Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 1024 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Safri Ayat
Jakarta: Erlangga, 1996
R 368.003 SAF k
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
A. Hasymi Ali, compiler
Jakarta: Bumi Aksara, 1996
R 368.003 HAS k
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Gunanto
Jakarta: Badan Pembinaan Hukum Nasional, Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia, 1994
R 346.086 GUN n
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Rizki Ali Akbar
"Untuk dapat memenangkan persaingan pada era globalisasi saat ini, perusahaan harus menerapkan strategi-strategi berdasarkan keunggulan bersaing yang dimilikinya. Keunggulan bersaing tersebut dibangun oleh kompetensi-kompetensi yang membedakan (distinctive competencies). Dasar dari kompetensi suatu perusahaan adalah sumber daya dan kapabilitas yang dimilikinya. Salah satu pendekatan dalam merancang suatu strategi mencapai keunggulan bersaing dengan menggunakan sumber daya internal yang dimiliki perusahaan adalah pandangan berbasis sumber daya (Resource-based view atau RBV). Keunggulan dicapai bila sumber daya tersebut hanya dimiliki oleh perusahaan dan pesaing tidak mudah memilikinya. Berdasarkan hasil analisis ekstemal tampak bahwa perekonomian Indonesia mengalami pertumbuhan yang baik sejak krisis moneter tahun 1988, naiknya GDP, dan tingkat suku bunga yang cenderung menurun secara konsisten. Namun pertumbuhan , ekonomi ini tidak sejalan dengan pertumbuhan industri asuransi kerugian umum di Indonesia. Penyebab utama pertumbuhan industri yang terus menurun ini adalah perang harga (price war) dan kompetisi antar perusahaan yang saling menjatuhkan, penetrasi asuransi di Indonesia yang masih rendah, meningkatnya daya/posisi tawar perantara (broker), instabilitas pasar masing-masing COB, serta mahalnya biaya back up reasuransi. Agar tetap menjadi pemimpin pasar PT. Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) harus mengidentifikasi sumber daya dan kapabilitas apa saja yang dapat dijadikan sebagai sumber keunggulan bersaing yang berkelanjutan di industri yang perkembangannya tidak menggembirakan ini. Sumber daya atau kapabilitas inilah yang akan digunakan untuk menjawab setiap tantangan/ancaman yang ada di Industri, sekaligus mengeksplorasi peluang-peluang yang ada. Penelitian identifikasi sumber daya ini mengunakan metode studi kasus yaitu melalui in-depth interview dengan Direktur Utama & Kepala Biro Manajemen Risiko Jasindo. Hasil in-depth interview dianalisis dan diperkaya dengan melakukan studi pustaka. Analisis identifikasi sumber-sumber keunggulan bersaing ini menggunakan model berbasis sumber daya untuk profitabilitas tinggi, pandangan berbasis sumber daya, dan kerangka VRIO (Vahte, Rarity, Imitability, Organization).
Berdasarkan hasil temuan, sumber-sumber kekuatan (strengths) potensial Jasindo adalah sumber daya manusia yang kompeten, loyal, dan mampu bekerja sama, produk-produk asuransi korporasi yang lengkap, Saluran distribusi yang banyak dan tersebar di seluruh Indonesia, sumber daya atau kapabilitas inovasi, reputasi positif di mata konsumen sebagai BUMN penyedia asuransi kerugian umum yang memberikan rasa aman, dan kapasitas dukungan reasuransi yang besar, kredibel, dan reputable. Adapun kelemahan-kelemahan (Weaknesses) yang perlu diperbaiki adalah aplikasi teknologi informasi yang sudah tidak dapat memenuhi kebutuhan konsumen saat ini, produk-produk ritel relatif kurang bervariasi, besaran modal relatif masih relatif lebih kecil dibandingkan pesaing-pesaing utama, kemampulabaan yang relatif rendah, dan lemahnya kemampuan pemasaran bisnis ritel. Berdasarkan aplikasi VRIO berhasil diidentifikasi sumber-sumber keunggulan kompetitif yang berkelanjutan (sustained competitive advantages) yaitu SDM yang kompeten, kemampuan inovasi, merek, dan reputasi sebagai BUMN penyedia asuransi kerugian yang aman. Adapun untuk mengatasi kelemahan-kelemahannya maka Jasindo harus melakukan langkah-langkah perbaikan seperti membangun sistem teknologi informasi yang baru secara bertahap, melakukan inovasi produk-produk ritel, meningkatkan modal melalui initial public offering (IPO), dan memperbaiki proses underwriting. Strategi tingkat bisnis yang dapat dijalankan untuk mengelola sektor ritel yaitu strategi market follower."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2008
T23043
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Achmad Subianto
Jakarta: Taspen , 2004
368.382 ACH s
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Irvan Rahardjo
Jakarta: Yayasan Studi Pengembangan Sumber Daya Manusia, 2001
368 .094 IRV b
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Nur Sucahyo
"ABSTRAK
Tugas akhir ini membahas cara penetapan batas retensi untuk resiko individual pada asuransi berjangka 1 tahun. Cara penetapan batas retensi dilakukan dengan memperhatikan distribusi dari peserta. Penetapan dilakukan berdasarkan pada probabilitas bahwa dana yang dialokasikan akan terpakai seluruhnya."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 1992
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Indra Noor
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1980
S16476
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Arlisa Indriani
"Perkembangan perekonomian yang semakin pesat diikuti dengan perkembangan bisnis yang cepat puia. Dalan perkembangan bisnis selaiu terjadi transaksi, dimana transaksi tersebut tidak hanya dilakukan di satu tempat saja, tetapi dapat terjadi pada tempat yang berbeda, kota yang berbeda bahkan negara yang Oleh karena itu perlu adanya perlindungan dari kerugian, kerusakan atau kehilangan keuntungan yang diharapkan selama dalam perjalanan dari tempat asal ke tempat tujuan. Perlindungan terhadap surat berharga ini dijamin dengan asuransi cash in transit. Perusahaan asuransi dalam hal ini harus melakukan proses penyeleksian risiko yang disebut juga underwriting dengan memperhatikan hal-hal yang menjadi dasar penentuan underwriting asuransi cash in transit terutama kondisi keuangan si tertanggung. Oleh karena itu Si tertanggung harus melakukan tindakan-tindakan prefentif agar kerugian, kerusakan maupun kehilangan keuntungan yang diharapkan dapat dikurangi atau bahkan dieliminir. Metode penulisan yang dipakai dalam penulisan skripsi ini dengan menggunakan studi kepustakaan dengan mencari bahan literatur yang berhubungan dengan asuransi cash in transit data studi lapangan ke PT Asuransi Karyamas Sentralindo."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1998
S19182
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Alrashid Al Edgar
"ABSTRAK
A. Masalah pokok Dalam kehidupan manusia, sektor perumahan merupakan salah satu kebutuhan mendasar manusia di dalam kehidupannya. Pemerintah Yang menyadari betapa pentingnya hal ini, telah ikut aktif melaksanakan amanat di dalam GBHN, Yang memuat sektor perumahan, khususnya untuk masyarakat Yang termasuk dalam golongan berpenghasilan rendah. Untuk mewujudkan hal dimaksud, Bank Tabungan Negara (BTN) selaku lembaga Yang diserahi tugas oleh pemerintah untuk menyalurkan kredit perumahan telah melaksanakan misinya selama beberapa tahun terakhir ini. Kredit Yang dikenal dengan nama "Kredit Pemilikan Rumah" (KPR) ternyata mendapat sambutan Yang luar biasa dari masyarakat, terbukti dengan pesatnya perkembangan pembangunan perumahan yang menggunakan fasilitas KPR. BTN Yang bertindak selaku kreditur bagi debitur KPR mensyaratkan adanya suatu surat kuasa mutlak dari debitur KPR kepada BTN untuk menutup asuransi kebakaran atas rumah-rumah Yang dijadikan jaminan. Dalam kaitan ini muncul suatu pertanyaan, apakah tindakan BTN tersebut telah cukup kuat dasar hukumnya dan apakah hak-hak debitur KPR telah cukup dilindungi. B. Metodologi penelitian Dalam penyusunan skripsi ini penulis menggunakan 2 metode penelitian yaitu .1. Penelitian kepustakaan, Yang dipergunakan untuk mempelajari data sekunder Yang terdapat dalam buku ilmiah, seminar dan peraturan perundangan. 2. Metode penelitian lapangan, guna mengumpulkan data primer, dengan cara wawancara. C. Hal-hal Yang diketemukan. Beberapa hal Yang diketemukan antara lain adalah 1. Bahwa penggunaan surat kuasa mutlak ternyata tidak diragukan lagi keabsahannya sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan perundangan Yang berlaku, ketertiban umum dan-kesusilaan. 2. Terdapat perjanjian antara BTN dengan perusahaan asuransi (PT. Asuransi Ramayana) selaku penanggung atas rumah-rumah Yang dijaminkan kepada BTN Yang sangat menguntungkan debitur KPR. 3. Prosentase pemenuhan kewajiban pembayaran premi (perpanjangan) asuransi untuk tahun kedua dan seterusnya dari debitur KPR, amat rendah. D. Kesimpulan. Beberapa kesimpulan Yang dapat ditarik antara lain 1. Hak-hak debitur KPR dilindungi dengan adanya perjanjian antara BTN dengan PT.Asuransi Ramayana. 2. Sebagai akibat rendahnya prosentase pembayaran premi (perpanjangan) asuransi, BTN telah dirugikan, setidak tidaknya dari segi keuangan. 3. Debitur KPR tidak mempunyai hak untuk mengasuransikan nilai selebihnya, dari harta, yang dimilikinya (jika ada) . E. Saran-saran. 1. BTN hendaknya, membuat addendum dengan debitur- debitur nya, yang mengatur tata, cara pembayaran premi (perpanjangan) asuransi. 2. BTN - hendaknya segera memberikan sertifikat polis asuransi, segera. setelah menerimanya dari PT. Asuransi Ramayana."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 1987
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>