Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 9 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Vincent Brendli Kusuma
Abstrak :
Wave Energy Converter adalah suatu perangkat yang manfaatkan gerakan gelombang laut untuk menghasilkan energi listrik. Sistem Hydraulic Power Take-Off atau HPTO merupakan bagian dari Wave Energy Converter yang berfungsi mengekstrak energi dari gelombang laut agar dapat dimanfaatkan untuk memroduksi energi listrik. Skripsi yang berjudul “Estimasi Parameter Hydraulic Power Take-Off Pada Wave Energy Converter Tipe Floating Absorber Dengan Metode Genetic Algorithm” membahas cara mengestimasi parameter komponen yang digunakan pada sistem HPTO. Metode yang digunakan untuk mengestimasi yaitu genetic algorithm. Genetic algorithm mengadopsi konsep evolusi makhluk hidup dalam menurunkan gen dan seleksi alam. Hasil dari estimasi parameter HPTO akan digunakan untuk menganalisis performa HPTO dengan jumlah absorber yang berbeda. ......Wave Energy Converter is a device that utilizes the motion of ocean waves to produce electrical energy. The Hydraulic Power Take-Off or HPTO system is part of the Wave Energy Converter which functions to extract energy from ocean waves so that it can be used to produce electrical energy. The thesis entitled "Estimation of Hydraulic Power Take-Off Parameters in Floating Absorber Type Wave Energy Converter Using Genetic Algorithm Method" discusses how to estimate component parameters used in HPTO systems. The method used to estimate is a genetic algorithm. The genetic algorithm adopts the concept of the evolution of living things in inheriting genes and natural selection. The results of HPTO parameter estimation will be used to analyze HPTO performance with different absorber numbers.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhamad Ainun Nazzrin Chuzain
Abstrak :
Studi ini mempelajari pemanfaatan energi terbarukan menggunakan Wave Energy Converter dengan   floating absorber dalam memanfaatkan energi gelombang laut. Penelitian ini melibatkan kinematika silinder dan hidrodinamika pada badan floating absorber dengan menerapkan teori aliran potensial, serta mengevaluasi pengaruh dari variasi rasio diameter dengan draft yang berbeda. Boundary element method menggunakan simulasi Ansys Aqwa. Selanjutnya, penelitian ini menganalisis Respons Amplitude Operator (RAO) dan gaya hidrodinamika dengan variasi draft untuk menentukan desain yang optimal. Hasil analisis menunjukkan bahwa rasio lengan WEC terhadap silinder hidrolik memiliki nilai 1,23 dan variasi draft floating absorber yang optimal adalah 1,00 dengan mepertimbangkan karakteristik gelombang. ......This study studies the utilization of renewable energy using a Wave Energy Converter with a floating absorber in utilizing ocean wave energy. This study involves cylinder kinematics and hydrodynamics of the floating absorber body by applying potential flow theory, as well as evaluating the effect of variations in diameter ratio with different drafts. Boundary element method using Ansys Aqwa simulation. Furthermore, this study analyzes the Amplitude Operator Response (RAO) and hydrodynamic forces with variations in draft to determine the optimal design. The results of the analysis show that the ratio of the WEC arm to the hydraulic cylinder has a value of 1.23 and the optimal variation of the floating absorber draft is 1.00 taking into account the wave characteristics
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ryan Absar Ilmi
Abstrak :
Indonesia, dengan sumber daya kelautan yang luas dan garis pantainya yang mencapai 81.290 kilometer, memiliki potensi besar dalam mengoptimalkan energi gelombang laut sebagai sumber daya listrik terbarukan. Dengan tujuan mencapai 25% listrik dari sumber terbarukan pada tahun 2025, pemanfaatan energi gelombang laut di sepanjang pantai Indonesia menjadi sangat penting. Skripsi ini menyajikan analisis komprehensif tentang energi gelombang laut dan potensinya, yang secara khusus difokuskan pada pantai selatan Pulau Bali. Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi kelayakan energi gelombang sebagai sumber daya listrik yang berkelanjutan dan terbarukan di wilayah ini. Penelitian ini menggunakan data karakteristik gelombang yang diperoleh dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) untuk periode antara 2021 dan 2022. Dengan menggabungkan pengukuran setiap jam menjadi rata-rata bulanan, pemahaman yang komprehensif tentang potensi energi gelombang sepanjang tahun dapat dicapai. Analisis ini mengungkap pola siklus yang jelas dalam potensi energi gelombang, dengan nilai puncak terlihat selama bulan Juni hingga Agustus. Puncak ini dapat diatribusikan pada pengaruh angin monsun tenggara yang berasal dari Australia, yang berdampak signifikan pada ketinggian gelombang di sepanjang pantai selatan Bali. Sebaliknya, potensi daya terendah terjadi pada bulan November selama periode transisi menuju musim monsun barat laut, yang ditandai dengan angin berhembus dari utara ke selatan. ......Indonesia, with its extensive marine resources and a coastline spanning an impressive 81,290 kilometers, holds great potential for harnessing ocean wave energy as a renewable source of power. With a goal to achieve 25% of its electricity from renewable sources by 2025, the utilization of ocean wave energy along Indonesia's shores becomes crucial. This bachelor thesis presents a comprehensive analysis of ocean wave energy and power potential specifically focused on the south shore of Bali Island. The primary objective of this study is to evaluate the feasibility of wave energy as a sustainable and renewable power source in this region. The research employs wave characteristic data obtained from the Meteorological, Climatological, and Geophysical Agency (BMKG) for the period between 2021 and 2022. By compiling hourly measurements into monthly averages, a comprehensive understanding of the wave power potential throughout the year is achieved. The analysis reveals a distinct cyclic pattern in the wave power potential, with peak values observed during the months of June to August. These peaks can be attributed to the influence of the southeasterly monsoon wind originating from Australia, which significantly impacts wave heights along the south shore of Bali. In contrast, the lowest power potential occurs in November during the transition period to the northwest monsoon, characterized by winds blowing from the north to the south.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Renaldi Haryo Yudho
Abstrak :
Energi gelombang adalah sumber energi terbarukan yang menjanjikan. Analisis hindcasting dilakukan menggunakan data gelombang NOAA dan ERA5 untuk memahami karakteristik gelombang di Indonesia. Pemodelan data membantu dalam memperkirakan potensi energi gelombang di berbagai lokasi. Penelitian ini mendukung pengembangan energi terbarukan dan diversifikasi sumber energi. Data hindcasting dari NOAA dan ERA5 meningkatkan pemahaman tentang potensi energi gelombang di Indonesia. Diperlukan penelitian lebih lanjut untuk meningkatkan estimasi potensi energi gelombang. Selain itu, penelitian ini juga memberikan simulasi keekonomian dalam pembuatan Wave Energy Converter (WEC) yang berfungsi memberikan gambaran dengan hasil akhir Levelized Cost of Electricity (LCOE) beserta perbandingannya dengan WEC lain. ......Wave energy is a promising renewable energy source. Hindcasting analysis is conducted using NOAA and ERA5 wave data to understand the characteristics of waves in Indonesia. Data modeling assists in estimating the wave energy potential at various locations. This research supports the development of renewable energy and the diversification of energy sources. Hindcasting data from NOAA and ERA5 enhance the understanding of wave energy potential in Indonesia. Further research is needed to improve the estimation of wave energy potential. Additionally, this study provides an economic simulation in the construction of Wave Energy Converters (WEC) that aims to provide insights into the Levelized Cost of Electricity (LCOE) and compare it with other WEC technologies.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Teuku Rachmat Razak Muzaki
Abstrak :
Perangkat Wave Energy Converter (WEC) adalah sebuah teknologi yang memungkinkan konversi energi dari gelombang laut menjadi gelombang mekanik (Hjerm, 2013) WEC disusun oleh sistem transmisi Hydraulic power Take-Off (HPTO) yang memungkinan konversi daya pada HPTO (Jusoh et al., 2019). Meski begitu, belum banyak riset yang membahas performa rancangan dan penerapan power smoothing dalam menjaga kestabilan daya HPTO. Riset ini bertujuan untuk membahas penerapan power smoothing pada rangkaian HPTO dan efeknya terhadap performa rancangan. Performa rancngan HPTO yang dianalisis adalah torsi (Nm), putaran motor (RPM), dan daya yang dihasilkan (kW). Sementara Aspek smoothing HPTO yang dievaluasi adalah pengaruh dari variabel volume serta tekanan precharged gas akumulator tipe gas/bladder terhadap perfroma HPTO. Simulasi parameter dilakukan melalui MATLAB/Simscape dan Simulink sementara proses optimasi parameter komponen HPTO dilakukan dengan fitur Response Optimizer menggunakan algoritma Sequential Quadratic Programming pada konfigurasi rancangan yang berbeda. Pada riset ini parameter divariasikan untuk melihat efeknya terhadap performa dan kestabilan rancangan HPTO. Hasil simulasi yang diperoleh menunjukkan bahwa akumulator mempengaruhi kestabilan dan nilai performa berupa torsi (Nm), putaran motor (RPM), dan hasil daya (kW) pada HPTO single absorber. ......Wave Energy Converter (WEC) is a technology that converts wave energy into mechanical energy (Hjerm, 2013). It is done through Hydraulic power Take-Off (HPTO), a transmission system that allows WEC to capture the energy. However, the research that discusses the HPTO design performance and its power smoothing application is minimal. This research aims to discuss the implementation of power smoothing through the use accumulator in keeping the system performance and power stability. The design performance that will be analyzed is the torque (Nm), rotation of motor (RPM), and power output (kW) . On the contrary, the HPTO smoothing aspect that is evaluated is the effect of the variable volume and precharged gas accumulator type gas/bladder pressure on HPTO performance. Parameter simulation is carried out through MATLAB/Simscape and Simulink. Furthermore, the HPTO component parameter optimization process is carried out with the Response Optimizer feature using the Sequential Quadratic Programming algorithm in different design configurations. In this research, the parameters were varied to see the effect on the performance and stability of the HPTO design. The simulation results obtained show that the accumulator affects the stability and performance values in the form of torque (Nm), motor rotation (RPM), and power output (kW) on a single absorber HPTO.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
McCormick, Michael E.
New York: John Wiley & Sons, 1981.
621.31 MCC o
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Isyroqi Al Ghifari
Abstrak :
Sebagai energi terbarukan, Pembangkit listrik tenaga gelombang air laut menjadi pilihan yang baik untuk negara yang memiliki luasan lautan lebih besar dari luasan daratannya. Penggunaan pembangkit listrik gelombang air laut dapat dioptimalkan pada daerah yang memiliki potensi gelombang air laut yang tinggi. Pemilihan sistem pembangkit listrik gelombang air laut turut berpengaruh terhadap suatu kondisi alamnya, baik dari laut maupun di daratan. Beberapa penelitian sebelumnya sudah dilakukan dan ada bermacam – macam bentuk maupun sistem pembangkit listrik gelombang air laut yang sudah digunakan, khususnya di lautan Indonesia dimana luasan lautannya lebih besar dibandingkan dengan luasan daratannya. Pada studi kali ini, penggunaan buoy untuk memenuhi pembangkit listrik tenaga gelombang air laut dirasa sudah mencukupi untuk kondisi wilayah perairan Indonesia. Dengan pemilihan derajat kebebasan sebanyak 3 derajat kebebasan yang memanfaatkan aliran dan energi gelombang air laut yang ada di perairan Indonesia. Pada studi kali ini juga bertujuan untuk mengetahui hasil pada olah gerak buoy terhadap difraksi dan respon dari hidrodinamika. Pada studi yang dilakukan desain buoy berbentuk silinder dan memiliki hydrofoil NACA 0015 pada bagian bawah buoy. Dengan bantuan perangkat lunak ANSYS AQWA memungkinkan untuk mengetahui hasil dari olah gerak yang terjadi akibat gelombang air laut secara gerakan aktual. Pada studi yang dilakukan menunjukkan bahwa buoy memiliki karakteristik gerakan terbaik pada keadaan amplitudo gelombang air laut sebesar 1.5 neter dengan periode gelombang air laut sebesar 10 sekon. Serta hasil dari desain buoy memiliki hasil terbaik pada variasi sudut bukaan Hydrofoil NACA 0015 sebesar 15 derajat dengan hasil gerakan pitching sebesar 18.18 derajat. Pada studi eksperimen yang dilakukan juga menghasilkan gerakan olah gerak buoy dapat bergerak dengan aman tanpa terbalik. ......As a renewable energy, Wave Energy Converter is a good choice for countries with an ocean area more significant than their land area. The Wave Energy Converter can be optimized in regions with high sea wave potential. The Wave Energy Converter system selection also influences a natural conditions from sea and land. Several previous studies have been carried out, and various forms and WEC systems have been used, especially in the Indonesian seas, where the sea area is larger than the land area. In this study, the use of buoys to fulfill Wave Energy Converter is deemed sufficient for the Indonesian sea condition. With the selection of degrees of freedom, as many as 3 degrees of freedom utilize the flow and energy of sea waves in the Indonesian sea. This study also aims to determine the results of the buoy's motion against diffraction and the response from hydrodynamics. In the study conducted, the design of the buoy is cylindrical and has a NACA 0015 hydrofoil at the bottom of the buoy. With simulation from ANSYS AQWA, it is possible to find out the results of the motions that occur due to sea waves in actual motion. The study showed that the buoy had the best movement characteristics when the amplitude of seawater waves was 1.5 meters with a sea wave period of 10 seconds as well as the results of the buoy design which has the best results in the variation of the NACA 0015 Hydrofoil opening angle of 15 degrees with a pitching motion of 18.18 degrees. The experimental studies also resulted in the buoy's motion being able to move safely without tipping over.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dyas Andhika Putra
Abstrak :
Energi listrik adalah energi yang sangat vital bagi semua umat manusia di seluruh dunia tak terkecuali Indonesia. Indonesia sebagai negara kepulauan kaya dengan potensi energi lautnya. Energi laut yang cukup potensial di Indonesia adalah energi gelombang laut karena Indonesia memiliki garis pantai terpanjang kedua di dunia dan luas daerah dua pertiga bagian adalah lautan serta gelombang laut yang tidak pernah berhenti sepanjang hari dengan ketinggian yang cukup tinggi 0,5 m ndash; 4m . Pembangkit Listrik Tenaga Gelombang Laut PLTGL mampu memanfaatkan energi gelombang laut dikonversi menjadi energi listrik. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk membuat rancang bangun dan menganalisa penggunaan PLTGL metode tuas pengungkit versi 1.0 sebagai pembangkit listrik skala kecil. Metode yang digunakan penulis yaitu mempelajari dasar teori tentang gelombang laut, tuas pengungkit, gerak 2 roda berhubungan, generator sinkron 1 fasa, studi literatur tentang konversi energi listrik dari energy gelombang laut, dan merancang sistem PLTGL metode tuas pengungkit versi 1.0 yang dikopel dengan generator sinkron 1 fasa dan beberapa komponen pendukung. Hasil dari penelitian ini adalah prototype PLTGL metode tuas pengungkit versi 1.0 dengan kecepatan putar roda maksimum 2,3 rad/s, tegangan maksimum 3,341 volt, daya maksimum 0,165 Watt, dan efisiensi 2,74 pada amplitudo 9 cm dan periode 2,07 s. Kata kunci: Gelombang laut, Roda Gigi Freewheel, Energi terbarukan, Pembangkit Listrik, Tuas Pengungkit.
Electrical energy is a very vital energy for all human beings around the world including Indonesia. Indonesia as an archipelago is rich with its marine energy potential. The potential marine energy in Indonesia is ocean wave energy because Indonesia has the second longest coastline in the world and the area of two thirds is sea and sea waves that never stop all day long with high altitude 0,5m 4m . Marine Wave Power Plants PLTGL are able to harness ocean wave energy converted into electrical energy. Therefore, this study aims to design and analyze the use of PLTGL method of levers lever version 1.0 as a small scale power plant. The method used by the author is to study the basic theory of sea waves, levers, 2 wheel motion related, 1 phase syncronous generator, literature study on the conversion of electrical energy from sea wave energy, and to design PLTGL system of lever method version 1.0 which is coupled with synchronous generator 1 phase and some supporting components. The result of this research is prototype PLTGL method of levers lever version 1.0 with maximum rotational speed of 2,3 rad s, maximum voltage 3,341 volt, maximum power 0,165 Watt, and efficiency 2,74 at Amplitude of 9 cm and period 2,07 s.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
S67011
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aji Tata Irwinsyah
Abstrak :
Gelombang laut merupakan sumber energi yang ramah lingkungan dan merupakan sumber energi yang selalu tersedia disetiap waktu. Indonesia sebagai negara kepulauan mempunyai potensi yang tinggi untuk memanfaatkan energi kinetik yang berasal dari gelombang laut, sehingga diharapkan gelombang laut dapat menjadi solusi kebutuhan energi Indonesia yang selalu tumbuh sepanjang waktu khusus nya pada daerah-daerah pesisir. Generator adalah mesin listrik yang dapat mengubah energi mekanik menjadi energi listrik.Energi mekanik pembangkit listrik tenaga gelombang laut berasal dari gelombang yang dihasilkan dan di hubungkan dengan pelampung yang akan memutar freewheel yang dihubungkan dengan generator. Metode yang penulis gunakan dalam skripsi ini yaitu mempelajari dasar teori dari gelombang laut, prinsip kerja mesin listrik khususnya generator dan motor, serta studi literatur tentang pembangkit listrik tenaga gelombang laut yang sudah digunakan. Tujuan akhirnya adalah berupa purwa rupa sistem pembangkit listrik tenaga gelombang laut dengan sistem gir satu arah. Hasil dari penelitian ini adalah prototype PLTGL sistem bantalan satu arah dengan kecepatan putar roda maksimum 5,024 rad/s, tegangan maksimum 1,97 volt, daya maksimum 0,1906 Watt, dan efisiensi 1,826 pada amplitudo 13 cm dan periode 2,4s.
The ocean waves are energy sources that are environmentally friendly and an energy source that is always available every time. Indonesia as island states have a high potential for harnessing the kinetic energy derived from ocean waves, so expect a wave of the sea can be a solution to the energy needs of Indonesia. Synchronous generator is an electric engine that can convert mechanical energy into electrical energy.Energy of sea wave power plant comes from waves generated and is connected with a float that will rotate a freewheel associated with generator. Metode in this seminar is to learn the basic theory of ocean waves, the working principle of electrical machines, especially generators and motors, as well as literature on sea wave power plant that has been used.The purpose this seminar is the form of a system prototype for sea wave power plant with one way bearing and will analyze the output voltage. The result of this research is prototype PLTGL using one way bearing method with maximum rotational speed of 5,024 rad s, maximum voltage 1,97 volt, maximum power 0,1906 Watt, and efficiency 1,826 at Amplitude of 13 cm and period 2,4s.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
S69942
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library