Ditemukan 1 dokumen yang sesuai dengan query
Raja Andriany
"Laboratorium dikenal sebagai tempat kerja yang memiliki potensi bahaya tinggi. Penelitian telah menunjukkan tingginya prevalensi insiden yang terjadi di laboratorium. Dampak dari insiden tersebut berpotensi merugikan pekerja dan integritas operasional laboratorium sehingga menimbulkan gangguan kesehatan pekerja dan tercorengnya reputasi laboratorium. Faktor penyebab terjadinya insiden di laboratorium dapat berbeda-beda tergantung dari karakteristik dan jenis bahaya masing-masing laboratorium. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan insiden pada pekerja Laboratorium BC. Metode dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain studi potong lintang. Sebanyak 55 pekerja Laboratorium BC berpartisipasi dalam penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persentase pekerja yang mengalami insiden sebesar 58.2%. Selanjutnya disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan K3 (p=0.021), pelatihan K3 (p=0.030), kelelahan kerja (p=0.048), stres kerja (p=0.031), suhu (p=0.045), dan kelembaban (p=0.047) dengan insiden pada pekerja Laboratorium BC tahun 2024. Berdasarkan hasil yang diperoleh maka perlu adanya pengendalian faktor risiko di Laboratorium BC untuk mengurangi terjadinya insiden.
Laboratories are known as workplaces with high potential hazards. Studies have shown a high prevalence of accidents occurring in laboratories. The impact of these accidents can potentially harm workers and the operational integrity of the laboratory. The causes of accidents in laboratories can vary depending on the characteristics and types of hazards present in each laboratory. This study aims to analyze factors related to incidents among BC Laboratory workers. This research employs a quantitative approach using a cross-sectional study design. A total of 55 BC Laboratory workers participated in this study. The research results showed that the percentage of workers who experienced incidents was 58.2%. Furthermore, a significant association was found between accident occurrence and the level of occupational health and safety knowledge (p = 0.021), occupational health and safety training (p = 0.030), work fatigue (p = 0.048), work stress (p = 0.031), temperature (p = 0.045), and humidity (p = 0.047). Based on the results obtained, it is necessary to control the risk factors in BC Laboratory to minimize the occurrence of workplace accidents."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2024
T-pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library