Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Abstrak :
Latar belakang: Tinitus subjektif menimbulkan stres, depresi, kecemasan, dan penurunan kualitas hidup. Frekuensi dan intensitas tinitus dilaporkan berhubungan dengan beratnya gangguan pada pasien. Hubungan frekuensi dan intensitas tinitus dengan kualitas hidup pasien menggunakan kuisioner TinnitusHandicap Inventory (THI) belum pernah dilaporkan di Indonesia. Tujuan: Menganalisis hubungan frekuensi dan intensitas tinitus subjektif dengan kualitas hidup pasien. Metode: Desain penelitian potonglintang. Sampel penelitian adalah pasien tinitus subjektif yang datang ke klinik THT-KL RSUP Dr. Kariadi.Frekuensi dan intensitas tinitus diperiksa pitch-matching dan loudness-matching dengan audiometernada murni. Kualitas hidup dinilai menggunakan skor THI. Analisis data dengan uji korelasi. Hasil: Subjek penelitian sebanyak 31 pasien, laki-laki 15 orang (48,4%) dan perempuan 16 orang (51,6%),dengan rentang umur 25-60 tahun. Pasien dengan pendengaran normal sebanyak 18 orang (58,1%) dankurang pendengaran sebanyak 13 orang (41,9%). Gangguan kualitas hidup pasien terbanyak didapatkan gangguan sedang, sebanyak 12 (38,7%). Frekuensi tinitus berhubungan dengan kualitas hidup pasien(p=0,005) dengan tingkat korelasi sedang (r=0,491). Intensitas tinitus berhubungan dengan kualitas hidup pasien (p=0,043) dengan tingkat korelasi lemah (r=0,365). Kesimpulan: Frekuensi dan intensitas tinitus berhubungan dengan kualitas hidup pasien.
ORLI 45:1 (2015)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Abstrak :
The present volume focuses on neural mechanisms of tinnitus and its behavioral consequences. The proposed book starts with a general summary of the field and a short introduction on the selection and content of the remaining chapters. Chapter 2 overviews tinnitus prevalence and etiologies to set the tone for significance and complexity of this neurological disorder spectrum. Chapters 3-8 cover neuroscience of tinnitus in animal models from molecular mechanisms to cortical manifestation. Chapters 9-12 cover human brain responses to tinnitus and it clinical management.
New York: Springer, 2012
e20401844
eBooks  Universitas Indonesia Library
cover
Harry
Abstrak :
Tinitus adalah sensasi suara tanpa adanya rangsangan dari luar, yang berupa sinyal mekanoakustik maupun listrik, berlangsung sedikitnya selama lima menit, dan terjadi lebih dari sekali dalam satu minggu. Sampai saat ini pengobatan tinitus masih bersifat empiris. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui angka keberhasilan akupunktur terhadap penurunan skor tinnitus handicap inventory THI pada pasien tinitus setelah 10 kali penusukan. Juga untuk mengetahui rerata penurunan skor THI setelah 10 kali terapi. Peneltian ini menggunakan metode uji klinis sebelum dan sesudah terapi before and after study . Peneltian ini terdiri atas 16 pasien yang diberikan 10 kali terapi akupunktur. Penilaian keberhasilan terapi dilihat dari penurunan skor THI. Angka keberhasilan terapi akupunktur adalah 56,3 . Rerata skor THI sebelum terapi akupunktur adalah 30, sesudah terapi akupunktur turun menjadi 21,63 p < 0,05 . Akupunktur mempunyai efek terhadap penurunan skor THI pada pasien tinitus. ...... Tinnitus is a sensation of a sound without any stimulation from external enviroment, which form as electrical signals as well as mechano acustic, it occurs at least for five minutes, and more than once a week. Until now, treatment of tinnitus is still empirical. The purpose of this study to determine the success rate of acupuncture in decreasing of the tinnitus handicap inventory scores THI in patients with tinnitus after 10 times of therapy. Also to find out the mean THI score depression after 10 times of therapy. This research using clinical trials before and after therapy. This research consisted of 16 patients given 10 times the acupuncture therapy. Assessment of therapeutic success seen from the decrease in THI scores.Success rate of acupuncture therapy is 56.3. The mean THI score before acupuncture teraphy is 30, decreased to 21.63 after acupuncture therapy p
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2016
SP-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library