Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
R. Derry Daryana Kelana Putra
Abstrak :
[ABSTRAK
Tesis ini membahas tentang Analisis penyelengaraan manajemen sekuriti di PT. Kawasan Industrial Eastate Cilegon (KIEC), dengan luas lahan KIEC 625 hektar dan terdiri dari Perusahaan nasional dan Multinasional. PT. KIEC sebagai pihak pengelola Kawasan Industri dikota Cilegon, yang mana untuk penyelengaraan Keamanan dan Pengamanan mengunakan tenaga outsourcing yang dipercayakan kepada PT CCP, PT SCURINDO dan PT KORSERA sebagai jasa pengamanan untuk kawasan Dalam melindungi aset PT. KIEC dan keamanan, kenyamanan dan ketertiban bagi seluruh Penguna lahan industri. Dalam penelitian ini dilakukan dengan metode pengamatan dilapangan didukung dengan metode wawancara, observasi dan Penelaahan beberapa dokumen yang mendukung untuk menganalisa manajemen sekuriti di PT. KIEC. Batasan tesis ini fokus pada proses manajemen sekuriti dan upaya proses pengamanan dan pengawasan yang dilakukan oleh sekuriti dari tenaga outsourcing yang dipercayakan kepada PT CCP, PT SCURINDO dan PT KORSERA. Dalam penelitian ini mengunakan metode Kualitatif Deskriptif dalam menentukan hasil penelitian yang diamati. Hasil penelitian menunjukan bahwa dengan jumlah anggota sekuriti yang sangat terbatas untuk mengamankan dan mengawasi luas lahan 625 Hektar di PT. KIEC yang membuat kegiatan pengamanan lahan PT. KIEC kurang Maksimal, selain itu sarana dan prasarana yang tidak memadai menjadikan suatu kendala yang paling utama dalam kegiatan pengamanan di kawasan PT. KIEC. Untuk itu diharapkan PT. KIEC untuk menambah tenaga pengamanan yang ada dan melengkapi sarana dan Prasarana untuk menunjang semua kegiatan anggota dilapangan.
ABSTRACT
This thesis discusses the analysis of the organization of security management at PT. Eastate Cilegon Industrial Region (KIEC), with a land area of 625 hectares and consists KIEC of national and multinational Company. PT. KIEC as the Industrial Zone of the city of Cilegon, which for Organizing Safety and Security using outsourced personnel entrusted to PT CCP, PT SCURINDO and PT KORSERA as security services to the region in protecting the assets of PT. KIEC and safety, comfort and order for all Users of industrial land. In this study was conducted using the field observation supported by interviews, observation and examination of several documents that support for analyzing security management at PT. KIEC. Limitations of this thesis focuses on the process of security management and security processes and supervision efforts undertaken by the security of outsourced personnel entrusted to PT CCP, PT SCURINDO and PT KORSERA. In this research using descriptive qualitative method in determining the results of the study were observed. The results showed that the number of members is very limited security to secure and supervise the land area of 625 hectares in PT. KIEC that make security activities of land PT. KIEC less Maximum, besides infrastructure is inadequate to make a most important obstacle in securing activities in the area of PT. KIEC. For it is expected to PT. KIEC to supplement existing security personnel and complementary facilities and infrastructure to support all the activities of members of the field., This thesis discusses the analysis of the organization of security management at PT. Eastate Cilegon Industrial Region (KIEC), with a land area of 625 hectares and consists KIEC of national and multinational Company. PT. KIEC as the Industrial Zone of the city of Cilegon, which for Organizing Safety and Security using outsourced personnel entrusted to PT CCP, PT SCURINDO and PT KORSERA as security services to the region in protecting the assets of PT. KIEC and safety, comfort and order for all Users of industrial land. In this study was conducted using the field observation supported by interviews, observation and examination of several documents that support for analyzing security management at PT. KIEC. Limitations of this thesis focuses on the process of security management and security processes and supervision efforts undertaken by the security of outsourced personnel entrusted to PT CCP, PT SCURINDO and PT KORSERA. In this research using descriptive qualitative method in determining the results of the study were observed. The results showed that the number of members is very limited security to secure and supervise the land area of 625 hectares in PT. KIEC that make security activities of land PT. KIEC less Maximum, besides infrastructure is inadequate to make a most important obstacle in securing activities in the area of PT. KIEC. For it is expected to PT. KIEC to supplement existing security personnel and complementary facilities and infrastructure to support all the activities of members of the field.]
2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ni Luh Putu Anne Parwisti
Abstrak :
Tesis ini membahas tentang penyelenggaraan manajemen sekuriti fisik dari gedung Samsat Pustara dan bertujuan melindungi aset negara dari berbagai tindak kriminal. Tindak kriminal tersebut berupa pencurian dokumen negara ( STNK, BPKB, SKPD, dan TNKB), uang dan peralatan dari gedung Samsat Pustara. Tesis ini menggunakan metode kualitatif dengan observasi, wawancara, studi dokumen dan literatur. Dalam penyelenggaraan manjemen sekuriti berhubungan dengan kebijakan dan strategi penyelenggaraan manajemen sekuriti yang berasal dari Top Management. Oleh karenanya peran dari Polisi Sektor Pademangan itu sangatlah penting dalam menangani manajemen sekuriti dan berhubungan dengan Top Management. Hasil tesis ini menunjukkan bahwa penyelenggaraan manajemen sekuriti fisik di gedung samsat Pustara berada dalam Low Level Security. Ini berarti bahwa gedung Samsat Pustara digunakan untuk pelayanan masyarakat dan terbuka untuk umum. Rekomendasi dalam tesis ini adalah penambahan, peremajaan,dan pelatihan sumber daya manusia, dan peralatan manajemen sekuriti fisik dan juga penyelamatan data arsip, penanganan kebakaran, gempa bumi dan banjir.
This thesis discusses the implementation management physical security of the building SAMSAT PUSTARA and aims to protect the state assets from various crimes.The criminal acts such as stealing state documents ( STNK, BPKB, SKPD and TNKB), money and equipment from the building SAMSAT PUSTARA. This thesis uses a qualitative method of observation, depth interviews, documents and literature studies. In the implementation of the management security policies and strategies relating to the implementation of the management of security that comesn from top management. Therefore, the role of the Police Sector Pademangan is very important in dealing with the management of security and relate to Top Management. The results of this thesis show that the implementation of physical security management in the building SAMSAT PUSTARA be in Low Level Security. This means that the building SAMSAT PUSTARA used for community services and open to the public. Recommendation in this thesis is the addition, rejuvenation, and training of human resources, and management of physical security equipment, and also archive data rescue, handling fires, earthquakes, and floods.
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ardi Rahananto
Abstrak :
[ABSTRAK
Tesis ini membahas hasil penelitian tentang peran pelaksanaan manajemen sekuriti fisik di PT Pertamina EP Asset 3 Tambun Field ? Bekasi. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif yang bersumber dari data primer dan sekunder dengan metode pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa pelaksanaan manajemen sekuriti fisik yang dilakukan oleh PT Pertamina EP Asset 3 Tambun Field adalah dengan menggunakan tenaga pengamanan yang berasal dari perusahaan jasa outsourcing PT Satria Mocoginta. Para tenaga pengamanan tersebut pada umumnya merupakan warga masyarakat sekitar. Namun demikian dalam prakteknya, pelaksanaan manajemen sekuriti fisik yang dilakukan oleh para tenaga pengamanan tersebut ternyata menjadikan sebagai suatu gangguan keamanan, karena mereka melakukan kerja sambilan dengan cara memanfaatkan wewenang yang dimilikinya yakni dengan cara meminta sejumlah uang kepada para kontraktor yang melakukan pemeliharaan dan perawatan terhadap genset dan pompa di setiap cluster milik PT Pertamina EP Asset 3 Tambun Field. Bahkan seringkali mereka membawa pipa-pipa bekas maupun baru milik para kontraktor ketika dilakukan pemeliharaan dan pergantian pipa. Untuk mencegah agar tidak terjadi lagi gangguan keamanan di kawasan PT Pertamina EP Asset 3 Tambun Field terutama gangguan keamanan dalam suatu cluster, maka beberapa upaya yang dilakukan oleh pihak PT Pertamina EP Asset 3 Tambun Field adalah: (1) Membuat klasusul perjanjian yang baru dengan para kontraktor dan selalu berkoordinasi dengan Polsek Babelan untuk menempatkan beberapa anggota Bhabinkamtibmas di sekitar kawasan tersebut; (2) Mengevaluasi model penyeleng-garaan manajemen sekuriti fisik yang saat ini dilakukan; (3) Berkoordinasi dengan pihak Polsek Babelan agar kegiatan pendidikan dan pelatihan terhadap Satpam Garda Pratama yang telah berhasil dilaksanakan oleh Polsek Babelan, rutin setiap tahun dilakukan; dan (4) Meningkatkan program CSR yang saat ini telah diberikan terhadap lingkungan sekitarnya.
ABSTRACT
This thesis discusses the results of research on the role of physical security management implementation at PT Pertamina EP Asset 3 Tambun Field - Bekasi. This research was conducted with a qualitative approach derived from primary and secondary data by the method of data collection done by observation, interview and documentation study. The results showed that the implementation of physical security management conducted by PT Pertamina SP Tambun is to use the power of security that comes from outsourcing services company PT Satria Mocoginta. The security personnel are generally the residents of surrounding communities. However, in practice, the implementation of physical security management performed by the security personnel turned out to make as a security breach, because they do odd jobs in a manner that utilizes its authority by asking some money to the contractors who carry out the maintenance and care of the genset and pump in each cluster belonging to PT Pertamina EP Tambun. Often they bring pipes belonging to the former and new contractors when performed maintenance and replacement pipes. The implementation of physical security management is done in PT Pertamina EP Asset 3 Tambun Field has deviated from the concept of physical security management activities in general, the Polsek Babelan perform Basic Education and Training Security guard Garda Pratama held at the end of 2014. This form of education and training of the guard base aimed at residents who were around Pertamina EP Asset 3 Tambun Field, and without cost you a dime, even the participants get uniforms complete with boots and other equipment. To prevent this from happening again in the area of security disturbances PT Pertamina EP 3 Asset 3 Tambun Field especially security problems in a cluster, then some of the efforts made by the PT Pertamina EP Asset 3 Tambun Field are: (1) Make klasusul new agreements with contractors and always coordinate with the police Babelan to put some members Bhabinkamtibmas around the region; (2) Evaluate the model of management of physical security that is currently carried out; (3) Coordinate with the Polsek Babelan education and training in order to guard Garda Pratama that have been successfully implemented by the Polsek Babelan, annually conducted; and (4) Enhance CSR program, which has been given to the surrounding environment., This thesis discusses the results of research on the role of physical security management implementation at PT Pertamina EP Asset 3 Tambun Field - Bekasi. This research was conducted with a qualitative approach derived from primary and secondary data by the method of data collection done by observation, interview and documentation study. The results showed that the implementation of physical security management conducted by PT Pertamina SP Tambun is to use the power of security that comes from outsourcing services company PT Satria Mocoginta. The security personnel are generally the residents of surrounding communities. However, in practice, the implementation of physical security management performed by the security personnel turned out to make as a security breach, because they do odd jobs in a manner that utilizes its authority by asking some money to the contractors who carry out the maintenance and care of the genset and pump in each cluster belonging to PT Pertamina EP Tambun. Often they bring pipes belonging to the former and new contractors when performed maintenance and replacement pipes. The implementation of physical security management is done in PT Pertamina EP Asset 3 Tambun Field has deviated from the concept of physical security management activities in general, the Polsek Babelan perform Basic Education and Training Security guard Garda Pratama held at the end of 2014. This form of education and training of the guard base aimed at residents who were around Pertamina EP Asset 3 Tambun Field, and without cost you a dime, even the participants get uniforms complete with boots and other equipment. To prevent this from happening again in the area of security disturbances PT Pertamina EP 3 Asset 3 Tambun Field especially security problems in a cluster, then some of the efforts made by the PT Pertamina EP Asset 3 Tambun Field are: (1) Make klasusul new agreements with contractors and always coordinate with the police Babelan to put some members Bhabinkamtibmas around the region; (2) Evaluate the model of management of physical security that is currently carried out; (3) Coordinate with the Polsek Babelan education and training in order to guard Garda Pratama that have been successfully implemented by the Polsek Babelan, annually conducted; and (4) Enhance CSR program, which has been given to the surrounding environment.]
2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Samian
Abstrak :
Tesis ini membahas mengenai hasil penelitian mengenai sistem manajemen pengamanan yang dilakukan oleh PT. Jakarta Industrial Estate Pulogadung (JIEP) sebagai pihak pengelola Kawasan Industri Pulogadung (KIP). Kenyataan menunjukkan bahwa telah terjadi beberapa kali gangguan keamanan di KIP, diantaranya adalah kehilangan kendaraan motor, pencurian dengan pemberatan dan penipuan penggelapan. Kondisi KIP yang luas dan didalamnya terdapat beberapa perusahaan dan industri serta ribuan tenaga kerja, membuat KIP rawan terhadap terjadinya tindak kejahatan. Tujuan penelitian untuk menjelaskan mengenai gambaran Umum PT. JIEP dan KIP, Untuk mengidentifikasi dan memetakan mengenai bentuk gangguan dan potensi ancaman gangguan keamanan yang terjadi di KIP, Untuk menganalisis pelaksanaan sistem manajemen pengamanan yang dilakukan oleh PT. JIEP serta kendala-kendala apa saja yang dihadapi oleh PT. JIEP dalam melaksanakan kegiatan manajemen pengamanan di KIP, Untuk menganalisis pelaksanaan program CSR yang dilakukan oleh PT. JIEP terhadap lingkungan sekitarnya, Untuk merumuskan pedoman pelaksanaan sistem manajemen pengamanan yang ideal diterapkan di KIP. Penelitian ini dilakukan dengan metode pengamatan lapangan didukung dengan metode wawancara dan menghimpun dokumen terkait. Wawancara dilakukan kepada manajemen PT JIEP, Aparat Kepolisian, warga masyarakat sekitar dan para petugas Satpam terkait dengan dengan kegiatan pengamanan di KIP. Hasil penelitian diamati secara kualitatif deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kegiatan pengamanan yang dilakukan oleh PT. JIEP dalam mengamankan KIP dengan menggunakan tenaga outsourcing. Dengan luasnya lahan KIP, dan terbatasnya jumlah petugas Satpam di yang membuat kegiatan pengamanan di KIP menjadi kurang maksimal, selain itu sarana dan prasarana fisik untuk kegiatan pengamanan tidak semuanya terpasang. Oleh sebab itu disarankan untuk dapat menambah tenaga pengamanan yang telah ada, melengkapi sarana dan prasarana fisik serta pemberdayaan tenagatenaga pengamanan secara maksimal dan peningkatan kemampuannya melalui program pendidikan dan pelatihan.
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library