Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ariestyani Wahyu Perwitasari
Abstrak :
Penelitian ini berfokus pada upaya menjelaskan budaya Jepang dengan menggunakan analisis metafora pada lirik lagu enka dalam Besuto Hitto Daizenshu 2005. Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif. Analisis metafora dalam penelitian ini menggunakan teori metafora konseptual Lakoff dan Johnson. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan metafora yang terdapat pada lirik lagu enka dan menemukan latar belakang penggunaan metafora tersebut. Sumber data yang digunakan adalah kumpulan lirik lagu enka yang terdapat dalam Besuto Hitto Daizenshu 2005 terbitan Boutique-sha tahun 2004 yang dipilih secara purposive berdasarkan tema yaitu rasa cinta dan kehilangan. Dan analisis terhadap lirik lagu enka dalam Besuto Hitto Daizenshu 2005, metafora yang ditemukan adalah sebagai berikut: "Kehidupan adalah perjalanan", "Penderitaan adalah jalan menanjak", "Penderitaan adalah hujan dan/atau angin", "Penderitaan adalah rasa dingin", "Penderitaan adalah barang bawaan", "Kebahagian adalah bunga mekar", "Kebahagiaan adalah matahari", "Kebahagiaan adalah musim semi", "Kebahagiaan adalah hari cerah", "Kesedihan adalah bunga gugur", "Cinta adalah bunga", "Harapan adalah besok", "Impian adalah bunga", "Jiwa adalah api", "Jiwa adalah entitas", "Kehidupan adalah entitas", "Kebahagiaan adalah entitas", "Mired ikatan hati adalah entitas", "Penderitaan adalah entitas", "Kesedihan adalah entitas", "Kesusahan adalah entitas", "Cinta adalah entitas", "Impian adalah entitas", "Harapan adalah entitas", dan "Hati adalah ruang". Sedangkan latar belakang penggunaan metafora tersebut ada hubungannya dengan pengalaman orang Jepang dengan lingkungannya. Budaya Jepang yang terlihat dari latar belakang metafora tersebut adalah: 1) kedekatan orang Jepang dengan alam, 2) adanya sensitifitas "aware" dan 3) konsep ketidak kekalan "mujo".
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2007
T 20820
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Danya Triaselini
Abstrak :
Ungkapan metaforis dalam lagu di album Racine Carree menarik untuk diteliti karena dapat merepresentasikan sesuatu yang lain dari kata tersebut. Selain itu, juga dapat mengetahui alasan mengapa penulis menggunakan kata tersebut yang dapat dikaitkan dengan latar belakang kehidupannya. Penelitian ini membahas makna dan jenis-jenis metafora yang terdapat dalam tiga lirik lagu rap Prancis “Carmen”, “Formidable”, dan “Papaoutai” di album Racine Carree karya Stromae. Penggunaan metafora dalam lirik lagu juga dikaitkan dengan latar belakang kehidupan Stromae. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan analisis komponen makna Leech (1981) dan teori metafora Ullman (1962). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan metafora di dalam tiga lagu yang ditulis di dalam album tersebut menceritakan tentang dirinya sendiri dan merepresentasikan latar belakang hidupnya. Selain itu, ditemukan bahwa Stromae merupakan penyanyi yang suka mengakulturasikan budaya di dalam karya-karyanya. Jenis metafora yang dominan dalam tiga lagu tersebut adalah metafora konkret ke abstrak. Tiga lagu ini memiliki kesamaan tema, yaitu kehilangan. Akan tetapi, penggunaan metafora di tiga lagu tersebut memiliki perbedaan pada penggunaan unsur metafora. Hal ini terjadi karena unsur yang hilang dalam setiap lagu berbeda: kehilangan interaksi dalam dunia nyata, kehilangan sosok ayah, dan sosok kekasih. ......The metaphorical expression in the song on the album Racine Carree is interesting to discuss because it can represent something else from the word. In addition, you can also find out the reason why the author uses the word that can be related to the background of his life. This research discusses the meaning and types of metaphors contained in three French rap song lyrics "Carmen", "Formidable", and "Papaoutai" on Stromae's Racine Carree album. The use of metaphors in song lyrics is also related to the background of Stromae's life. This research is a qualitative research using Leech's (1981) meaning component analysis and Ullman's metaphorical theory (1962). The results of the research show that the use of metaphors in the three songs written on the album tells about itself and represents the background of his life. In addition, it was found that Stromae is a singer who likes to acculturate culture in his works. The dominant type of metaphor in the three songs is a concrete metaphor to abstract. These three songs have the same theme, namely loss. However, the use of metaphors in these three songs has a difference in the use of metaphorical elements. This happens because the elements lost in each song are different: losing interaction in the real world, losing the figure of the father, and the figure of the lover.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2019
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library