Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Koentjoro
"Skripsi ini membahas perhitungan nilai nilai tunai yang dikembalikan kepada pemegang polls, jika terjadi pembatalan atau ketidakmampuan pemegang polls dalam pembayaran premi dan alternatip lain yang ditawarkan perusahaan asuransi yaitu Reduced Paid up insurance dimana pemegang polis melanjutkan kontrak tetapi uang pertanggungan berkurang dan Extended insurance yaitu mendapat program asuransi berjangka dengan uang pertanggungan sama dengan kontrak aslinya tetapi masa pertanggungan yang lebih singkat.
"
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 1996
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jo Yuri
"Salah satu tujuan utama dari hukum asuransi adalah untuk melindungi pemegang polis dari kegagalan bisnis asuransi. Untuk mencapai tujuan ini, sejumlah prosedur legislatif dan pengawasan sering diterapkan untuk mengamankan dan melindungi hak-hak pemegang polis jika terjadi kegagalan perusahaan asuransi. Skripsi ini membahas tentang lembaga perlindungan pemegang polis asuransi sebagai perlindungan bagi nasabah perusahaan asuransi. Lembaga perlindungan pemegang polis berfungsi untuk melindungi kepentingan pemegang polis jika perusahaan asuransi gagal membayar, namun di Indonesia hingga saat ini lembaga tersebut belum terbentuk meskipun telah diamanatkan oleh Undang-Undang Perasuransian. Berdasarkan hal tersebut, pertama-tama penulis akan mengkaji tentang perlindungan pemegang polis sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2014 tentang Perasuransian di Indonesia, diikuti dengan peraturan perundang-undangan di Republik Korea. Tesis ini menggunakan metode penelitian yuridis-normatif dimana sepanjang penelitian ini, penulis telah melihat hasil bahwa Korea telah memberlakukan Depositor Protection Act dan membentuk Korea Deposit Insurance Corporation. Sebaliknya, program penjaminan penjaminan yang ditentukan oleh Undang-Undang Perasuransian Indonesia seharusnya sudah terbentuk paling lambat 3 (tiga) tahun sejak ditetapkan, artinya harus sudah dibentuk paling lambat tanggal 17 Oktober 2017, meskipun demikian, belum terbentuk lembaga tersebut.

One of the primary aims of insurance regulation is to protect policyholders from the failure of insurance businesses. To achieve this purpose, a number of legislative and supervisory procedures are frequently implemented in order to secure and protect policyholder rights in the event of an insurance company's failure. This thesis discusses the insurance policyholder protection institution as protection for insurance company policyholders. In the context of protection of policyholders, the policyholder protection institution functions to protect the interests of policyholders if the insurance company fails to pay, however, in Indonesia until now this institution has not been established even though it has been mandated by the Insurance Law. Based on this, first of all the writer will examine the provisions of protection for the insured and the policy holder as regulated in Law No. 40 of 2014 concerning insurance in Indonesia, followed by the legal and regulations in the Republic of Korea. This thesis research uses a juridical-normative research method with a statutory and analytical approach. Throughout this research, the author has reached a result that Korea has enacted the Depositor Protection Act and established a depositor protection scheme, the Korea Deposit Insurance Corporation (KDIC) that can raise additional funds by issuing bonds and borrowing from a variety of sources. On the other hand, the insurance guarantee program specified by the Indonesian Insurance Law should have been formed no later than 3 (three) years after its adoption, meaning it should have been formed no later than October 17, 2017. If the Indonesia Deposit Insurance Corporation intends to increase its role as a policy guarantor, there is currently no legal framework in place."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rizki Maulana
"Skripsi ini membahas mengenai tata kelola dana jaminan perusahaan asuransi milik PT. Asuransi Jiwa Namura Tata Life sebagai jaminan terakhir untuk perlindungan kepentingan pemegang polis dimana dalam hal ini PT. Asuransi Jiwa Namura Tata Life telah mencairkan dana jaminan perusahaannya bahkan sebelum diputuskan pailit oleh Pengadilan Niaga. Penelitian ini berbentuk yuridisnormatif dengan tipologi penelitian deskriptif analitis. Kemudian berdasarkan hasil analisis, penulis memperoleh kesimpulan bahwa dana jaminan tidak serta merta menjadi jaminan pasti dalam rangka melindungi kepentingan pemegang polis dalam suatu perusahaan asuransi jika suatu perusahaan asuransi tersebut dipailitkan/dilikuidasi.

This thesis mainly focused on the governance of the guarantee fund owned by the insurance company PT. Namura Tata Life Indoensia as last guarantee for the protection of interests of policyholders which in this case PT. Namura Tata Life Insurance has withdraw its guarantee fund even before it was decided bankrupt by the Commercial Court. This research form is juridical-normative research with descriptive analytical typology form. Then based on the analysis, the authors came to the conclusion that the guarantee fund does not necessarily become a firm guarantee in order to protect the interests of policyholders in an insurance company if an insurance company bankrupt/liquidated."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2016
S64850
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
William Leonardo Kesuma
"Tesis ini membahas mengenai program penjaminan polis asuransi di Indonesia berdasarkan Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (“UU P2SK”) yang memberikan mandat baru bagi Lembaga Penjamin Simpanan (“LPS”) sebagai Lembaga Penjamin Polis dalam rangka program penjaminan polis. Penelitian ini akan menggali beberapa aspek terkait penjaminan polis sebagai upaya memberikan pelindungan hukum bagi para pemegang polis yang akan efektif pada tahun 2028, dengan membandingkannya dengan penyelenggaraan penjaminan polis di Malaysia dan Singapura. Penelitian ini merupakan penelitian hukum doktrinal. Sumber data yang digunakan untuk menganalisis permasalahan dalam penelitian ini berupa sumber data sekunder yang diperoleh melalui hasil penelaahan kepustakaan dan/atau bahan literatur lainnya yang berkaitan dengan topik penelitian. Hasil dari penelitian ini adalah dalam upaya memberikan pelindungan kepada para pemegang polis, skema penjaminan polis oleh LPS menggunakan metode resolusi Refund Premium dan Payment Claims, Run-off, Likuidasi, dan Bridge Institution terhadap perusaahaan asuransi dan asuransi syariah yang dicabut izin usahanya oleh Otoritas Jasa Keuangan. Selain itu, skema penjaminan polis di Indonesia dapat mengambil inspirasi dari negara tetangga terdekat seperti Malaysia dan Singapura terkait pendanaan lembaga dari iuran awal dan berkala, dasar pengenaan tarif premi berdasarkan risiko, cakupan penjaminan terhadap jenis dan lini usaha perasuransian, nilai maksimal agregat penjaminan, dan lain-lain

This thesis discusses the insurance guarantee scheme programs in Indonesia based on Law number 4 of 2023 concerning the Development and Strengthening of the Financial Sector (“P2SK Law”) which provides a new mandate for Indonesia Insurance Deposit Corporation (“LPS”) as a Indonesia Insurance Guarantee Schemes in order to organize a insurance guarantee schemes program. This research will explore several aspects related to the insurance guarantee schemes program as an effort to provide legal protection for the policy holders which will be effective in 2028, by comparing with the implementation of insurance guarantee scheme in Malaysia and Singapore. This thesis uses doctrinal legal research methods. The data sources which used to analyze the problems in this research are secondary data sources obtained through literature reviews and/or other literature materials that necesarry. The results of this research are that in an effort to provide protection to policy holders, the insurance guarantee scheme by LPS uses resolution methods such as: Refund Premium and Payment Claims, Run-off, Liquidation and Bridge Institution for insurers and Sharia insurers that its license have been revoked by the Indonesia Financial Services Authority. The insurance guarantee scheme in Indonesia could take inspiration from any nearby countries such as Malaysia and Singapore regarding institutional funding by annual and periodic levies, the calcuation premium rates based on risk, coverage of insurance guarantee scheme, maximum aggregate value of guarantees, and etc."
Jakarta: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2025
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library