Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 39 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Washington: World Bank, 1981
332.153 WOR w
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Maorit Sepmarama
Abstrak :
Tesis ini membahas pergeseran fokus bantuan Bank Dunia di Indonesia yang mulai condong ke arah pengembangan sistem keuangan pemerintah pasca krisis ekonomi pada tahun 1998. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan metode studi kepustakaan. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa pergeseran fokus tersebut terjadi karena dorongan kepentingan rezim keuangan internasional dan perubahan paradigma ekonomi. Hasil temuan dari penelitian ini juga menjelaskan kepentingan-kepentingan yang mendasari ketertarikan Bank Dunia mengembangkan sistem keuangan pemerintah di Indonesia. ...... In 2014 the World Bank's involvement in Indonesia development process has reached its sixth decade. And during that period, there are some notable shifts in their orientation. A significant one which is the focus of this study was the one that happened after Indonesian economic crisis in 1998. Using a qualitative literature research method, this study has found that the World Bank focus on the development of public financial system, was a reaction from the new paradigm as well as a response to regime demand to monitor everchanging economy in large developing country such as Indonesia.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2015
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Azu Nur Alam
Abstrak :
Tesis ini membahas mengenai peranan global governance (EITI) dalam mengatasi permasalahan pengelolaan sektor industri ekstraktif terkait dengan fenomena resource curse baik itu pada tatanan global maupun di Indonesia melalui mekanisme asistensi dan substitusi. Peran tersebut dijalankan oleh World Bank melalui pencangkokan norma EITI kepada stakeholders industri ekstraktif di Indonesia. Terkait dengan agenda perbaikan reputasi publik, World Bank berperan aktif pada fase pembingkaian, institusionalisasi dan titik lebur dalam proses pengimplementasian EITI di sektor industri ekstraktif Indonesia 2006-2010. Adapun kepentingan pemerintah Indonesia dalam mengimplementasikan EITI antara lain untuk meningkatkan foreign direct investment (FDI) pada sektor industri ekstraktif di Indonesia dan untuk meningkatkan profil internasionalnya. Salah satu tonggak penting dalam pengimplementasian EITI di Indonesia ialah dikukuhkannya Indonesia sebagai EITI Candidate Country pada 21 Oktober 2010.
This thesis focused on the role of Global Governance (EITI) in dealing with issues surrounding the management of extractive industry associated with "resource curse" at the global level as well as in Indonesia through technical assistance and substitution mechanism. Such role exercised by the World Bank through advocating EITI norms towards the Indonesian extractive industry stakeholders. With respect to its reputational agenda, the Bank played a proactive role in particularly within the framing, institutionalization and tipping point phases of EITI implementation in Indonesia 2006-2010. The interest of the Indonesian Government in regards to the EITI implementation is to increase its extractive industry Foreign Direct Investment (FDI) as well as to enhance its international profile. Moreover, one of the important milestones of Indonesia EITI implementation is when the country accepted as an EITI Candidate Country on October 21st 2010.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2010
T28015
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Malinda Damayanti
Abstrak :
ABSTRAK
Kebijakan pinjaman dari Bank Dunia merupakan objek yang rentan dikritik oleh aktor-aktor dalam sistem internasional. Meskipun demikian, Bank Dunia sebagai rezim pembangunan memiliki mekanisme sendiri untuk beradaptasi dengan konteks permasalahan ekonomi politik internasional. Pinjaman kebijakan pembangunan (DPL) yang diformalisasikan pada tahun 2004 berfungsi untuk menggantikan pinjaman penyesuaian struktural (SAL). Dengan memetakan aktor yang berperan dalam perubahan dimensi normatif dari norma kebijakannya, maka perubahan kebijakan yang terjadi akan direfleksikan sebagai hasil dari perubahan paradigma pembangunan yang mempengaruhi institusi Bank Dunia.
ABSTRACT
World Bank lending policy is a vulnerable point, which often criticized by different actors in international system. But as an international regimes working in the realm of development, World Bank has its own mechanism to adjust its activities with the wider context of issues in international political economy. Development policy lending (DPL) was formalized in 2004, as a replacement for the structural adjustment lending (SAL). By identifying the actors who support the change in normative dimension of its policy norms, therefore policy change that happened will be observed as a consequence of paradigm change that influenced the practice of World Bank.
2015
S60407
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Washington, DC: World Bank, 1998
332.153 2 WOR w
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Washington, DC: World Bank, 1991
304.2 WOR w
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Baltimore: The Johns Hopkins University Press , 1972
332.153 WOR w
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Maddux, John L.
Washington, D.C.: World Bank, 1981
332.1532 MAD d
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Diyo Aryalingga
Abstrak :
Pembahasan mengenai peran Bank Dunia sebagai aktor pembangunan internasional berkembang sejak diperkenalkannya institusi tersebut pada Konferensi Bretton Woods pada 1944. Kehadirannya memunculkan kajian pembangunan internasional yang memperdebatkan peran Bank Dunia sebagai aktor sentral melalui mekanisme pinjaman dan publikasi pengetahuan pembangunan internasional. Tinjauan pustaka ini berupaya untuk memetakan dan merangkum ragam pandangan dari 44 literatur internasional, yang telah melalui proses peer-review dan relevan dalam pembahasan mengenai Bank Dunia sebagai aktor pembangunan internasional. Tinjauan pustaka ini dibuat dengan metode taksonomi dan berusaha menjawab rumusan masalah, yakni bagaimana perkembangan literatur mengenai peran Bank Dunia sebagai aktor pembangunan internasional? Pemetaan literatur menunjukkan adanya tiga tema utama, yaitu: (1) identitas dan tata kelola Bank Dunia; (2) perkembangan diskursus pembangunan Bank Dunia; dan (3) implementasi kebijakan Bank Dunia di negara-negara berkembang. Melalui tema-tema tersebut, tinjauan pustaka ini berupaya menelusuri konsensus, perdebatan, dan kesenjangan yang terdapat dalam topik ini secara luas, seperti dominasi pemangku kepentingan tertentu dalam tata kelola Bank Dunia dan dampak multidimensional dari kebijakan pembangunan. Tinjauan pustaka ini menghasilkan temuan bahwa literatur mengenai Bank Dunia sebagai aktor pembangunan internasional menyajikan argumentasi yang berbasis pada pendekatan HI, khususnya ekonomi politik internasional, dan kajian pembangunan internasional, serta didominasi oleh pembahasan mengenai implementasi kebijakan seperti strucutral adjustment program. Tulisan ini kemudian merekomendasikan eksplorasi penelitian terhadap topik-topik pembangunan internasional yang melibatkan institusi internasional dan negara-negara berkembang dalam periode kontemporer, serta mendorong pemerintah Indonesia untuk melakukan evaluasi dan kritik terhadap kebijakan pembangunan internasional. ......Since its establishment at the Bretton Woods Conference in 1944, there have been discussions about the World Bank as an international development actor. International development studies debate how the World Bank positions itself as a central actor through lending mechanisms and development-related research publications. Therefore, this literature review seeks to map and summarize the views of 44 peer-reviewed international literature, which provide relevant discussions about the World Bank as an international development actor. Based on the taxonomy method, this paper attempts to answer the formulation of the main problem, namely, how are works of literature regarding the role of the World Bank as an international development actor developed? The literature mapping shows that there are three main themes, namely: (1) the identity and governance of the World Bank; (2) the development of the World Bank's development discourses; and (3) the implementation of World Bank policies in developing countries. Through these themes, this literature review seeks to broadly explore the consensus, debate, and gaps in this topic, such as the domination of certain stakeholders in the governance of the World Bank and the multidimensional impact of development policies. This paper found that works of literature on the World Bank as an international development actor present arguments based on the main approaches to international relations, especially in the realm of international political economy, international development studies, and are dominated by discussions on policy implementation, such as structural adjustment programs. This paper then recommends exploring research on international development topics involving developing countries and encouraging the Indonesian government to participate in knowledge production of development topics and critically reviewing developmental policies.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Samuel Yanada
Depok: Universitas Indonesia, 2006
S26091
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4   >>