIT adalah suatu konsep yang bertujuan untuk menelcan segala bentuk pemborosan pada proses produksi. Salah sam cara untuk menekan pemborosan adalah dengan cara sedapat muugkin hanya memproduksi barang yang diperlukan., pada Saat diperlukan, dalam jumlah yang diperlukan. Untuk mencapai hal tersebut digunakan sistem kanban pada pengendalian produksi.
Mengigat banyaknya keuntungan sistem IIT pada pengendalian produksi dan tersedianya fasilitas sisten Kanban /JIT pada perangkat lunak SAP R/3, penulis mengusulkan umuk mengkornbinasikan sistern MRP dengan sistem Kanban/ JIT pada proses perencanaan clan pengendalian produksi di PT. X.
Dari penelitian penulis dihasilkan suatu alternatif penerapan sistem Kanban SAP R/3 pada pengendalian produlcsi forklift di PT. X.
"
1997
S36816
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ricardo Agung Pribadi
"
ABSTRAK
Untuk Mengantisipasi ketatnya persaingan antar perusahaan dibidang industri dan persiapan daiam menghadapi pasar bebas di era globalisasi, maka perusahaan-
perusahaan manufaktur dalam negeri dipaksa untuk meningkatkan segi kompetitinnya untuk menghasilkan produk yang handal baik dad segi kualitas maupun harga yang diberikzm pada konsumen.
Maka untuk meningkatkan mutu produknya., harus diadakan pengujian untuk produk tersebut. Pengujian tersebut bertujuan untuk rnengetahui sejauh mana ketahanan produk tersebut dalam hal ini steering axle forklift PFD-30T dalam menerirna beban sesuai dengan kondisi lapangan dirnana forklift tersebut dioperasikan.
Pengujian ini dimulai dengan mempelajari hal-hal apa saja yang mempengaruhi kinerja dan steering axle tersebut, kemudian meneliti arah-arah gaya yang teljadi pada steering axle forklw tersebut. Setelah itu diadakan persiapan untuk pengujian dengan metode strain gage, hasil yang didapat bempa tegangan (sfress)
yang diterima oleh steering axle selama dalam pengujian. Pengujian ini dilgakukan sesuai dengan kondisi dilapangan yang diwalcilkan oleh lrack khusus untuk pengujian.
Analisa hasil pengujian dilakukan dengan membandingkan tegangan (stress)
yang didapat dari hasil pengujian dengan Tegangan ijin bahan, dalam hal ini yield point dan fatique point.
"
1997
S36636
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library