Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
Adithiya Batari Putri
"Skripsi ini membahas mengenai gerakan ETA di Spanyol setelah pemberian status otonomi kepada wilayah Basque pada tahun 1979 Metode yang digunakan adalah metode kualitatif yang menjelaskan mengapa masih terjadi aksi kekerasan yang dilakukan oleh ETA setelah diberikannya status otonomi dan demokratisasi sudah berjalan dan bahkan sudah dianggap terkonsolidasi Teori yang dipakai dalam skripsi adalah teori nasionalisme dan nasionalisme etnik yang dikeluarkan oleh Anthony D Smith Tidak dilibatkannya perwakilan Basque di dalam perumusan undang undang reformasi dan dipenuhinya lima tuntutan ETA pada tahun 1978 membuat ETA terus melakukan aksi kekerasan demi mencapai tujuannya Tidak tercapainya tujuan nasionalisme Basque rumitnya proses negosiasi perdamaian juga membuat konflik yang melibatkan pemerintah daerah Basque dan pemerintah pusat Spanyol ini tidak kunjung berakhir dengan perdamaian.
This thesis discusses the ETA movement in Spain after the status of autonomy to the Basque region in 1979 The method used is a qualitative method that explains why the violence was committed by ETA after it provides the status of autonomy and democratization has been running and even be consolidated This thesis use the explanation of nationalism and ethnic nationalism from Anthony D Smith No involvement of representatives of Basque in the formulation of reform legislation and the fulfillment of the five demands of ETA in 1978 making the ETA continues to violence to achieve its goals The failure of Basque nationalism`s goals the complexity of the process of peace negotiations also create conflicts involving the Basque regional government and the Spanish central government is not being ended in peace."
Depok: Universitas Indonesia, 2012
S44905
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Vionita Adjura Siti Murbarani
"
ABSTRAKTugas Karya Akhir membahas mengenai perubahan tuntutan di Catalunya pada tahun 2012. Nasionalisme Catalan menjadi faktor perubahan tuntutan yang dibahas dalam penelitian ini. Identitas dan kultural yang dimiliki oleh Catalunya merupakan perwujudan dari nasionalisme Catalan. Pergerakan nasionalisme Catalan dipicu dengan pembatalan UU Otonomi Catalunya tahun 2006 oleh Mahkamah Konstitusi Spanyol pada tahun 2010. Amendemen UU Otonomi Catalunya mengakui bahwa Catalan merupakan suatu bangsa. Akan tetapi, pemerintah Spanyol tidak mengakui bahwa Catalan merupakan suatu bangsa. Sebelumnya, tuntutan hanya sebatas memperoleh otonomi yang lebih baik untuk Catalunya. Setelah peristiwa pembatalan tersebut, nasionalisme Catalan bergerak untuk menuntut kemerdekaan Catalunya dari Spanyol. Tujuan dari tuntutan kemerdekaan ini ialah Catalunya diakui sebagai suatu bangsa serta menjadi negara merdeka yang dapat mengatur pemerintahannya sendiri. Tuntutan kemerdekaan Catalunya diwujudkan dengan serangkaian aksi demonstrasi yang terjadi sepanjang tahun 2010-2012. Oleh karena itu, dinamisnya pergerakan nasionalisme Catalan telah merubah tuntutan dari tuntutan otonomi menjadi tuntutan kemerdekaan."
2019
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library