Hasil Pencarian

Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 774 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Muhammad Hamdi
Depok: Fakultas Psikologi Unversitas Indonesia, 1997
S2684
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nurliani Siregar
Universitas HKBP Nonmensen, 2017
050 VISI 25:3 (2017)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Asmi
"

Hak Reproduksi Perempuan pada Masyarakat Matrilinial Minangkabau di Perdesaan Provinsi Sumatra Barat (Studi Kasus Perempuan di Desa Bulakan Tinggi, Kecamatan Perwakilan Situjuh, Kabupaten Lima Puluh Kota, Provinsi Sumatra Barat)

(Anita Rahrnan, M.Hum dan Dr. Rahayu Surtiati Hidayat)
Program Kajian Wanita, Program Pascasarjana Universitas Indonesia.

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran tentang posisi perempuan Minangkabau sebagai penerus keturunan dan kemandirian dalam penggunaan hak reproduksinya.

Kerangka pikir yang melandasi penelitian ini adalah perempuan dalam masyarakat Minang yang patriarkal, hak reproduksi perempuan menurut ICPD Kairo Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif berperspektif perempuan, studi kasus wanita Minang perdesaan.

Penelitian ini dilakukan di Desa Bulakan Tinggi, Kecamatan Perwakilan Situjuh, Kabupaten Lima Puluh Kota, Provinsi Sumatra Barat. Subjek penelitian berjumlah sepuluh orang, perempuan penduduk asli Desa Bulakan Tinggi, suku Minang, berusia 15-48 tahun, menikah dengan laki-laki suku Minang.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa perempuan dalam rumah tangga mempunyai peran besar dalam bidang ekonomi, namun tidak mampu mengambil keputusan yang berkaitan dengan hak reproduksinya. Dengan kata lain, perempuan dalam masyarakat Minangkabau tetap tersubordinasi dalam posisinya sebagai istri karena kuatnya budaya patriarki. Temuan ini membuktikan kebenaran analisis yang ditawarkan oleh feminis sosialis yang menyatakan bahwa perempuan tetap tersubordinasi sekalipun mempunyai peran besar pada sumber ekonomi sepanjang budaya patriarki masih dominan.


Reproductive Rights of Matrilineal Society of Minangkabau (Case study of the village of Situjuh, Lima Puluh Kota District, West Sumatra Province). (Anita Rahman, M.Hum and Dr. Rahayu Surtiati Hidayat)

Women Studies Program, Post Graduate, University of Indonesia.

This research aims to describe of Minangkabau women's position as the agent of reproductive having autonomous in using their reproductive rights.

The pattern of thoughts as the based on the research are Minangkabau women's in male-dominated society, their reproductive rights according to ICPD, Kairo. This research use qualitative method in women's perspective approach and implemented in case study.

This research conducted in Rural of West Sumatra Province (Case Study of Woman at Bulakan Tinggi Village, Sub District of Situjuh, Lima Puluh Kota District, West Sumatra Province) in total research subject is 10 persons, the natives of Bulakan Tinggi village, Minang Ethnic, between among 15---48 years old, having gotten married with man from Minang.

The result of the research indicates that women for households play a big role in economic sphere, but, they are not able to make decision on reproductive right. In other words, the woman in Minangkabau society is still being subordinated in their position as wifes because patriach culture is really strong. This fact finding prove the real analysis offered by socialism feminist stating that woman is remain subordinated although having big role in economic resource, when the patriarchal culture still prevail.

"
Lengkap +
2001
T547
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Meila Putri Handayani
"ABSTRAK
Menurunnya kinerja ekonomi di Indonesia sejak krisis tahun 1997
memberikan dampak sang sangat besar pada banyak perusahaan. Tidak sedikit dari
mereka melalui permasalahan dalam menghasilkan aliran dana (generating cash
sebagai pemasukan perusahaan sehingga kemampuan mereka dalam memenuhi
kewajiban pendanaannya berkurang.Bahkan beberapa perusahaan pada akhirnya
mengalami likuidasi karena kewajiban pendanaan yang memberatkan operasional
perusahaan.
Dalam sítuasi seperti ini, sektor pertambangan ternyata masih mampu bertahan
degnan baik. Beberapa perusahaan tambang bahkan mendapatkan laba yang lebih
besar setelah krisis. PT. Aneka Tambang Tbk (ANTM) merupakan salah satu
perusahaan pertambangan yang mampu bertahan pada masa krisis.
Pada saat ini tingkat kepercayaan investor terhadap perusahaan di Indonesia
menurun karena peningkatan resiko kegagalan. Tetapi dilain sisi sebagai sektor padat
modal. ANTM menumbuhkan investasi dana yang besar untuk membiayai eksplorasi
dan eksploitasi tambang. Dana yang diharapkan terutama berupa pinjaman, karena
biaya yang dikeluarkan perusahaan akan lebih efisien dengan menerbitkan surat
hutang dari pada menambah modalnya dalam bentuk saham. Dalam rangka
memberikan pinjaman kepada ANTM, investor akan bertindak Iebih hati-hati
sehingga menuntut jaminan kepastian pembayaran kembali atas pinjaman dan
melakukan analisa resiko pinjaman ANTM.
Dengan dasar pemikiran diatas maka saya tertarik untuk menganalisa
kemampuan PT. Aneka Tambang Tbk. dalam memenuhi kewajiban pendanaannya
dan bagaimana perkiraan kemampuan tersebut ditahun-tahun mendatang.
Tahapan analisa yang dilakukan mendekati dengan metode yang digunakan
oleh rating company, yaitu analisa fundamental perusahaan. Perbedaannya dengan
rating company, hasil analisa yang mereka peroleh selanjutnya dibandingkan dengan
semua perusahaan dan seluruh industrì (sensitize) sehingga menghasilkan peringkat
tertentu. Sedangkan karya akhir ini tidak menghasilkan peringkat, karena hasil analisa
dibatasi hanya dibandingkan dengan industri pertambangan di Indonesia yang
terdaftar di BEJ.
Adapun analisa fundamental yang dilakukan adalah analisa terhadap industri
komoditi nikel dan emas di dunia yang memiliki pengaruh besar terhadap perusahaan
dan industri pertambangan di Indonesia. Kemudian dilanjutkan dengan analisa
terhadap perusahaan yang dibagi dalam tiga pembahasan, yaitu pembahasan resiko
bisnis, resiko finansial perusahaan dan proyeksi kondisi keuangan dengan
menggunakan asumsi-asumsi yang mendekati kondisi lima tahun kedepan.
Dari hasil analisa diperoleh kesimpulan bahwa kondisi bisnis perusahaan
cukup baik. ANTM memílíki memiliki cadangan yang cukup besar dimana hal ini
merupakan salah satu kunci sukses suatu perusahaan tambang. ANTM juga memiliki
hubungan yang baik dengan pemerintah sehingga perolehan KP relatif lebih mudah
dibandingkan perusahaan tarnbang lain. Selain itu ANTM juga telah berhasil menjadi
salah satu produsen dengan bíaya produksi terendah di dunia. Diversifikasinya pasar
dan produk ANTM membuat resiko penjualan berkurang. Penjuaian ANTM yang
sehingga pada saat dolar mengalami apresiasi, nilat penjualan perusahaan juga
mengalami peningkatan.
Kondisi keuangan perusahaan pada lima tahun terakhir mengalami
peningkatan yang stabil, tetapi khusus ditahun 1998 peningkatan yang terjadi sangat
tajam karena merosotnya nilai mata uang rupiah. Perusahaan juga memiliki
kemampuan memenuhi pendanaan yang baik selama lima tahun terakhir, bahkan pada
tahun 1997 peningkatannya cukup tinggi. Hal ini didukung oleh struktur permodalan
perusahaan yang konservatif dimana perusahaan Lebih mengandalkan modalnya
sendiri.
Kecenderungan penurunan harga jual komoditi khususnya nikel dan emas
akan menekan industri pertambangan dunia. Sebagai produsen dengan harga terendah.
tekanan yang akan dialami ANTM tidak seberat pesaing lainnya. Selain itu cadangan
perusahaan yang cukup tinggi dapat membuat kuantitas produksi perusahaan terjaga.
Hasil proyeksi terhadap kondisi keuangan perusahaan menunjukkan tanda-
tanda yang balk, dimana pada tahun 2002 perusahaan akan menerima tambahan dana
untuk membangun FeNi III. Pada tahun 2003 salah satu hutang jangka panjang
perusahaan jatuh tempo, dengan proyeksi yang dilakukan perusahaan tidak akan
mengalami kesulitan untuk memenuhi kewajiban hutang tersebut. Selain itu adanya
pabrik baru yang akan mulai berproduksi di tahun 2004 ini akan menambah kapasitas
produksi perusahaan menjadi dua kali lipat sehingga penjualan juga akan mengalalmi
peningkatan. Sehingga kemampuan perusahaan dalam memenuhi kewajibannya pada
lima tahun mendatang tetap balk.
"
Lengkap +
2001
T2801
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yulmanizar
Jakarta: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2008
T 24561
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
"Nuclear technology high risk , because of an implementation have to support by human skill. The support facility has to complete and up to date, or modern.It means if the accident accurs in mistake have to do or delayed something, they can solved that problem...."
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Hasnah Maulani
"Dalam penelitian ini dilakukan pengujian terhadap besarnya nilai value at risk dengan dan tanpa hedging. Tujuannya adalah untuk melihat apakah kegiatan hedging dapat memberikan manfaat untuk menurunkan risiko kerugian akibat adanya fluktuasi harga minyak mentah dan apakah hedging yang ada saat ini telah syari'ah compliant. Data yang digunakan adalah data spot harian minyak mentah untuk jenis WTI, Brent dan OPEC Basket Price untuk periode waktu 1 Januari 2003 sampai dengan 24 Maret 2009. Uji hipotesis menggunakan data future contract harian periode tahun 2007-2008 untuk jenis minyak WTI dengan perhitungan. metode Peak-over Threshold.
Hasil penelitian menunjukkan adanya penurunan nilai value at risk ketika melakukan hedging menggunakan future contract jangka waktu 1 bulan. Penelitian ini juga mengkaji dasar implementasi future contract syari'ah yang dikembangkan oleh Negara Malaysia serta kendala-kendala yang ada dalam mengembangkan keuangan syari'ah.

This research evaluates VaR with and without hedging. It's aimed to see whether hedging can give value added by minimizing fluctuation oil price risk and to see if it is syari'ah compliant already.Data used in this research are daily spot for WTI, Brent and OPEC Basket price on the period of January,1st 2003 until March, 24th 2009. The hypothesis used is daily future contract for WTI crude oil for the year 2007 and 2008. Risk calculation (VaR ) using Extreme Value Theory with Peakover Threshold method.
The result showed that the VaR with hedging activities in one month future contact can be minimized then before hedged. This research also tried to see basic syari'ah future contract implementation which are developed in Malaysia and evaluate constraints on developing financial syari'ah instruments.
"
Lengkap +
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2009
T-Pdf
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Grandy Regel Tuerah
"Penetapan kota Batam sebagai kawasan perdagangan bebas dan pelabuhan bebas dimaksudkan untuk melakukan perubahan atau keistimewaan dalam dua aspek pelayanan publik, Yang pertama adalah aspek birokrasi baik secara kelembagaan ataupun operasionalisasinya. Sedangkan yang kedua adalah dalam hal perlakuan kebijakan fiskal khususnya perpajakan. Melalui kedua perubahan atau keistimewaan ini, pemerintah berharap investasi di Kota Batam dapat tumbuh pesat, menghasilkan produk ekspor, menyerap tenaga kerja dalam jumlah besardan pada akhirnya dapat mengembangkan wilayah disekitar zona yang terpilih. Dengan adanya kebijakan intervensi pemerintah pusat berupa KPB dan PB Batam, mendorong pemerintah untuk mempersiapkan segala sesuatu yang dapat menarik minat investor untuk menanamkan mdalnya, salah satu yang utama adalah mempersiapkan kelembagaan dan segala bentuk infrastruktur fisik daerah.

The endorsement of Batam City as a Free Trade Zone and Free Port is meant to bring in changes or special treatment in two aspects of public services. The first is in the bureaucracy, both in its institutions and operations. The second is in term of fiscal policy, especially tax. By these two change, central government expects that Batam will have better investment, higher exports and higher employment absorption, and finally lead to develop the surrounding area. The central government policy such as Free Trade Zone and Free Port of Batam encourages local governments to improve facilities for investor to invest their capital, the main priority of this is instituional arrangement and preparation of infrastructure at Batam city."
Lengkap +
Depok: Fakultas Eknonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2010
T27684
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Lauw Mince
"Penelitian ini bertujuan untuk menilai kelayakan investasi dengan metode APV dan IRR, menghitung titik impas dan menganalisa sensitivitas variabel. Investasi ini merupakan bagian dari program perbaikan infrastruktur pelabuhan Tanjung Priok. Penelitian ini dilakukan dengan pengumpulan data melalui wawancara, website dan studi kepustakaan. Hasil penelitian menyarankan investasi layak dilakukan dengan asumsi tingkat diskonto yang sama setiap tahun. APV lebih besar dari nol dan IRR lebih besar dari tingkat pengembalian yang diharapkan oleh investor. Dengan menggunakan analisa sensitivitas didapatkan hasil bahwa pertumbuhan bongkar muat sangat mempengaruhi APV dan IRR.

This study aims to assess the feasibility of investment using APV and IRR, the breakeven point and sensitivity analysis. This investment is a part of the infrastructure improvement program of Tanjung Priok port. This research was conducted by collecting data through interviews, website and literature study. The investment is feasible with assumption that the discount rate is the same every year. APV is greater than zero and IRR is greater than the rate of expected return by investors. By using sensitivity analysis showed that the growth of throughput greatly affect the APV and IRR."
Lengkap +
Depok: Fakultas Eknonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2010
T27781
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Saphira Kartiza
"ABSTRAK
Value Engineering (VE) yang merupakan salah satu metode pengoptimalan biaya produksi, mulai dikembangkan sejak Perang Dunia II oleh Lawrence D. MILES. Secara definisi, VE digambarkan sebagai suatu pendekatan yang kreatif dan terorganisir dengan tujuan untuk mengoptimalkan biaya dan atau kinerja sebuah sistem atau fasilitas.
Konsep dasar VE terletak pada pengertian fungsi, biaya, dan manfaat (worth).
Fungsi yang merupakan karakteristik dasar dari suatu disain yang memenuhi kebutuhan pengguna, terdiri dari fungsi dasar (basic function) dan fungsi tambahan (secondary function). Fungsi dasar adalah fungsi utama dari disain yang memenuhi persyaratan pemilik dan fungsi tambahan adalah fungsi di luar fungsi utama yang dapat menambah nilai estetis dan daya jual sistem atau fasilitas.
Sedangkan biaya adalah jumlah harga yang dikeluar-kan untuk mewujudkan suatu sistem atau fasilitas.
Manfaat didefinisikan sebagai harga ekivalen yang dihasilkan dari penggunaan suatu sistem atau fasilitas.
Apabila program VE yang dijalankan mencapai hasil optimal, maka diharapkan perbandingan biaya dengan manfaat sama dengan atau mendekati satu (biaya/manfaat = I).
Pada penerapannya, VE diharapkan dapat mengoptimalkan biaya produksi dengan cara mengganti suatu komponen produksi dengan menggunakan komponen lain yang memiliki fungsi dan kualitas yang sama, namun dengan biaya yang lebih murah.

"
Lengkap +
2001
S34807
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>