Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Napitu, Nita Mawarika Saragi
"Laporan ini menjabarkan mengenai perlakuan, penghitungan dan pelaporan pajak penghasilan ekspatriat sebagai wajib pajak dalam negeri yang memperoleh penghasilan dari Indonesia. Pada tahun pajak yang berjalan, yaitu Tahun Pajak 2014, pasangan ekspatriat (istri) juga bekerja dan menerima penghasilan dari satu pemberi kerja serta diberikan NPWP baru yang mengakibatkan pelaporan pajak penghasilan antara suami dan istri dilakukan secara terpisah dengan status perpajakan MT. Namun melalui pengamatan lebih lanjut, pasangan ekspatriat ini memiliki alternatif lain dalam perlakuan, penghitungan, dan pelaporan pajak penghasilan mereka yang secara tidak langsung lebih memudahkan dan menghemat usaha, uang dan waktu.

This report explains about expatriate's individual income tax treatment, calculation and filing tax as Indonesian tax resident who get monthly income from Indonesia. In the current tax year, which is Tax Year 2014, spouse of this expatriate (wife) works and receives regular income from one employer and accepted new tax identification number that leads to separate tax filing between husband and wife with filing status as "MT". After a further observation, the expatriate can do another alternative income tax treatment, calculation and filing tax which is easier, spend less effort, time and money.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Reggy Wildan Ramdhani
"Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitis yang bertujuan untuk menganalisis metode perhitungan PPh Pasal 21 dalam upaya manajemen pajak dengan menjadikan PT. X sebagai studi kasus. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam dan studi dokumentasi. Setelah melakukan analisa, hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa antara metode nett dan gross up terdapat kelebihan dan kekurangan. Kedua metode tersebut dapat digunakan sebagai sarana manajemen pajak bagi perusahaan apabila digunakan pada waktu yang tepat. Metode PPh Pasal 21 yang dipilih oleh perusahaan juga bukan merupakan loopholes bagi fiskus. Metode perhitungan PPh Pasal 21 apapun boleh digunakan oleh perusahaan karena pemilihan metode merupakan kesepakatan antara pekerja dengan pemberi kerja. Walaupun di sisi lain gross up dapat menjadikan beban PPh Pasal 21 sebagai pengurang di PPh Badan namun, metode gross up justru membuat perusahaan mengeluarkan biaya yang lebih banyak dibandingkan metode nett. Meskipun beban PPh Pasal 21 yang dihitung menggunakan metode nett tidak dapat dijadikan biaya pengurang di PPh Badan karena merupakan bentuk natura/kenikmatan, tetapi metode nett membuat perusahaan mengeluarkan biaya yang lebih sedikit dibandingkan metode gross up. PT. X dapat menggunakan metode mix method dimana untuk level jabatan Manajer ke atas menggunakan metode gross up dan level jabatan supervisor ke bawah menggunakan metode nett agar perusahaan dapat mengefisiensikan beban PPh Badan. Mengingat untuk jabatan Manajer ke atas membutuhkan pengeluaran atas penghasilan yang lebih besar dibanding metode nett.

This research is an analytical descriptive study that aims to analyze the method of calculating Income Tax Article 21 in an effort to tax management by making PT. X as a case study. This study uses a qualitative approach with data collection techniques through in-depth interviews and documentation studies. After analyzing, the results of this study indicate that between the nett and gross up methods there are advantages and disadvantages. Both methods can be used as a means of tax management for companies if used at the right time. The PPh Article 21 method chosen by the company is also not a loophole for the tax authorities. Any method of calculating Income Tax Article 21 may be used by the company because the choice of method is an agreement between the worker and the employer. Although on the other hand gross up can make the burden of Article 21 income tax a deduction in corporate income tax, the gross up method actually makes the company spend more money than the net method. Although the Article 21 income tax expense calculated using the net method cannot be used as a deduction for corporate income tax because it is a form of in-kind/enjoyment, the nett method makes the company pay less than the gross up method. PT. X can use the mix method, where for the manager position level and above it uses the gross up method and the supervisor position level down uses the net method so that the company can streamline the burden of corporate income tax. Considering that for managerial positions and above, expenditure on income is greater than the net method."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library