Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
Anggi Nugroho Utomo
"Gas alam merupakan salah satu energi alternatif dalam memenuhi kebutuhan energi di Indonesia. Teknologi penyimpanan gas alam umumnya menggunakan CNG dan LNG. Teknologi tersebut memiliki kekurangan yang menyebabkan adanya masalah keamanan dan tidak ekonomis. Kekurangan ini dapat diatasi dengan menerapkan teknologi Adsorbed Natural Gas (ANG) yang menggunakan adsorben berupa karbon aktif yang terbuat dari limbah plastik jenis Poltylene terepthalate (PET). Pada penelitian ini, karbon aktif dari limbah PET melalui tahapan karbonisasi dan aktivasi. Karbonisasi dilakukan pada suhu 500 oC, aktivasi kimia dengan KOH 4 M, dan aktivasi fisika dengan gas N2 100 mL/menit. Untuk meningkatkan kemampuan adsorpsi dilakukan impregnasi dengan menggunakan Mg(NO3).6H2O dengan variasi konsentrasi 0,5%, 1%, dan 2%. Karbon aktif dengan karakteristik terbaik adalah karbon aktif termodifikasi MgO 1% b/b dengan bilangan iodin sebesar 984,51 mg/g dan luas permukaan sebesar 979,18 m2/g. Karbon aktif yang dihasilkan diuji kapasitasnya dalam menyimpan gas metana. Kapasitas adsorpsi terbesar didapatkan oleh karbon aktif termodifikasi MgO 1% b/b pada suhu 28 oC dan tekanan 9 bar yang mampu mencapai 0,148 kg/kg dengan desorpsi mencapai 76,34%.
Natural gas is an alternative energy that meets energy needs in Indonesia. Natural gas storage technology generally uses CNG and LNG. This technology has shortcomings that cause security problems and could be more economical. This deficiency can be overcome by implementing Adsorbed Natural Gas (ANG) technology, which uses an adsorbent in the form of activated carbon made from polyethylene terephthalate (PET) plastic waste. This research shows activated carbon from PET waste through carbonization and activation stages. Carbonization was carried out at a temperature of 500 oC, chemical activation with 4 M KOH, and physical activation with N2 gas 100 mL/minute. To increase the adsorption capacity, impregnation was carried out using Mg(NO3).6H2O with varying concentrations of 0.5%, 1%, and 2%. The activated carbon with the best characteristics is MgO 1% w/w modified activated carbon with an iodine number of 984.51 mg/g and a surface area of 979.18 m2/g. The resulting activated carbon was tested for its capacity to store methane gas. The largest adsorption capacity was obtained by 1% w/w MgO modified activated carbon at a temperature of 28 oC and a pressure of 9 bar, which reached 0.148 kg/kg with desorption reaching 76.34%."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Athaya Khanza Kamilia
"
Penyimpanan dan transportasi gas alam merupakan tantangan utama dalam mengoptimalkan penggunaan energi terbarukan. Adsorbed Natural Gas (ANG) adalah suatu metode potensial untuk meningkatkan kapasitas penyimpanan gas alam. Pada penelitian ini, digunakan adsorben dari limbah botol polietilena tereftalat (PET) sebagai potensi pemanfaatan limbah plastik dalam sumber energi terbarukan. Pembuatan karbon aktif dilakukan melalui beberapa tahap, yaitu pre-treatment bahan baku, karbonisasi, aktivasi kimia dengan KOH 4 M, dan aktivasi fisika dengan aliran gas N2. Karbon aktif yang diperoleh kemudian dimodifikasi melalui proses impregnasi logam NiO dengan variasi konsentrasi 0,5%, 1%, dan 2% untuk mengetahui kemampuannya sebagai adsorben. Berdasarkan karakterisasi melalui metode uji bilangan iodin, SEM, dan EDS, diketahui bahwa sampel karbon aktif yang terimpregnasi NiO 2% menunjukan hasil terbaik dengan luas permukaan 997,65 m2/g. Kemudian, dilakukan uji kapasitas adsorpsi dan desorpsi gas alam pada sampel nonimpregnasi dan sampel terimpregnasi untuk mengetahui peningkatan kapasitas penyimpanan gas alam. Kapasitas adsorpsi gas alam terbesar didapatkan oleh karbon aktif terimpregnasi NiO 2% pada suhu 28 oC dan tekanan 9 bar yang mampu mencapai 138,9 g/kg.
Storage and transportation of natural gas has become a major challenge in optimizing the use of renewable energy. Adsorbed Natural Gas (ANG) is a potential method to increase natural gas storage capacity. In this research, adsorbents from waste polyethylene terephthalate (PET) bottles were used as a potential of plastic waste as a renewable energy source. The preparation of activated carbon is carried out through several stages, namely pre-treatment of raw materials, carbonization, chemical activation with KOH 4 M, and physical activation with N2 gas flow. The activated carbon obtained was then modified through a NiO metal impregnation process with varying concentrations of 0.5%, 1% and 2% to determine its ability as an adsorbent. Based on characterization using the iodine number test method, SEM, and EDS, it is known that the activated carbon sample impregnated with 2% NiO showed the best results with a surface area of 997,65 m2/g. Then, natural gas adsorption and desorption capacity tests were carried out on non- impregnated samples and impregnated samples to determine the increase in natural gas storage capacity. The largest natural gas adsorption capacity was obtained by 2% NiO impregnated activated carbon at a temperature of 28 oC and a pressure of 9 bar which was able to reach 138,9 g/kg."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library