Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Tannya Lulani Daveisha
"Dalam lingkungan bisnis yang terus berkembang pesat saat ini, kelincahan telah menjadi pendekatan krusial bagi organisasi untuk beradaptasi dan tetap kompetitif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh metode kerja agile (Agile Taskwork dan Agile Teamwork) terhadap kinerja tim pada perusahaan teknologi yang berlokasi di DKI Jakarta. Studi ini juga mengevaluasi peran norma-norma proaktif sebagai variabel mediasi dalam hubungan antar variabel tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan data yang dikumpulkan melalui survei dari karyawan tetap yang bekerja di perusahaan teknologi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI), berlokasi di DKI Jakarta, dan memiliki pengalaman bekerja secara tim. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode non-probability purposive sampling pada 291 responden yang memenuhi kriteria. Data dianalisis menggunakan metode SEM-PLS dengan software SmartPLS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode kerja agile berpengaruh positif terhadap kinerja tim. Selain itu, norma-norma proaktif juga memiliki efek mediasi yang positif dan signifikan antara metode kerja agile terhadap kinerja tim. Responden menunjukkan tanggapan yang sangat positif, dengan mayoritas menjawab sangat setuju. Namun, meskipun semua variabel mendapatkan tanggapan positif, kinerja tim menunjukkan nilai rata-rata terendah di antara variabel lainnya. Oleh karena itu, untuk meningkatkan kinerja tim, organisasi disarankan untuk lebih fokus pada upaya memenuhi atau melebihi ekspektasi pemangku kepentingan sebagai tim. Penelitian ini menekankan pentingnya penerapan metode kerja agile dalam menciptakan lingkungan kerja yang adaptif dan kolaboratif, terutama di industri teknologi yang dinamis. Dengan menyoroti peran norma-norma proaktif, penelitian ini memberikan wawasan praktis bagi organisasi yang ingin mengoptimalkan kinerja tim dalam menghadapi pasar yang semakin kompetitif dan penuh ketidakpastian.

In today's rapidly evolving business environment, agility has become a critical approach for organizations to adapt and remain competitive. This study aims to analyze the influence of agile working methods (Agile Taskwork and Agile Teamwork) on team performance in technology companies located in DKI Jakarta. It also evaluates the role of proactivity norms as a mediating variable in the relationships between these variables. The research employs a quantitative approach, using survey data collected from permanent employees working in technology companies listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX), located in DKI Jakarta, and with prior team-based work experience. The sampling was conducted using a non-probability purposive sampling method with 291 respondents meeting the criteria. The data were analyzed using the SEM-PLS method with SmartPLS software. The findings reveal that agile working methods positively influence team performance. Additionally, proactivity norms have a positive and significant mediating effect between agile working methods and team performance. Respondents showed overwhelmingly positive responses, with the majority strongly agreeing. However, despite positive responses across all variables, team performance exhibited the lowest average score among the variables. Therefore, to enhance team performance, organizations are recommended to focus on exceeding stakeholder expectations as a team. This research underscores the importance of agile working in fostering an adaptive and collaborative work environment, especially in the dynamic technology industry. By highlighting the role of proactivity norms, the study provides actionable insights for organizations aiming to optimize team performance in an increasingly competitive and uncertain market landscape."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2025
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Chrys Adrian Lolo
"Pembangunan sarana dan prasarana perkeretaapian saat ini sangat gencar dilakukan oleh Pemerintah Indonesia melalui Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan sebagai upaya memajukan sektor perkeretaapian nasional. Namun dalam pelaksanaannya, seringkali ditemukan permasalahan yang menyebabkan penyelesaian pembangunan sarana dan prasarana perkeretaapian tersebut menjadi terhambat dan mengalami keterlambatan. Keterlambatan jadwal penyelesaian tentunya akan berdampak kepada sejumlah hal, baik dari sisi pembiayaan proyek, penilaian kinerja Lembaga/Kementerian, capaian yang dirasakan langsung oleh masyarakat, bahkan dapat menyebabkan perubahan pola operasi kereta api sebagai bentuk penyesuaian terhadap proses pembangunan tersebut. Penelitian ini dibuat untuk menentukan strategi optimasi prediksi jadwal penyelesaian dari proses pembangunan sarana dan prasarana perkeretaapian dengan menggunakan studi kasus pada Proyek Pengembangan Double-Double Track (Paket A). Proses penelitian diawali dengan mengidentifikasi risiko-risiko penyebab keterlambatan jadwal penyelesaian pada studi kasus proyek tersebut, sehingga nantinya dapat dilanjutkan pada proses pengoptimasian prediksi jadwal penyelesaian dengan menggunakan metode Program Evaluation and Review Technique (PERT)
The construction of railway facilities and infrastructure is currently very intensively carried out by the Government of Indonesia through the Directorate General of Railways, Ministry of Transportation as an effort to advance the national railway sector. But in its implementation, there are often problems that cause the completion of the construction of railway facilities and infrastructure to be hampered and delayed. Delays in completion schedule will certainly have an impact on a number of things, both in terms of project financing, assessment of the performance of institutions / ministries, achievements felt directly by the community, can even lead to changes in the pattern of railway operations as a form of adjustment to the development process. This research was created to determine the optimization strategy of the predicted completion schedule of the railway facilities and infrastructure development process using case studies on the Double-Double Track Development Project (Package A). The research process begins by identifying the risks that cause delays in the completion schedule in the project case study, so that later can be continued in the process of optimizing the predicted completion schedule using the Program Evaluation and Review Technique (PERT) method.
"
Jakarta: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library