Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 169 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Agus Hernawan
Abstrak :
ABSTRAK
Baja tahan karat tuangan hasil peleburan RUT 1 merupakan bahan rekayasa yang diharapkan dapat memenuhi kebutuhan material sebagai komponen turbin. Baja tahan karat tuangan ini diupayakan untuk memiliki komposisi kimia dan spesifikasi sesuai material Gx-5CrNi13.4 yang mengacu pada standar 17445 dengan nomor material 1.4313.

Siklus termal hardening yang dilakukan pada baja tahan karat tuangan hasil peleburan RUT I meliputi tahap quencbingyang menggunakan media celup oli dan leburan garam (Salt-bath ) dan tempering yang melibatkan variabel temperatur- 550, 600, dan 650 °C dengan tujuan untuk meningkatkan kekerasan dan memperbaiki ketangguhan atau keuletannya Pendinginan cepat ( Quenching ) pada baja tahan karat RUT 1 tidak menghasilkan struktur martensit sehingga kekerasannya tetap rendah.

Proses temper (Tempering) pada temperatur 600 °C, selain menghasilkan kekerasan yang Iebih tinggi, juga diperoleh elongasi dan reduksi penampang gang optimum. Nilai kekerasan 143,57 I-IV diperoleh melalui mekanisme secondary- hardening sedangkan nilai optimum elongasi dan reduksi penampang masing- masing 23,77% dan 22,31% .

Baja tahan karat tuangan hasil peleburan RUT I tidak dapat dikeraskan melalui siklus temial hardening atau proses laku-panas termal.
1996
S41173
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kuo, Kenneth Kuan-Yun
New York : John Wiley & Sons, 1986
541.361 KUO p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Kanury, A. Murty
New York: Gordon and Breach, 1984
541.361 KAN i
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Glassman, Irvin
New York, N.Y: Academic Press, 1996
541.361 GLA c
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Glassman, Irvin
New York: Academic Press, 1977
541.361 GLA c
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Glassman, Irvin
Abstrak :
"The parameters essential for the evaluation of combustion systems are the equilibrium product temperature and composition. If all the heat evolved in the reaction is employed solely to raise the product temperature, this temperature is called the adiabatic flame temperature. Because of the importance of the temperature and gas composition in combustion considerations, it is appropriate to review those aspects of the field of chemical thermodynamics that deal with these subjects"-- Provided by publisher.
Waltham, MA: Academic Press , 2015
541.361 GLA c
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Dimas Izuladha
Abstrak :
Laju penguapan pada droplets penting untuk diketahui dalam melakukan simulasi pada combustion. Yosuo Moriyoshi dan Yasuo Imai melakukan penelitian tentang pengukuran distribusi kosentrasi tekanan uap pada bahan bakar dalam phase gas dan liquid[9]. Christopher J. Rutland and Yunliang Wang melakukan simulasi terhadap semprotan campuran cairan turbulen menggunakan software DNS[10]. Banyak simulasi combustion menggunakan software Fluent ataupun DNS yang menggunakan model analogi Ranz-Marshall pendekatan stagnan film sebagai dasar untuk menghitung laju perpindahan panas dan massa. Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah model analogi tersebut dapat digunakan pada premium dan pertamax yang memiliki bilangan lewis besar (3-4) serta membandingkan dengan model E. A. Kosasih [6]. Penelitian ini menggunakan alat berupa jarum yang berisi larutan. Setelah larutan diteteskan pada termokopel, kemudian dialirkan udara dengan kecepatan dan temperatur bervariasi. Setelah dianalisa akan didapat hubungan antara bilangan Reynold (Re), Prandtl (Pr), Schmidt (Sc), Nusselt (Nu) dan bilangan Sherwood (Sh). Model Modifikasi oleh E. A. Kosasih ternyata mempunyai korelasi yang lebih kuat dibandingkan dengan model film stagnan.
Evaporation rate on the droplets is important to note in doing simulation on combustion. Yosuo Imai Yasuo Moriyoshi and conducts research on measurement of concentration distribution in the fuel vapor pressure in the gas and liquid phase[9]. Christopher J. Rutland and Wang Yunliang simulation of Turbulent liquid spray mixing and combustion by using DNS software[10]. Many combustion simulation using FLUENT software or DNS which uses the analogy of Ranz-Marshall model of stagnant film approach as a basis for calculating the rate of heat and mass transfer. This study aimed to see whether the analogy model can be used on premium and pertamax which has a large Lewis numbers (3-4) and compare with model modification E.A Kosasih[6]. This research is using a nozzle filled with solution. After the solution is injected on thermocouple, then air flow is given with some velocity and temperature variations. After being analized, the relations between Reynold number (Re), Prandtl (Pr), Schmidt (Sc), Nusselt (Nu) and Sherwood number (Sh) will be found. The modification model E. A. Kosasih has stronger correlation than stagnant film model.
2010
S630
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Taufiq
Abstrak :
Penelitian mengenai pembakaran telah mengalami perkembangan yang pesat di segala bidang. Penelitian yang akan dilakukan adalah pada arah menjaga kestabilan nyala api jauh dari ujung burner dengan memasang ring. Salah satu parameter yang diamati adalah temperatur ringnya yang diukur menggunakan infra red thermometer. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui besarnya temperatur yang terukur pada ring keramik maupun ring stainless steel pada saat fenomena flame lift-up terjadi. Parameter yang divariasikan pada penelitian ini adalah jarak ring dengan mulut tabung pembakar. Dari penelitian ini didapatkan hasil bahwa pada jarak ring yang sama atau tetap, semakin tinggi nilai burning load maka temperatur ring juga ikut meningkat. Selain itu juga dapat diketahui bahwa temperatur ring stainless steel lebih tinggi dibandingkan dengan temperatur ring keramik .Namun panjang nyala api pada ring stainless steel lebih pendek dibandingkan dengan panjang nyala api pada ring stainless steel pada saat fenomena flame lift-up terjadi.
Research on burning has had a rapid development in all sectors. Research will be done is to maintain stability in the direction away from the flame to the burner tip install ring. One of the observed is the ring temperature measured using infra red thermometer. Goal of this research is to understand the magnitude of temperature measured on the ring ceramics and stainless steel ring at the time phenomenon flame lift-up occurred. Parameters varied in this research is the distance to the mouth tube ring burner. From the results of this research found that the ring on the distance or remain the same, the higher the value of the load burning ring temperature also increases. It also can note that the stainless steel ring temperature higher than the temperature ceramic ring. But the length of the flame on the stainless steel ring shorter than the length of the flame on the stainless steel ring at the time phenomenon flame lift-up occurred.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2008
S50712
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Aris Febriantara
Abstrak :
Sifat laju pemanasan mandiri pada batubara merupakan suatu hal yang sangat rumit karena banyaknya faktor yang berperan, baik ekstrinsik maupun intrinsik. Berbagai metode untuk memprediksi sifat pembakaran spontan batubara telah banyak dilakukan, mulai dari teori klasik Frank Kamenetsky hingga metode secara adiabatik. Pada dasarnya, tujuan pengujian dari setiap metode tersebut adalah mencari nilai parameter kinetik oksidasi yang mampu menunjukkan karakteristik sifat pembakaran spontan batubara. Saat ini, metode pengujian yang paling banyak dan luas digunakan adalah metode crossing point dan adiabatik. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode crossing point untuk 4 jenis batubara berbeda. Pengujian menggunakan wadah dari kasa stainless steel berukuran 5 cm x 5 x 5 cm. Setiap sampel batubara yang diuji dipanaskan pada temperatur oven yang konstan sampai temperatur di bagian tengah sample menjadi lebih tinggi dari temperatur lokal sampel dan temperatur oven. Nilai energi aktivasi (Ea) dan QA bisa diperoleh dengan memplot In dT/dt terhadap 1000/T dari lima titik dengan variasi temperatur oven ambien. Pengujian dengan metode adiabatik untuk tiga sampel batubara dilakukan sebagai perbandingan. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa nilai Ea untuk kedua metode tidak jauh berbeda. ......The characteristics of self heating rate on coal are very complicated because of many affecting factors both of extrinsic and intrinsic factors. Any methods to assess spontaneous combustion behaviors had been done, starting at classical theory of Frank Kamenetsky to adiabatic method. Basically, the aim of these methods is obtain values of kinetic oxidation parameter that show the spontaneous combustion behaviors of coal. Nowadays, crossing point and adiabatic method are widely used by many workers. This research is done by using crossing point method for four different coals. The experiment uses a cubical steel sample basket with 5-cm sides and an open top. Each sample is heated at constant temperature and this method relies on finding the center temperature is higher than local and oven temperature. The values of activation energy (Ea) and QA can be obtain by plotting In dT/dt versus 1000/T for five points with different ambient temperature. The experiment with adiabatic method is done for each sample of coal as comparison. The result shows that activation energy for both methods are close.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2008
S38233
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>