Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Didi Hertanto
"Angka kejadian fraktur yang masih cukup tinggi, diikuti komplikasi berupa nonunion akan menimbulkan berbagai masalah selama proses penyembuhan yang berujung pada tingginya biaya kesehatan. Berbagai tindakan pencegahan perlu diberikan berdasarkan faktor-faktro yang dapat mempengaruhi penyembuhan tulang. Penelitian ini adalah studi eksperimental dengan pemberian soybean pada tikus sparaque dawley dengan patah tulang femur yang terbagi atas kelompok A/kontrol, kelompok B/25 mg, dan kelompok C/50 mg. Evaluasi dilakukan dengan radiologi dan histopatologi. Tidak didapatkan perbedaan yang bermakna pada evaluasi radiologi pada ketiga kelompok. Didapatkan perbedaan yang bermakna pada evaluasi histopatologi pada kelompok C dibandingkan kelompok lainnya"
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2013;
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abraham Tombe
"Latar Belakang: IBD saat ini merupakan epidemi global. Prevalensi IBD di Indonesia adalah 1,16% hingga 26,5%. Mucin-1 melindungi permukaan epitel usus besar. Namun inflamasi menyebabkan terjadinya overekspresi Mucin-1 dan berkontribusi pada progresi kanker. Lunasin dari kedelai telah terbukti dapat mengurangi inflamasi. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan apakah Lunasin dapat menurunkan kadar Mucin-1. Metode: Hewan coba yang digunakan adalah mencit Swiss Webster, jantan, usia 12 minggu, BB 25 g yang dibagi dalam 4 kelompok yaitu Normal, Negatif (Terinduksi DSS 2%), Kelompok Perlakuan 1 dan 2 merupakan kelompok yang diinduksi DSS dan diberi terapi Lunasin 12,5 mg atau 25 mg/hari. Setelah 6 minggu perlakuan, mencit dimatikan dan jaringan usus besarnya diambil. Pewarnaan imunohistokimia akan memberikan coklat kekuningan untuk Mucin-1. Kemudian pewarnaan ini akan difoto menggunakan mikroskop cahaya dan program Indomikromme. Setelah itu, kadar Mucin-1 akan dianalisis menggunakan plugin profiler IHC ImageJ. ‘ Hasil: Uji ANOVA p<0,05. Tes post hoc kelompok normal dengan tiga kelompok lainnya nilai p<0.05. Kelompok kontrol negatif dengan kelompok perlakuan 1 menunjukkan nilai p=0.168 dibanding pada kelompok perlakuan 2 dengan nilai p=0.045. Kelompok perlakuan 1 dan 2 memperlihatkan nilai p=0.872. Kesimpulan: Lunasin dosis menurunkan konsentrasi dan kuantitas Mucin-1 pada sel epitel kolon Crypts of Lieberkühn , namun tidak terlalu berpengaruh pada dosis yang diberikan.
......Background: IBD is a global epidemic. Indonesia has a 1.16-26% IBD prevalence. IBD can cause colorectal cancer. Mucin-1 protects the large intestine epithelium. However, inflammation overexpresses Mucin-1, which promotes malignancy. Soybean rich-lunasin decreases colitis. This study measures Mucin-1 levels to see if Lunasin reduces colon Mucin-1. Methods: Swiss Webster mice, 12 weeks old, 25 g, were utilised as experimental animals and separated into four groups: Normal, Negative (2 % DSS-induced), Treatment Groups 1 and 2, induced by DSS and administered Lunasin, 12.5 mg or 25 mg/day respectively. The lege artist method uses mice with large intestinal tissue on glass slides. Mucin-1 positive, H&E-stained slides are yellowish-brown. Next, we will photograph the staining with a light microscope and Indomicromme. Next, the IHC ImageJ plugin profiler will check Mucin-1 levels. Result: This study used unpaired numerical comparison. Normality, ANOVA, and post hoc tests were used on the four groups. Shapiro-Wilk normality test p>0.05. P<0.05 in ANOVA. The post hoc test compared the standard group to the other three groups with a p<0.05. The negative group's p-value for treatment group 1 was 0.168, whereas group 2's was 0.045. p=0.872 for treatment groups 1 and 2. Conclusion: Lunasin dose lowered Mucin-1 expression in Crypts of Lieberkühn colonic epithelial cells but did not significantly affect the dose."
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Danindra Andri Hidayat
"ABSTRAK
Kanker kolorektal merupakan kanker dengan insiden peringkat ke-3 di Indonesia dan di dunia secara global yang saat ini memiliki tingkat mortalitas yang cukup tinggi dengan tingkat keberhasilan terapi yang bervariasi. Ekstrak kedelai hitam diketahui berpotensi sebagai antikanker karena memiliki beberapa zat metabolit sekunder seperti flavonoid dan alkaloid yang memiliki efek sitotoksik terhadap sel kanker. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek sitotoksisitas ekstrak etanol kedelai hitam terhadap sel kanker kolorektal HCT-116. Metode: Pada penelitian ini dilakukan uji KLT, uji analisis fitokimia dan MTT assay. Hasil dan Pembahasan: Hasil uji KLT menunjukkan terdapat enam komponen senyawa berbeda pada ekstrak etanol kedelai hitam. Uji penapisan fitokimia menunjukkan bahwa ekstrak etanol kedelai hitam mengandung enam golongan senyawa kimia yaitu alkaloid, tanin, flavonoid, saponin, triterpenoid dan glikosida. Uji MTT assay ekstrak etanol kedelai hitam terhadap sel HCT-116 menunjukkan nilai IC50 sebesar 97.56 g/ml dengan sifat sitotoksik moderat. Adapun cisplatin sebagai kontrol positif memiliki nilai IC50 sebesar 55.51 g/ml dengan sifat sitotoksik moderat. Berdasarkan statistik, antar kelompok konsentrasi menunjukkan perbedaan nilai absorbansi yang bermakna p = 0.001 . Kesimpulan: Ekstrak etanol kedelai hitam memiliki efek sitotoksisitas terhadap pertumbuhan sel HCT-116.

ABSTRACT
Colorectal cancer is a cancer with a 3rd rank incidence in Indonesia and globally that currently has a high mortality rate with varying degrees of therapeutic success. Extract of black soybean is known to be potential as an anticancer because it has some secondary metabolite substances such as flavonoids and alkaloids that have cytotoxic effects on cancer cells. This study aims to determine the effect of cytotoxicity of ethanolic extract of black soybean on colorectal cancer cells HCT 116. Method In this study, TLC, phytochemical test and MTT assay were performed. Result and Discussion The TLC test showed that there were six components of different compounds in ethanolic extract of black soybean. Phytochemical screening tests showed that ethanolic extract of black soybean contained six classes of chemical compounds namely alkaloids, tannins, flavonoids, saponins, triterpenoids and glycosides. The MTT assay of ethanolic extract of black soybean on HCT 116 cells showed IC50 value of 97.56 g ml with moderate cytotoxic properties. Whereas, cisplatin as a positive control has an IC50 value of 55.51 g ml with moderate cytotoxic properties. Based on statistics, between groups of concentrations showed significant differences in absorbance values p 0.001 . Conclusion Ethanolic extract of black soybean has a cytotoxicity effect on the growth of HCT 116 cells."
2017
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library