Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 45 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Dedi Dwi Haryadi
"ABSTRAK
Industri otomotif di Indonesia sangat khas, dibandingkan dengan negara-negara lain. Kebijaksanaan pemerintah sangat kuat mempengaruhi perkembangan industri ini. Secara tidak langsung kebijakan yang dibuat akan mempengaruhi pangsa permintaan kendaraan baik dari jenis niaga maupun penumpang (sedan).
Untuk mengetahui permintaan pada kurun waktu 1997-2005 diperlukan suatu metode peramalan jangka panjang yang tepat. untuk itu digunakan pendekatan sistem dinamik, yang merupakan suatu kinerja yang terdiri dari subsistem yang saling berhubungan dan berubah terhadap waktu. Peramalan permintaan mobil Jeep ditentukan oleh berbagai faktor yang berpengaruh, antara lain ; laju pertumbuhan ekonomi; bunga bank; inflasi; kebijakan pemerintah dibidang ekonomi. Kebijakan pemerintah di bidang otomotif terlihat tidak mempengaruhi volume total permintaan, karena volume total sangat ditentukan oleh daya beli masyarakat yang semuanya tergantung faktor eksogenous diatas.
Dengan menggunakan model permintaan mobil yang menggunakan pendekatan sistem dinamik dan bantuan perangkat lunak Powersim, diketahui prilaku penjualan kendaraan niaga kategori IV (Jeep), yaitu terjadi pergeseran permintaan kendaraan niaga kategori IV (Jeep) yang akan naik melebihi pangsa pasar sedan, pada suatu titik waktu tertentu, bila jenis kendaraan niaga ini dijadikan program mobil nasional dengan fasilitas babas Ppn barang mewah dan bea masuk.
Dari simulasi yang ada,dengan mengubah faktor harga dengan menggunakan parameter bea masuk dan pajak pertambahan nilai barang mewah pada kendaraan penumpang (sedan), terlihat bahwa pangsa permintaan kendaraan niaga kategori I terhadap permintaan total juga cenderung mengalami penurunan, walaupun permintaannya naik. Hal ini disebabkan permintaan kendaraan jenis lain juga meningkat, sehingga pada akhirnya pangsa permintaan dari jenis kendaraan niaga dan penumpang akan seimbang (hampir sama ). Kondisi demikian mempunyai anti bahwa konsumen akan lebih realistis menentukan pilihannya berdasarkan penilaian seluruh aspek yang ada pada product attractivenes.

ABSTRACT
Automotive industry in Indonesia has a very specific characteristic compare to other countries. Government policy influences the development of this industry very strongly, The policy will influence the demand share of either commercial car or sedan indirectly.
To find out the demand in 1997-2005 needs an accurate long run forecasting method. So that, the dynamic system is used, which constitutes a system come from subsystem which are connected to each other and could change toward the time. Forecasting demand of jeep is determined by some factor, such as; the economy growth, interest rate, inflation, Government economy policy. Government policy in automotive industry will not influence the total demand volume since the total volume is determined by purchasing power, which depends on the exogenous factor mentioned above.
By using the car demand model with the dynamic system approximation and the powersim software, the selling behavior of commercial car category IV is known, the demand curve of commercial car category IV will shift upward exceeds the market share of sedan up to the specific point and a fixed time. This condition will be achieved if this commercial car becomes a national car with a free luxury goods tax and a free import duty facilities.
From the simulation, by changing the price factor using the import duty and luxury goods tax parameters for sedan, it is seen that the demand share of category I car toward the demand total is decreasing even though the demand increases. It is caused by the increasing of the demand of other car. Finally, the demand share of commercial car and sedan, will be equal or almost equal this condition have a specific meaning, that consumer will be more realistic in choosing their wants base on their judging from all aspect in product attractiveness."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Andry M Sitania
"ABSTRAK
Persedian minyak bumi di dunia ini akan habis, karena minyak bumi merupakan sumber energi yang tidak dapat diperbaharui. Sedangkau kendaraan sebagai sarana transportasi sekarang ini, hampir selumhuya bergantung pada bahan bakar minyak bumi.
Hasil pembakarun minyak bumi sebagai sumber energi ini akan mengeluarkan emisi yang terkadang mengandung racun seperti gas CO (Carbon Molzoxide Gas) yang cukup membahayakan kelangsungan hidup manusia.
Demikian pula halnya di Indonesia yang merupakan negara berkembang Manusia sibuk dengan kegiatannya masing-masing dari hari ke hari. Pembuangan hasil pembalcaran bahan bakar minyak bumi tidak dapat dihindari Iagi, karena transportasi merupakan bagian penting dalam kegiatan pembangunan. Untuk mengantisipasi hal-hal tersebut di atas, secara bertahap pamerintah mencoba mengeluarkan kebijakan-kebijakan.
Salah satu kebijakan yang akan dikeluarkan dalam waktu dekat ini adalah mencoba menghilangkan jenis kendaraan bajaj dan bemo yang kehadirannya diarasakan cukup mengganggu, karena jenis kendaraan ini tidak memperhatikan kondisi mesin dengan baik sehingga banyak mengeluarkan emisi pembakaran yang tidak sempuma. Juga polusi suara yaitu berupa kebisingan, khususnya kendaraan bajaj.
Untuk mewujudkan kebijakan pemerintah tersebut, penulis mencoba membantu melakukan perancangan sebuah kendaraan dalam bentuk Tugas Akhir Sarjana, yang merupakan proyek kerja sama antara Unit PZM Jurusan Main FTUI dan Yayasan Bappenas yang rnuih sedang berjalan hingga adapun kendaraan itu diberi mama Kendaraan Angkutan Listrik (KAL) yang merupakan kendaraan beroda empat, sumber energi dan baterai, mempunyai kapasitas 6 penumpang dan ramah terhadap lingkungan.
Segala hasil perhitungan yang terdapat pada Tugas Akhir Sarjana ini belumlan hasil akhir dari perancangan KAL, tetapi merupakan batu pijakan dalam perancangan KAL selanjutnya karena hasil-hasil perhitungan itu adalah dasar utama dalam perancangan teknjk kendaraan.

"
1996
S36525
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Heru Jovendra
"Penggunaan energi alternatif merupakan salah satu cara untuk mengurangi dampak dari komsumsi energi fosil. Seiring bertambah majunya teknologi maka pengaplikasian energi alternatif juga semakin luas. Salah satunya pembuatan kendaraan listrik dengan menggunakan sel surya. Prinsip dari dari kendaraan listrik ini adalah penggunaan energi yang disimpan baterai dari hasil konversi energi listrik dari sel surya.
Pada skripsi ini telah dilakukan pembuatan kendaraan listrik dengan menggunakan sel surya sederhana dengan menggunakan motor dc brushless 350 watt. Sumber energi utama untuk mengerakkan motor dc brushless ini berasal dari energi yang tersimpan pada baterai. Sumber energi pada baterai berasal dari energi pada panel sel surya yang dipasang pada kendaraan listrik dengan menggunakan sel surya ini. Pada akhirnya, kendaraan listrik dengan menggunakan sel surya ini mampu memperpanjang lifetime energi menjadi 51,9 menit.

The use of alternative energy is one way to reduce the impact of fossil energy compsumption. As technological advances increase, then the aplication of alternative energy is more extensive. One form of application is the manufacture of solar electric vehicles. The principle of electric vehicles is the use of solar converted electrical energy that is stored in the batteries.
This thesis deals in the manufacture of a simple solar powered electric vehicle using a brushless DC motor 350 Watt. The main energy source in powering the brushless dc motor is derived from the energy stored in batteries. The electrical energy stored in the battery is converted from the energy acquired from the solar panel mounted in this solar powered electric vehicle. In the end, electric vehicles using solar cells is able to extend the lifetime of energy to be 51,9 minutes.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2012
S43336
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Hamdani Rizal
"Kualitas isolasi suatu belitan motor/generator tegangan menengah ataupun tegangan tinggi sangat perlu diperhatikan. Hal ini bertujuan untuk menghindari adanya kegagalan isolasi yang dapat berakibat besar terhadap suatu kegiatan produksi suatu industri atau pembangkit. Beberapa pengujian yang dilakukan untuk menentukan kualitas isolasi suatu belitan motor antara lain, pengujian tahanan isolasi, tan δ, dan pengujian tegangan tinggi.
Pada skripsi ini, pengujian tersebut dilakukan pada sebuah sampel belitan stator motor 6,6 kV yang belum terpasang pada stator. Material isolasi yang digunakan pada sampel belitan adalah mika, glass, kapton, polyester, dan varnish. Susunan lapisan material isolasi yang digunakan adalah standar kualitas isolasi belitan yang dapat mengampu tegangan kerja 6,6 kV.
Pengujian tahanan isolasi dilakukan sebelum dilakukan pengujian tegangan tinggi dan sesudahnya. Pengujian tahanan isolasi bertujuan untuk mengetahui besar kecilnya kandungan air pada isolator. Pengujian tan δ atau faktor disipasi untuk mengetahui besarnya rugi dielektrik bahan. Sedangkan pengujian tegangan tinggi bertujuan untuk mengetahui arus bocor yang timbul akibat tegangan tinggi yang diberikan pada belitan.
Dari ketiga pengujian tersebut, terdapat parameter tan δ yang tidak memenuhi standar. Akan tetapi, hal ini bukan merupakan faktor utama yang menentukan suatu isolasi belitan buruk. Besarnya nilai tahanan isolasi dan tidak adanya breakdown pada pengujian tegangan tinggi DC, merupakan faktor utama yang menentukan tahanan isolasi belitan adalah baik.

Insulation quality a medium or high voltage motor winding is an important aspect to be noticed. It aims to avoid the failure of the isolation that can result in the production activity of an industry or plant. Several tests were conducted to determine the quality of the insulation of a motor winding are like, insulation resistance testing, tan δ, and high voltage testing.
In this paper, the testing was conducted on a sample of 6.6 kV motor stator windings are not installed on the stator. Insulation materials used in sample entanglement is mica, glass, Kapton, polyester, and varnish. The composition of the insulating material used is a standard of quality that can administer the winding insulation working voltage of 6.6 kV.
Insulation resistance testing was performed before and after high voltage testing. Insulation resistance test aims to determine the size of the water content in the insulator. Testing of dissipation factor or tan δ, to determine the dielectric loss materials. While the high-voltage testing aims to determine the leakage current arising from a given high voltage on the windings.
Of the three tests, the tan δ are parameters that do not meet the standards. However, this is not a major factor that determines a bad winding insulation. The value of the insulation resistance and the absence of breakdown in high voltage DC testing, are the main factors determining the insulation resistance of the winding is good.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013
S52420
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anggita Dwi Liestyosiwi
"Ketergantungan sektor transportasi Indonesia pada bahan bakar fosil telah menjadi isu utama saat ini, karena berkaitan dengan keberlanjutan energi di masa depan dan anggaran alokasi negara untuk subsidi bahan bakar. Belum lagi emisi gap CO2, Pemerintah Indonesia berencana untuk mengurangi penggunaan bahan bakar fosil dengan menargetkan adopsi kendaraan listrik. Sepeda motor adalah moda transportasi yang paling banyak digunakan di Indonesia dan telah menargetkan untuk memproduksi 2,1 juta unit model listrik pada tahun 2025. Namun demikian, penetrasi produksi yang ditargetkan jauh di bawah ekspektasi, karena kesulitan produsen untuk mengubah teknologi dan kesan negatif konsumen pada sepeda motor listrik. Penelitian ini mengembangkan peta jalan berdasarkan model konseptual kebijakan yang dapat diterapkan oleh industri sepeda motor untuk memenuhi kebijakan pemerintah. Melalui pendekatan dinamika sistem, model ini menunjukkan strategi dapat diimplementasikan dengan dukungan pengembangan infrastruktur, kebijakan pemerintah, dan pendidikan untuk mempercepat adopsi teknologi baru.

Indonesias transportation sector dependency on fossil fuel has affected future energy sustainability and state allocation budget for fuel subsidy. Therefore, the government plans to adopt the electric vehicle (EV) technology. Since motorcycles are the most widely used transportation, the government targets to obtain 2,1 million units of electric model 2025. Nevertheless, penetration of targeted production is far below expectation, as the manufacturer has difficulties in shifting technology and consumer`s negative impression on an electric motorcycle. This research develops a conceptual model of strategic policies to support Electric Motorcycle (EM) production in Indonesia from the factors that may affect the public`s intention to buy EM. The model shows the interrelation strategies can be implemented with the support of infrastructure development, government policies, and the education to accelerate the adoption of new technology."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2019
T54240
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dimas Rizqy Firdiansyah
"Dalam perancangan mobil listrik Formula Student sebagai purwarupa kendaraan untuk perlombaan tingkat nasional maupun internasional membutuhkan elemen penggerak, elemen pengendaliam, dan elemen penyimpanan energi yang optimal. Perancangan terdiri dari penentuan spesifikasi motor, pengendalian, dan baterai untuk mencapai performansi yang di inginkan. Perancangan terbagi menjadi perancangan mekanik dan elektrik. Kedua perancangan tersebut di butuhkan untuk menghasilkan konstanta torsi, konstanta tegangan induksi. Adapun penentuan spesifikasi motor yang membutuhkan perancangan mekanik sebagai konstanta penentuan beban yang dapat di gerakan oleh motor. Dengan menggunakan motor 3 Kw diperlukan baterai yang sesuai dengan penggunaan motor BLDC dalam durasi yang diinginkan sehingga didapatkan baterai dengan kapasitas 80 Ah. Hasil waktu tercepat pada performansi akselerasi dengan menggunakan motor 3 kw adalah 23 detik untuk mencapai 53.1 km/j. dan pada pengujian performansi lintasan melingkar di hasilkan konsumsi energi terbesar pada kecepatan rata-rata 45 km/j dengan nilai konsumsi daya 388 Wh.

Designing electric cars for Formula Students as electric vehicles for national or international competitions require Propulsion system, controlling system, and optimal energy storage elements. The design consists of motor specifications, controls, and batteries to achieve the desired performance. The design is divided into mechanical and electrical design. The two designs above require producing a torque value, an induced voltage value. Regarding the determination of motor specifications that require mechanical design as a load selection constant that can be done by a motor. By using a 3 Kw motor, a battery that is suitable with the use of a BLDC motor is required in the desired duration, the battery can be obtained with a capacity of 80 Ah. The fastest time on acceleration performance using a 3 kW motor is 23 seconds to reach 53.1 Km/j. and the endurance test performance test results in the largest energy consumption at an average speed of 45 Km/j with a power consumption value of 388 Wh."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Maulana Adinegoro
"ABSTRAK
Sudah tidak dapat disangkal bahwa kondisi iklim dunia sedang mengalami penurunan kualitas yang cukup signifikan dimana kondisi udara di sekitar tempat tinggal kita termasuk Jakarta, sudah tidak layak dimana terdapat banyak Parcticulate Matter 2.5 yang berbahaya, dalam udara yang kita hirup sehari-hari. Tidak hanya kondisi udara, tingginya kebutuhan olahan minyak bumi seperti bensin dan solar menyebabkan Indonesia harus melakukan impor dimana pada 2018 terdapat sebanyak 393.000 barel per hari. Tentu anggaran yang dikeluarkan untuk memenuhi kebutuhan bbm tersebut tidaklah sedikit, dan tidak akan berkurang untuk beberapa tahun ke depan mengingat stok minyak bumi Indonesia pun mengalami penurunan. Berdasarkan permasalahan tersebut, Universitas Indonesia berkomitmen untuk membangun suatu moda trasportasi yang ramah lingkungan. Lahirlah bus listrik milik Universitas Indonesia yang memiliki prime mover berupa motor induksi 3 fasa. Penulis melakukan penelitian untuk membuat rancangan motor listrik yang digunakan pada bus tersebut, sehingga motor tersebut dapat menghasilkan performa sesuai dengan spesifikasi perancangan yaitu 100 kw dimana nantinya sebanyak tiga buah motor akan digabungkan untuk menghasilkan daya sebesar 300 kw dengan torsi 1200 Nm. Penelitian ini berfokus pada konstruksi motor, serta pemilihan material dimana material yang digunakan adalah material yang ada di Indonesia sehingga seluruh komponen motor tersebut merupakan asli buatan Indonesia, dengan kualitas serta spesifikasi yang terbaik. Rancangan ini telah berhasil dibuat dengan berat 371,91 kg dan diameter sebesar 630 mm serta panjang sebesar 350 mm. Hasil penilitian ini diharapkan mampu mengelektrifikasi bus kuning yang ada di Universitas Indonesia.

ABSTRACT
It is undeniable that the world's climate conditions are experiencing a significant quality decrease where the air around our homes, including Jakarta, are not feasible anymore where there are a lot of dangerous Parcticulate Matter 2.5 in the air that we breathe everyday. Not only the air condition, the high demand for processed petroleum such as gasoline and diesel causes Indonesia to import where in 2018 there are 393,000 imported barrels per day. Of course, the budget spent to meet the fuel needs is not small, and will not decrease for the next few years, given that Indonesia's petroleum stock has also decreased. Based on these problems, Universitas Indonesia is committed to build an environmentally friendly transportation, called Electric Bus. This Electric Bus has prime mover in the form of a 3 phase induction motor. Author on this thesis doing the research to build an electric motor design used on The Bus, so that the motor can produce performance in accordance to the design specifications that is 100 kW, where three motors will be combined to produce 300 kW of power with 1200 Nm of torque. This research focuses on motor construction, as well as the selection of materials where the material used is from Indonesia so that all components of the motor are originally made in Indonesia, with the best quality and specifications. This design has been successfully made with a weight of 371,91 kg, diameter of 630 mm, and width of 350 mm. The results of this research are expected to be able to electrify The Yellow Buses at Universitas Indonesia.

 

"
2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Mishbahuddin
"Kendaraan bermotor adalah suatu sarana yang sangat dibutuhkan oleh manusia dalam melaksanakan kehidupan sehari-hari dalam rangka mencapai tujuan yang diinginkan. Disamping itu kendaraan bermotor adalah suatu sarana yang juga bisa memberikan lapangan kerja kepada masyarakat karena produksinya yang dalam jumlah besar dan membutuhkan tenaga manusia pula, tentunya ini memberi kesempatan membuka lapangan kerja dan memberikan manfaat kepada masyarakat terutama di Indonesia. Maka diperlukan aturan hukum yang dapat terus memberikan kenyamanan bagi para produsen mobil yang ingin berindustri di Indonesia agar persaingan kita dengan negara lain tetap terjaga, terutama dibidang pajak pertambahan nilai untuk kendaraan bermotor tergolong mewah yang mencakup hampir semua jenis kendaraan bermotor roda 4 karena produsen mobil sangat bergantung pada aspek ini mengingat Indonesia memiliki aturan PPnBM yang mengkastakan lebih tinggi PPnBM mobil sedan lebih mahal dengan persentase 30% pada Peraturan Pemerintah Nomor 22 tathun 2014 dan menyebabkan pasar mobil sedan di Indonesia menjadi lesu. Hal ini menyebabkan persaingan industri bermotor roda 4 di Indonesia dengan negara lain menjadi ketinggalan jauh terutama dengan negara tetanggan Asia Tenggara yaitu Thailand. Thailand dapat lebih unggul dikarenakan klasifikasi PPnBM mereka juga tidak lagi berdasar bentuk jenis mobil, melainkan dengan berdasarkan spesifikasi suatu mobil, hal ini belum dilakukan oleh Indonesia. Oleh karena itu, Indonesia harus melakukan revisi aturan PPnBM yang tergolong cukup mahal agar persaingan usaha dibidang industri kendaraan bermotor ini bisa bersaing dengan negara tetangga dan menjadi pasar mobil yang kuat produksi dalam negeri serta dapat melakukan ekspor ke luar negeri pula dan menjadi lapangan kerja yang baik bagi masyarakat Indonesia.
Vehicles are a means that are needed by humans in carrying out daily life in order to achieve the desired goals. Besides that, motorized vehicles are a means that can also provide employment to the community because of their large production and need of manpower as well, of course this provides an opportunity to open employment and provide benefits to the community, especially in Indonesia. So we need a rule of law that can continue to provide comfort for car manufacturers who want to have industry in Indonesia so that our competition with other countries is maintained, especially in the area of value added tax for luxury motorized vehicles that covers almost all types of 4-wheeled motorized vehicles because car manufacturers are very relies on this aspect considering that Indonesia has a PPnBM regulation that casts a higher PPnBM on more expensive sedan cars with a percentage of 30% in Government Regulation No. 22 of 2014 and causes the sedan car market in Indonesia to become sluggish. This has caused competition in the 4-wheeled motor industry in Indonesia with other countries to be far behind, especially with Southeast Asian neighboring countries namely Thailand. Thailand can be superior because their PPNBM classification is no longer based on the type of car, but based on the specifications of a car, this has not been done by Indonesia. Therefore, Indonesia must revise PPNBM rules which are quite expensive so that business competition in the motor vehicle industry can compete with neighboring countries and become a strong domestic car production market and be able to export abroad as well and become good employment for the people of Indonesia."
2020
T54787
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Faris Arrafi
"

Seiring berkembangnya kendaraan listrik di Indonesia salah satu usaha Universitas Indonesia dalam ikut serta terhadap penelitian yaitu mengembangkan mobil listrik hasil konversi. Namun setelah terwujudnya mobil listrik hasil konversi yang diberi nama Makara Electric Vehicle 02 masih diperlukannya peninjauan beberapa aspek salah satunya karakteristik braking. Penulis memfokuskan penelitian terhadap perubahan center of gravity dan juga total massa terhadap karakteristik pengereman yaitu gaya pengereman dan juga jarak pengereman dengan melakukan uji timbang yang setelahnya dapat diolah terhadap karakteristik tersebut. Penulis juga memaparkan hasil gaya pengereman yang diperoleh dan membandingkan dengan mobil sesama kategori M1 yaitu Toyota Agya. Data dari pengujian tersebut menghasilkan center of gravity MEV 02 mulai dari 0,56-0,64 meter seiring bertambahnya penumpang, untuk gaya pengereman yang diperoleh mulai dari 4900-6200N seiring bertambahnya penumpang, dan untuk jarak pengereman mulai dari 2-18m untuk kecepatan 20km/jam hingga 60km/jam.


Along with the development of electric vehicle in Indonesia, one of the effort from Universitas Indonesia is developing on electric car that converted from usual car. But, after it was converted from conventional car which named Makara Electric Vehicle 02 still need crosschecking on several aspects, especially on braking. The author will focus on the effect of center of gravity and total mass  to the braking characteristics which is braking forces and stopping distance by doing weigh testing and after that data processing to the characteristics that needed. The author also explain data result and compared it to the same M1 vehicle type that is Toyota Agya. The result of the test showing that center of gravity MEV 02 start from 0,57-0,62 meter along increase in passengers, for braking force start from 4900-6200N along increase in passengers, and for stopping distance start from 2-18m for velocity on 20 km/h, 40 km/h, and 60km/h.

"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia , 2020
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nikolas Jalu Padma Iswara
"Fitur sistem kestabilan dapat di definisikan sebagai sebuah fitur keselamatan yang mampu menginterferensi kendali kendaaran dalam keadaan yang sulit dikendalikan oleh pengemudi pada umumnya. Dalam peningkatan sistem stabilitas kendaraan listrik dengan motor penggerak pada masing – masing roda, penulis melakukan penelitian menggunakan skema pengenali non-linear berdasarkan Model Predictive Control (MPC). Untuk menghindari efek samping yang tidak diinginkan, skidding atau ketidaknyamanan pengemudi dalam kondisi berkendara kritis, metode MPC memungkinkan untuk mempertimbangkan kendala motor listrik penggerak dan rasio slip. Pengendali ini diusulkan untuk mengatasi masalah yang menantang. Pendekatan analitis untuk pengontrol yang diusulkan diberikan dan diterapkan untuk mengevaluasi pengendalian dan stabilitas kendaraan listrik. Pada pengujian sistem pengendali ini akan menggunakan aplikasi LabView sebagai simulasi untuk hasil kinerja dari sistem yang akan di uji. Untuk pengujian pada model kendaraan, penulis menggunakan aplikasi CarSim untuk melihat hasil sistem pengendali yang sebelumnya sudah dirancang.

The stability system feature can be defined as a safety feature that is able to interfere with vehicle control in situations that are difficult for drivers to control in general. In improving the stability system of electric vehicles with motor drives on each wheel, the authors conducted a study using a non-linear recognition scheme based on a Predictive Control Model (MPC). To avoid unwanted side effects, skidding, or driver discomfort in critical driving conditions, the MPC method makes it possible to consider the constraints of the electric motor drive and slip ratio. This controller is proposed to overcome challenging problems. An analytical approach to the proposed controller is given and applied to evaluate the control and stability of electric vehicles. In testing, this controller system will use the LabView application as a simulation for the performance results of the system to be tested. For testing on vehicle models, the authors use the CarSim application to see the results of the control system that was previously designed."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2020
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5   >>