Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 7 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Amaranila Anindita Pramesi
Abstrak :
Untuk menjalankan fungsi kehumasan terutama di saat yang genting diperlukan kecakapan dalam melihat kondisi institusi, kemampuan melihat perkembangan di masyarakat, dan penyajian solusi yang berdampak positif bagi citra institusi. Dalam menjalankan fungsi Public Relations ini, institusi menyelenggarakan sosialisasi dengan berbagai elemen yang mendukung terciptanya performa institusi yang baik. Umumnya sosialisasi dilakukan jika terdapat suatu infonnasi yang penting dan baru yang ingin disampaikan ke publik. Upaya sosialisasi inilah yang akan dilakukan PT TASPEN (Persero) sebagai salah satu BUMN yang mengurusi masalah administrasi dana pensiun. Sosiaiisasi ini dilakukan sehubungan dengan adanya gempa & tsunami di Aceh, yang mengakibatkan dokumen ketaspenan hilang. Sehingga melalui sosialisasi ini, diharapkan para ahli waris / keluarga korban dapat mengambil haknya (dana pensiun) kembali, dengan memenuhi berbagai persyaratan khusus. Kegiatan sosialisasi yang dilakukan PT TASPEN (Persero) jika dikaitkan dengan salah satu strategi Public Relations termasuk dalam metode PENCILS (publication, events, news, community involvement, image marker, lobbying, social responsibility). Sehingga rumusan permasalahan yang ada menjadi, Bagaimana fungsi dan peranan Humas PT TASPEN (Studi Kasus : Peran Humas PT TASPEN Persero Kantor Cabang Banda Aceh dalam menyosialisasikan administrasi dana pensiun kepada keluarga korban pasca gempa & tsunami di Aceh)? Bagaimana pelaksanaan metode dan pendekatan yang dilakukan dalam menyosialisasikan administrasi dana pensiun kepada keluarga korban pasca gempa & tsunami di Aceh ? Bagaimana tingkat keberhasilan sosialisasi administrasi dana pensiun kepada keluarga korban pasca gempa & tsunami di Aceh ? Sedangkan tujuan dad penelitian ini adalah mengetahui gambaran umum fungsi dan peran Humas khususnya Humas PT TASPEN (Persero). Mengetahui bagaimana sosialisasi administrasi dana pensiun yang dilakukan PT TASPEN (Persero) kepada keluarga korban pasca gempa & tsunami di Aceh. Menjabarkan tahapan atau metode yang digunakan dalam menyosialisasikan dana pensiun tersebut, Mendeskripsikan hasil yang dicapai dan upaya sosialisasi administrasi dana pensiun tersebut. Kerangka konsep dislni adalah penjelasan mengenai Humas secara umum, Humas dalam institusi pemerintah, komunikasi dan sosialisasi program serta peran dan fungsi Humas dalam menyosialisasikan program melalui PENCILS. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode penelitian studi kasus yang menggunakan 2 unit analisis : 1. non individu, yaitu Humas PT TASPEN (Persero), 2. individu, yaitu keluarga korban pasca gempa & tsunami di Aceh. Desain penelitian yang digunakan adalah tipe 4, yaitu lebih dari satu unit anafisis dan multi kasus (yaitu upaya sosialisasi administrasi dana pensiun kepada keluarga korban pasca gempa & tsunami di Aceh melalui PENCILS). Key Informan terdiri dari 4 orang yaitu Humas & petugas administrasi dana pensiun TASPEN Banda Aceh serta Divisi Pelayanan TASPEN Medan. Sedang untuk lnforman terdiri dari 3 orang yaitu keluarga korban pasca gempa & tsunami di Aceh, dan dipilih berdasarkan metode purposive. Untuk pengumpulan datanya, penulis melakukan wawancara mendalam dan observasi langsung. Hasil penelitian ini menarik. Yaitu adanya penggunaan metode PENCILS secara tepat oleh Humas PT TASPEN (Persero) Kantor Cabang Banda Aceh dalam menjalankan fungsi dan peranannya pads saat menyosialisasikan administrasi dana pensiun kepada keluarga korban pasca gempa & tsunami di Aceh. Penulis membuat rekomendasi yang ditujukan kepada PT TASPEN (Persero) sebagai berikut : membuat back-up dokumen, menambah frekuensi dan memperluas area sosialisasi, serta keakuratan inforrnasi yang akan disosialisasikan. Adanya rekomendasi ini, diharapkan PT TASPEN (Persero) dapat menerapkan metode PENCILS secara maksimal dan mencapai tujuan yang diharapkan institusi.
To carry-out the Public Relations functions, particularly at a critical moment, definitely it requires capabilities to understand the condition of company, to know the issues arising in the society and to provide solutions, which yields positive impact to company image. To endeavor the functions, aiming to achieve good performance, the company has to conduct disseminations with several elements. Generally, dissemination is conducted if there is new and important information to be published to public. As one of the Stated-Owned Enterprises in charge of administering the Pension Fund, PT TASPEN (Persero) will conduct such dissemination. Disseminations spread information on the Aceh huge Earthquake and Tsunami, causing PT TASPEN-related documents have loosed. It is expected through disseminations, beneficiaries or next of kin meeting the requirements are able to get Pension claims. Such dissemination in term of Public Relations strategy is categorized as PENCILS method (publication, events, news, community involvement, image marker, and lobbying, social responsibility). Taking from the above, the summary defines What is the function and role of PT TASPEN (A Case Study: Role of the Public Relations of PT TASPEN, Banda Aceh Branch Office in disseminating the administration of Pension Fund to the beneficiaries, post the Aceh huge Earthquake and Tsunami )T. How is the application of method and approach in disseminating the administration of Pension Fund to the beneficiaries, post the Aceh huge Earthquake and Tsunami T. What is the success ratio of disseminating the administration of Pension Fund to the beneficiaries; post the Aceh huge Earthquake and Tsunami?? Whilst the purposes of this research are: 1) to know general views of function and role of the Public Relations, particularly at PT TASPEN (Persero), 2) to witness the dissemination of the administration of Pension Fund done by PT TASPEN (Persero) to the beneficiaries of the Aceh huge Earthquake and Tsunami, 3) to elaborate stages or method being used during dissemination and 4) to describe the dissemination results. Terms of Reference covers description of Public Relations in general, Public Relations of Government Institution, Communication and Dissemination Program and also role and function of Public Relations in disseminations using PENCILS method. This is a qualitative research on the basis of a case study, using 2 analysis units: 1) non individual, that is Public Relations of PT TASPEN (Persero), 2) individuals, that are beneficiaries of the Aceh huge Earthquake and Tsunami. Research design used is type 4, more than 9 analysis unit and multi cases (dissemination on administration of Pension Fund to beneficiaries of the Aceh huge Earthquake and Tsunami using PENCILS method). Role of Key Infomnan is played by the Public Relations and Customer Service Divisions of PT TASPEN (Persero) in Banda Aceh and Customer Service Division of PT TASPEN (Persero) in Medan, all totaling of 4 persons. Whilst 3 persons who are beneficiaries of the Aceh huge Earthquake and Tsunami play the role of informan. They have been selected on the basis of purposive method. For data compilation, the writer conducts deep interview and direct observation. This has eventually been an interesting research. PT TASPEN (Persero), Banda Aceh Branch Office, in disseminating the administration of Pension Fund to beneficiaries of the Aceh huge Earthquake and Tsunami, has done their function and role using PENCILS methods greatly. The writer's recommendation to PT TASPEN (Persero) is to make hard copies as back documents, increase the frequency rate and expand areas of dissemination and keep the dissemination information accurate. Though these efforts, PT TASPEN (Persero) will be able to optimize the application of PENCILS methods and successfully achieve their goals and objectives.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2005
T22000
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dewi Poedjiastuti
Abstrak :
Badan Umum Milik Negara (BUMN), memiliki komitmen untuk terus menerus meningkatkan nilai perusahaan melalui penerapan prinsip-prinsip Good Corporate Governance (GCG) antara lain: Transparansi yaitu keterbukaan dalam melaksanakan proses pengambilan keputusan dan keterbukaan dalam mengemukakan informasi materil dan relevan mengenai perusahaan. PT. Asuransi Jasa Indonesia (Persero) yang dikenal dengan nama Asuransi Jasindo sebagai Badan Usaha Milik Negara menerapkan prinsip Good Corporate Governance, maka pada tahun 2000 dibentuk Sekretaris Perusahaan yang membawahi Biro Humas yang bertugas sebagai fasilitator dan mediator yang menjembatani kepentingan perusahaan dengan menjalankan fungsi mensosialisasikan Asuransi Jasindo kepada publik internal maupun publik eksternal. Penelitian tesis ini bertolak dan dasar pemikiran di organisasi dewasa ini, khususnya industri asuransi, fungsi Public Relations seharusnya mempunyai peranan penting untuk mendukung tujuan/goals perusahaan, sehingga Public Relation hares dioptimalkan fungsinya. Penelitian ini untuk mengetahui bagaimana manajemen Public Relations menjalankan fungsi dan peran internal eksternalnya dalam koalisi dominan menjadi efektif dan sukses menurut konsep Public Relations karena praktisi public relations biasanya tidak sepenuhnya mempunyai kebebasan untuk bertindak sebagai seorang profesional kecuali jika ada dalam koalisi dominan. Peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif dan mewawancarai 11 (sebelas) narasumber untuk mengevaluasi Peran Biro Humas Dalam Koalisi Dominan Pada Perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Studi kasus pada PT. Asuransi Jasa Indonesia. Menurut Penning dan Goodman seperti dikutip oleh Grunig dan Hunt (1984) dijelaskan dalam tulisan Dr. Elizabeth Goenawan Ananto setiap organisasi memiliki konstituen (publik), baik di dalam maupun di luar organisasi dan konstituen atau publik ini memiliki kekuasaan yang lebih besar daripada yang lain. Mereka yang berkuasa inilah yang kemudian membentuk koalisi yang dominan dari organisasi. Koalisi ini akan menentukan ke mana arah organisasi, bagaimana strukturnya, berapa departemen yang akan dibuat, dan sejauh mana koalisi yang dominan ini menganggap public relations efektif. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa praktek Public Relations di Asuransi Jasindo mempunyai potensi karena departemen Public Relations memiliki akses pada subsistem manajemen komunikasi namun dalam pelaksanaan programnya masih belum optimal, dan akan lebih optimal apabila mendapat guide line maupun mendapat dukungan penuh dari manajemen. Berdasarkan data empiris dan teoritis serta hasil penelitian melalui wawancara mendalam, peneliti menyimpulkan Public Relations kini berperan penting dalam meningkatkan citra organisasi dan perusahaan oleh karena itu sesuai kerangka konsep, public relations akan lebih optimal dan efektif bila ada dalam koalisi dominan.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2005
T22591
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nita Rachmenia
Abstrak :
Hubungan Masyarakat . Tetapi kenyataannya siaran pers bel um mendapat kepercayaan sepenuhnya sebagai· sumber berita yang layak bagi media massa. . .. Atas dasar inilah, penulis mencoba untuk megidentifikasi kekurangan-kekurangan -dari siaran pers Pemda ·DKI ~ebagai organisasi regulator MeJ.',alui penelitian ini, dip·eroleh hasil bahwa masalah utama siaran pers Pemda DKI adalah eksistensi nilai berit~ dan pengangkatan isu penting pada lead. Media massa juga mensinyalir hal ini, di mana mereka sering menemukan kesulitan dalam menemukan nilai berita dalam siaran pers Pemda DKI. Pemilihan informasi pada lea~, ·yang sama sekali tidak -~ mencerminkan isi sebuah lead idea l yang seharusnya merupakan pokok berita yang dapat mewakili isi ~iaran pers tersebut. Mesk ipun demi k ian, dar i sudut t ingkat kebaruan dan akurasi, tidak ditemui masalah b erarti. Melihat dar.· sudut kepentingan Pemda · ~I, kelemahan siaYan pers tel"l etak pada belum adanya p endataan yang baik dari s etiap siaran pers yang dibuat dan masih sebagian bes ar siaran per s yan g tidak disert a.i.,nama pejabat. Humas .ber l epentingan. Hal ini· memungkin~~ an timbulnya siaran pers Pemda palsu, yang isinya mungkin saja mendiskreditkan Pemda DKI. ·'·•· Konaisi siaran pers Pemda DKI seperti ini diprediksikan dapat menguraogi citra Pemda DKI di mata pubfik. Pertama, di c mata publik media massa, kondisi siara pers yang ada tidal< mendukung upaya- pemb.inaan. nubungan media. Kedua, penul isan siaran pers yang ada saat ___ in·i memungkinkan terjadinya arus informasi yang kurang len gkap dari Pemda DKI kepada publik, karena tidak semua · pesan organisasi dapat
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1996
S4025
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dwi Ajeng Zahrotun Noor
Abstrak :
Tesis ini berangkat dari hipotesis penulis bahwa ruang politik Uni Eropa memfasilitasi Greenpeace untuk dapat menekan industri minyak kelapa sawit Indonesia. Tesis ini menganalisis strategi Greenpeace dalam menekan industri minyak kelapa sawit Indonesia melalui Uni Eropa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode studi pustaka. Analisis kajian tesis ini menggunakan penggabungan konsep transnasional advocacy networks (1998) dan konsep kesempatan politik Dellmuth dan Bloodgood (2019). Berdasarkan konsep konsep transnasional advocacy networks (1998), ada empat taktik politik. Dari keempat taktik politik, Greenpeace hanya menggunakan dua taktik politik untuk mempengaruhi Uni Eropa, yaitu taktik politik pengaruh dan akuntabilitas. Kedua taktik ini bisa dikatakan secara tidak langsung dapat dimanfaatkan Greenpeace untuk menekan industri minyak kelapa sawit. Kendati demikian, kedua taktik tersebut memiliki pengaruh terbatas kepada kebijakan Uni Eropa. Salah satu penyebab terbatasnya pengaruh Greenpeace adalah lambannya pembuatan rencana aksi Uni Eropa dalam melakukan komitmen global. Sementara itu, konsep kesempatan politik menjelaskan bahwa pengaruh politik Uni Eropa terbatas. Keterbatasan pengaruh disebabkan sempitnya ruang politik dari dalam institusi, koalisi organisasi non pemerintah dalam tidak menunjukkan peranan penting dan kompleksitas isu yang disebabkan oleh tidak realistisnya komitmen Uni Eropa. Dengan demikian, Greenpeace tidak dapat menggunakan Uni Eropa sebagai tekanan terhadap industri minyak kelapa sawit. ......This thesis is based on hypothesis that European Union facilitates political space for Greenpeace in order to be able press the palm oil industry. This thesis analyzes the strategy of Greenpeace in pressing Indonesian palm oil industry through European Union. This qualitative research used literature research regarding palm oil and objects of analysis. Theoretical framework that uses in this research is combination between transnational advocacy networks concept (1998) and political opportunity (2019) concept. Based on transnational advocacy network concept (1998), there are four political tactics which are used by Greenpeace in running the palm oil campaign. Four political tactics are information, symbolic, leverage and accountability. From four political tactics, Greenpeace only uses two political tactics to influence European Union, namely leverage political tactic and accountability political tactic. It can be said that the two political tactics are used indirectly to press palm oil industry by Greenpeace. However, Greenpeace’s influence to European Union policy is limited. One of the reason is the slow progress of European Union in doing global commitment. Meanwhile, political opportunity concept explain that limitation caused by the narrow political space inside European Institution. Besides that, coalition between Greenpeace and other organization non-governments had not shown significant role in influencing European Union policy. The complexity of this issue also limits Greenpeace’s influence on the European Union.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
London: Routledge, 1990
659.2 PUB
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Morley, Michael
Basingstoke: Palgrave, 2002
659.289 MOR h
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Nur Fithry Amalia
Abstrak :
ABSTRAK Skripsi ini membahas mengenai kampanye Stop the Trafficking of Children and Young People yang dilakukan oleh The Body Shop Indonesia dari tahap perencanaan, pelaksanaan, hingga dampaknya terhadap sikap khalayak. Tujuannya untuk mengevaluasi input, output, dan outcome dalam kampanye. Konsep yang digunakan dalam penelitian ini adalah Public Relations, kampanye Public Relations, evaluasi dalam Public Relations, serta macro model of PR evaluation. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif dengan menggunakan paradigma post-positivisme. Hasil temuan dari penelitian ini menunjukkan bahwa kampanye Stop the Trafficking of Children and Young People yang diselenggarakan oleh The Body Shop belum bisa membentuk sikap khalayak sasaran untuk lebih peduli terhadap permasalahan child trafficking. Dari hasil tersebut, peneliti menyarankan The Body Shop untuk melakukan kampanye Public Relations berdasarkan pada langkah-langkah kampanye yang baik, yaitu terdiri dari tahap riset serta perencanaan strategis.
ABSTRACT This study discuss about Stop the Trafficking of Children and Young People campaign conducted by The Body Shop Indonesia from the planning, implementation, thorugh its impact on public attitudes. The purpose of this study is to evaluate the input, output, and outcome in this campaign. Concepts used in this study are Public Relations, Public Relations campaign, evaluation in Public Relations, and macro model of PR evaluation. This research is qualitative descriptive study using post-positivist paradigm. The findings of this study indicate that Stop the Trafficking of Children and Young People campaign, held by The Body Shop has not been able to shape the attitudes of target audiences to be more concerrned with problems of child trafficking. From that result, the researcher recommends that The Body Shop to conduct Public Relations campaigns based on the good campaign steps, which consists of research and strategic planning.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library