Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Riswandi
Abstrak :
Sejak Soeharto "1engser" pada tanggal 21 Mei 1998 dan digantikan oleh BJ. I-Iabibie sebagai Prcsiden RI Ketiga, surat kabar Indonesia lampak lebih sering dan berani menampilkan isu-isu demokratisasi seperti terlihat dari judul-judul berita surat kabar Ko/npcs. Merdelm, dan Republika, dan surat kabar Iainnya_ Bcrritik tolak dari pengamatan inilah peneliti ingin mengetahui jawaban permasalahan ?apakah terdapar kccenderungan perbedaan di antara media celak di Jakarta, khususnya harian Kompas, Me/-dcka, dan Repizb/ikca dalam memuai isu-isu demokratisasi pada era Orde Baru dan Orde Reformasi" dan ?apakah terdapat pula kecenderungan perbedaan di antara K0/npn.s°, A/Ie/z/eka, dan Republika dalam menampilkan apa yang discbul dengan politisi, profesional, dan aklivis pada era Orde Baru dan Orde Reformasi". Pisau analisis (tools Q/ analysis) yang dipakai adalah teori Dan Nimmo sebagaimana dikemukakannya dalam bukunya Korfmnilrcm-i Polilik : Komuni/fcuor, l?e.mn_ dan Media, yang mengatakan bahwa komunikanor politik mencakup poli1isi_ profesional, dan aktivis_ Penelitian ini bersifat deskriptit] dan menggunakan metode analisis isi (Content Analysis ). Sctciah dilakukan penclilian tcrnyata tidak rerdapat perbedaan yang tajam di antara sura: kabar Indonesia, khususnya harian Kompas, Merdeka, dan Republika dalam memuat isu-isu demokratisasi pada era Orde Baru dan era Orde Reformasl Di samping tidak terdapat pula pcrbedaan antara isu-isu demokralisasi yang dimual harian Kompas, Merdeka, dan Republika pada era Orde Baru dan Orde Reformasi. Temuan lain adalah bahwa tidak terdapat perbedaan yang rajam di antara surar kabar Kompas, Merdeka, dan Republika dalam menampilkan komunikator poiitik yang mencakup politisi, profesional, dan aktivis pada era Orde Bam dan Orde Refommasi. Dengan demikian perubahan Sistem Politik Indonesia yang ditandai oleh pergantian rejim dari rejim Soeharto yang otoriter kepada rejim Habibie yang lebih demokratis tidak mengakibatkan terjadinya perubahan pola pemberitaan media cetak nasional, khususnya harian Konrpcrs, Mcnleku, dan Repul>liku_ Hal ini disebabkan karena ide-ide dcmokratisasi yang, berkembang di dalam masyarakat belnm terdistribusi secara merata pada media cezak nasional, khususnya harian Kompcrs, Merdelm, dan Republika. Beranjak dari lemuan ini, maka pimpinan harian Kompas. Murdeka, dan Republika harus menetapkan sualu kcbijakan yang mampu mengakomodasikan
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2000
T6111
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Gun Gun Heryanto
Bogor: Ghalia Indonesia, 2012
659.2 GUN p (1)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Abdur Rizky Akbar
Abstrak :
Penelitian ini mendeskripsikan model komunikasi politik yang dilakukan oleh humas politik pasangan Anies Baswedan - Sandiaga Uno dalam pertarungan politik Pilkada DKI Jakarta tahun 2017. Model komunikasi politik sebagai satu panduan utama dalam setiap langkah komunikasi politik pasangan calon, melahirkan turunan bagan sebagai strategi komunikasi politik maupun penyusunan komunikasi strategis. Penelitian dengan pendekatan kualitatif serta desain deskriptif ini, memberikan sebuah hasil penelitian yang menunjukan proses perumusan sebuah model komunikasi politik yang melahirkan strategi komunikasi politik yang dilakukan oleh tim pemenangan Anies-Sandi dalam kontestasi pilkada DKI Jakarta tahun 2017. Meski terjadi simplifikasi dalam kajian strategi komunikasi politik yang hanya berfokus pada optimalisasi dan evaluasi penggunaan media sebagai pintu informasi dengan muatan komunikasi politik, dalam pelaksanaannya tim pemenangan melalui Media Center Anies-Sandi memberikan pandangan bahwa landasan strategi komunikasi politik berangkat dari sebuah rancangan dalam merumuskan sebuah Grand Design atau paradigma sebagai penentu alur komunikasi politik yang efektif, efisien dan tepat sasaran serta melahirkan tujuan komunikasi yang sesuai dengan apa yang telah dirancang sebelumnya. Penelitian hanya berfokus pada pemaparan mengenai perumusan model komunikasi politik dan strategi komunikasi politik pada masa pilkada DKI Jakarta tahun 2017. ...... This study describes the political communication model wich conducted by the political public relations of  Anies Baswedan-Sandiaga Uno in the 2017 DKI Jakarta Regional Election. Political communication model as a main guide in each step of political communication of the candidate, defining the strategy of politics and strategic communication. This research with a qualitative approach and descriptive design give the result that shows the process of formulating a political communication model  bring forth political communication strategy conducted by Anies-Sandis political PR in the 2017 DKI Jakarta regional election and contestation. Despite has a simplification in the study of political communication strategies which only focuses on optimizing and evaluating the use of media as an information with political communication content, in the implementing the winning team through Media Center Anies-Sandi gives the view that the foundation of political communication strategy departs from a design in formulating a Grand Design or paradigm as a determinant of political communication effective, efficient and right on target made up the goals that are in accordance with what has been previously designed. The research only focuses on the presentation of the formulation of the political communication model and political communication strategy in the 2017 DKI Jakarta regional election.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Pusat Kajian Strategis Kepentingan Nasional, 2002
Paskal 1(2
Majalah, Jurnal, Buletin  Universitas Indonesia Library