Hasil Pencarian

Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Rikza Shofiyatul Aliyah
"Penelitian dilakukan pada Formasi Paciran yang berada di daerah Lamongan, Jawa Timur. Formasi Paciran ini tersusun atas batu gamping yang merupakan salah satu bahan baku dalam pembuatan semen. Tujuan dilakukannya penelitian ini yaitu menjelaskan mikrofasies, zona lingkungan pengendapan batugamping, tahapan, proses dan lingkungan diagenesis yang terjadi pada batugamping pada Formasi Paciran, Jawa Timur. Metode penelitian yang digunakan yaitu dengan pengamatan lapangan melalui pemetaan dan pembutan log stratigrafi (makroskopis) dan pengamatan laboratorium melalui analisis petrografi (mikroskopis). Dari hasil pengamatan secara makroskopis dan mikroskopis ditemukan sebanyak enam jenis fasies, yaitu Coral Framestone, Foraminifera Grainstone, Bivalvia Rudstone, Larger Foraminifera Rudstone, Larger Foraminifera Floatstone, dan Coral Floatstone. Fasies-fasies tersebut diendapkan pada lingkungan Platform Margin Reefs. Kemudian, untuk proses diagenesis yang berlangsung yaitu mikritisasi, sementasi, kompaksi, pelarutan, dan penggantian. Proses diagenesis ini terjadi dalam tiga tahapan diagenesis, yaitu eogenesis, mesogenesis, dan telogenesis . Kemudian, melalui proses dan tahapan tersebut menghasilkan fitur diagenesis yang dapat menentukan lingkungan diagenesis batugamping daerah penelitian yaitu zona marine phreatic, zona mixing, zona burial, zona meteoric phreatic dan zona meteoric vadose. Selain itu, berdasarkan fitur diagenesis batugamping di daerah penelitian, terdapat beberapa titik berpotensi sebagai akuifer, yaitu S1.5, S3.2, S5.1, S10, S12, S13, S16, S17, S20, S21, S22, dan S23.

Research was carried out on the Paciran Formation in the Lamongan area, East Java. The Paciran Formation is composed of limestone which is one of the raw materials for making cement. The aim of this research is to explain the microfacies, environmental zones of limestone deposition, stages, processes and diagenetic environments that occur in limestone in the Paciran Formation, East Java. The research methods used are field observations through mapping and making stratigraphic logs (macroscopic) and laboratory observations through petrographic analysis (microscopic). From the results of macroscopic and microscopic observations, six types of facies were found, namely Coral Framestone, Foraminifera Grainstone, Bivalvia Rudstone, Larger Foraminifera Rudstone, Larger Foraminifera Floatstone, and Coral Floatstone. These facies are deposited in the Platform Margin Reefs environment. Then, the diagenesis processes that take place are micritization, cementation, compaction, dissolution and replacement. This diagenesis process occurs in three stages of diagenesis, namely eogenesis, mesogenesis, and telogenesis. Then, through these processes and stages, diagenetic features are produced that can determine the limestone diagenetic environment in the research area, namely the marine phreatic zone, mixing zone, burial zone, meteoric phreatic and meteoric vadose. In addition, based on the diagenesis features of limestone in the research area, there are several points that have the potential to be aquifers, namely S1.5, S3.2, S5.1, S10, S12, S13, S16, S17, S20, S21, S22, and S23."
Lengkap +
Depok: Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Igo Kilimanjaro
"Formasi Walat merupakan salah satu formasi yang tersingkap pada daerah Gunung Walat, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi yang berumur Oligosen Awal (Effendi, 1998). Berdasarkan Effendi (1998) Formasi Walat termasuk kedalam Peta Geologi Regional Lembar Bogor. Pada penelitian kali ini studi provenance menjadi fokus utama, pengambilan sampel genggam serta pengukuran data stratigrafi dilakukan di lapangan untuk membantu analisis provenance daerah penelitian. Metode analisis utama yang digunakan adalah metode petrografi, berdasarkan klasifikasi batupasir Folk (1974) batupasir yang didapatkan di lapangan merupakan Quartzarenite, Sublitharenite dan Litharenite. Berdasarkan analisis petrografi, provenance utama daerah penelitian berdasarkan diagram Q-F-L dan Qm-F-Lt (Dickinson & Suzcek, 1979) adalah recycled orogen sedangkan sub-provenance berdasarkan diagram Qp-Lv-Ls dan Qm-P-K (Dickinson & Suzcek, 1979) ialah collision orogen dan plutonic-arc provenance. Kerangka tektonik yang memengaruhi tipe recycled orogen salah satunya ialah collision orogen yang diinterpretasikan berasal dari Pegunungan Meratus di Kalimantan, karena karakteristik batupasir yang didapatkan di lapangan dan juga berdasarkan keadaan geologi pada masa Oligosen Awal serta data dari analisis arus purba.

The Walat Formation is one of the formations exposed in the Gunung Walat area, Cibadak District, Sukabumi Regency which is of Early Oligocene age (Effendi, 1998). Based on Effendi (1998) the Walat Formation is included in the Regional Geological Map of Bogor. In this study, provenance studies were the focus. Hand-held sampling and stratigraphic data measurements were taken out from the field to help analyze the provenance of the study area. The main analytical method used is petrographic analysis, based on the Folk classification of sandstones (1974) the sandstones found in the field are Quartzarenite, Sublitharenite and Litharenite. Based on the petrographic analysis of the main provenance of the study area based on the Q-F-L and Qm-F-Lt diagrams (Dickinson & Suzcek, 1979) is recycled orogen while the sub-provenance is based on the Qp-Lv-Ls and Qm-P-K diagrams (Dickinson & Suzcek, 1979) is collision orogen and plutonic-arc provenance. One of the tectonic frameworks that influences the type of recycled orogen is the collision orogen which is interpreted to originate from the Meratus Mountains in Kalimantan due to the characteristics of the sandstones obtained in the field and based on geological conditions during the Early Oligocene as well as data from analysis of palaeocurrent."
Lengkap +
2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library