Ditemukan 57 dokumen yang sesuai dengan query
Diza Tazkiya, author
Penggunaan methicillin yang tidak terkendali dapat menyebabkan munculnya strain resistan S. aureus, yaitu Methicillin-resistant Staphylococcus aureus (MRSA) dengan gen utama pengode resistansi mecA dan femA. Terdapat tiga strain MRSA: Healthcare-associated (HA-MRSA), Livetock-associated (LA-MRSA) dan Community-associated (CA-MRSA). Salah satu media yang berpotensi untuk mentransmisikan mikroorganisme patogen MRSA di masyarakat adalah aliran...
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Tiara Hana Azzahra, author
Staphylococcus aureus merupakan bakteri Gram positif berbentuk kokus yang tersusun seperti anggur dan dapat menyebabkan penyakit. Penggunaan antibiotik methicillin yang berlebihan menyebabkan bakteri menjadi resistan atau dikenal dengan Methicillin resistant Staphylococcus aureus (MRSA). Resistensi pada MRSA ditandai dengan keberadaan gen mecA dan femA. Salah satu penyebaran MRSA dapat melalui hewan...
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Marshal, author
Penelitian ini membahas viabilitas bakteri Staphylococcus aureus terhadap pajanan gelombang audiosonik sebesar 7kHz selama 10 dan 30 detik. Proses penelitian ini dimulai dengan pembuatan kultur bakteri Staphylococcus aureus pada media agar nutrisi kemudian dipindahkan dalam media Brain Heart Infusion (BHI) untuk diberikan pajanan gelombang audiosonik. Setelah selesai diberi pajanan bakteri...
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2011
S-Pdf
UI - Skripsi Open Universitas Indonesia Library
Yaumil Qarisa, author
Epidemiologi dari penyakit menular atau infeksi di Indonesia memiliki angka yang cukup tinggi, termasuk infeksi bakteri Methicillin-Resistant Staphylococcus aureus MRSA . Menurut National Nosocomial Infection Surveillance System, terdapat lebih dari 60 isolat Staphylococcus aureus dari pasien intensive care unit yang merupakan bakteri MRSA. Vankomisin merupakan antibiotik yang dapat mengatasi infeksi...
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2016
S70348
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Dian Pratiwi, author
Kolonisasi SA merupakan salah satu faktor ekstrinsik yang berperan sebagai pencetus eksaserbasi dan menetapnya inflamasi kulit DA. Prevalensi kolonisasi SA pada pasien DA lebih tinggi dibandingkan dengan populasi umum, baik pada lesi kulit, kulit nonlesi, maupun nares anterior. Kolonisasi SA di nares anterior berperan sebagai reservoir dan merupakan faktor panting...
Depok: Universitas Indonesia, 2005
T-Pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Lia Waslia, author
Methicillin resistant Staphylococcus aureus (MRSA) merupakan bakteri yang resisten terhadap antibiotik methicillin dan antibiotik golongan β-laktam lainnya. MRSA adalah patogen umum di rumah sakit dan masyarakat. Isolasi MRSA tidak mudah dilakukan karena seringkali bercampur atau terkontaminasi dengan flora normal seperti coagulase negative Staphylococci (CoNS) yaitu Staphylococcus epidermidis dan Staphylococcus haemolyticus....
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2018
T-Pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Christine Lieana, author
Latar Belakang: Methicillin resistant Staphylococcus aureus (MRSA) merupakan bakteri Staphylococcus aureus yang telah resisten terhadap antibiotik methicillin. Saat ini, MRSA masih merupakan ancaman di seluruh dunia. Infeksi MRSA dapat menimbulkan berbagai komplikasi. Oleh karena itu, diperlukan pengobatan yang mampu menangani MRSA di masa mendatang. Daun kelor atau Moringa oleifera dikenal...
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Nadia Zahratus Sholihat, author
Staphylococcus aureus merupakan salah satu penyebab terbesar kematian akibat infeksi nosokomial dengan resistensi yang tinggi. Antimycin A3 memiliki efek antibakteri terhadap Staphylococcus aureus. Modifikasi dilakukan dengan membuka inti dilakton cincin sembilan dan menambahkan segmen aromatis sederhana pada 15 senyawa analog Antimycin A3. Metode uji menggunakan makrodilusi broth untuk melihat derajat...
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2015
S641407
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
[Prevalensi infeksi Methicillin-Resistant Staphylococcus aureus tinggi di seluruh dunia. Antibiotik yang menjadi lini pertama dalam terapi infeksi Methicillin-Resistant Staphylococcus aureus adalah vankomisin. Namun penggunaan vankomisin terhadap infeksi Methicillin-Resistant Staphylococcus aureus menimbulkan kekhawatiran baru dengan ditemukannya strain Staphylococcus aureus yang memiliki resistensi terhadap vankomisin yaitu Vancomycin-Resistant Staphylococcus aureus. Oleh karena itu,...
[, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia], 2015
S-Pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Masayu Siti Gumala Sari, author
Staphylococcus aureus merupakan bakteri gram positif yang berperan sebagai flora normal sekaligus patogen penting pada manusia. Asam galat atau 3,4,5-asam trihidroksibenzoat merupakan senyawa polifenol yang memiliki banyak kegunaan seperti pada industri, makanan antioksidan, serta industri farmasi. Asam galat juga memiliki potensi untuk menjadi agen antimikroba berspektrum luas. Modifikasi gugus karboksil...
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2016
S70349
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library