Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

"American Psychological Association dan American Psychiatric Association menyatakan bahwa ketertarikan, perilaku, dan orientasi seksual terhadap sesama jenis merupakan varian seksualitas manusia yang normal. Dalam mengamati fenomena tersebut umat Islam secara umum, penting untuk melihatnya dari sudut pandang fiqh atau aqidah. Penelitian ini mengangkat sudut pandang Imam al-Ghazali terkait abnormalitas homoseksual, serta menggunakan standar abnormalitas dari psikologi Islam yang tidak hanya menghasilkan hukum syariah, tetapi juga melibatkan aspek psikologis, biologis, dan spiritual.dimana standar homoseksual kini hanya berkiblat pada pemikiran dan rumusan barat yang dipaparkan oleh American Psychological Association dan American Psychiatric Association. Dengan menggunakan metode fenomenologi guna mengeksplorasi realitas pelaku homoseksual dalam pandangan standar abnormalitas Al-Ghazali. fokus pada pemberian penjelasan pengalaman pribadi yang terperinci dan subjektif. Al-Ghazali menggambarkan perilaku homoseksual dikategorikan sebagai perilaku tidak normal karena terdapat beberapa hal yang diabaikan, dimana disfungsi pada jiwa dan gejolak keseimbangan hiudup dalam memahami diri mereka dan mengabaikan kebenaran rasio berpikir mereka tentang hukum agama serta larut dalam nafsu syahwat homoseksual. Perilaku homoseksual bukanlah sebuah fitrah yang melekat pada manusia tetapi merupakan dampak dari pengaruh lingkungan dan sikap dalam interaksi yang membuat manusia merasa bergeser dari keadaan yang seharusnya. Terdapat ketidakberfungsian yang signifikan dari hati dan akal yang meliputi ilmu (kecerdasan dan pengetahuan), hal (kondisi hati) dan amal (aksi) dan ketidak seimbangan pada subjek dalam mencapai (i''tidal) dari aspek biologi, psikologis dan spiritual. Terdapat ketidaksesuaian dalam aspek aqal dan shara pada realitas pelaku homoseksual yang menyebabkan disonansi kognitif dimana kondisi yang tidak berimbang antara pemikiran, jiwa maupun hati dengan perilaku yang dijalani.

---

The American Psychological Association and the American Psychiatric Association state that same-sex sexual attraction, behavior, and orientation are normal variants of human sexuality. In observing this phenomenon, Muslims in general, it is important to view it from the perspective of fiqh or aqidah. This study raises Imam al-Ghazali's perspective regarding homosexual abnormality, and uses the abnormality standards of Islamic psychology which not only produce sharia law, but also involve psychological, biological, and spiritual aspects. where the homosexual standard is now only oriented towards western thought and formulation presented by the American Psychological Association and the American Psychiatric Association. By using the phenomenological method to explore the reality of homosexual perpetrators in the view of Al-Ghazali's abnormality standards. focusing on providing detailed and subjective explanations of personal experiences. Al-Ghazali describes homosexual behavior as categorized as abnormal behavior because there are several things that are ignored, where dysfunction in the soul and turmoil of life balance in understanding themselves and ignoring the truth of their rational thinking about religious law and being lost in homosexual lust. Homosexual behavior is not a natural thing inherent in humans but is the impact of environmental influences and attitudes in interactions that make humans feel shifted from the state they should be. There is a significant dysfunction of the heart and mind which includes ilmu (cognitive intelligence), hal (condition of the heart) and amal (actions) and an imbalance in the subject in achieving (i''tidal) from biological, psychological and spiritual aspects. There is a mismatch in the aspects of reason and shara in the reality of homosexual perpetrators which causes cognitive dissonance where the unbalanced condition between thoughts, souls and hearts with the behavior that is carried out."