Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 1 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Abdul Razak Hardiana
Abstrak :
Keberadaan rongga bawah permukaan (cavity) dapat saja menjadi ancaman kenyamanan di daerah pemukiman penduduk. Oleh karena itu, sangatlah penting untuk mengetahui bagaimana bentuk, letak, serta kedalaman rongga tersebut untuk menentukan kelayakan suatu bangunan didirikan di lokasi yang terdapat rongga tersebut. Survey resistivitas geoelektrik dengan menggunakan susunan elektroda dipole-dipole dilakukan di lokasi bekas galian pasir di Kampung Gedong, Depok. Survey dilakukan di empat lintasan di daerah tersebut. Data yang diperoleh dari pengukuarn kemudian diolah dan diinterpretasi untuk menggambarkan rongga dan kemenerusannya. Hasilnya, rongga mulai terdeteksi pada kedalaman sekitar 8 m dengan lebar sekitar 60 m. Kemenerusan rongga pun dapat diperkirakan.
The existence of subsurface cavities would become a hazard for an urban areas. Therefore, it is important to know the size, position, and depth of such cavity to determine wether the building could be constructed on the top of it. The geoelectrical resitivity imaging using a dipole-dipole array has been applied to the abandoned mining site at Kampung Gedong, Depok. The survey was conducted along four profiles over the area. The sets of data were processed and interpreted to image the cave and its extensions. As a result, the cave at a depth of about 8 m and a width of about 60 m was detected. Moreover, an extension of the detected cavity has been inferred.
Depok: Universitas Indonesia, 2007
S28876
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library