Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Henny Nuraini
"Tanaman cerakin {Croton argyratus Blume) merupakan tanaman
berkhasiat yang berasal dari semenanjung Malaysia. Tanaman ini sering digunakan oleh masyarakat sebagai ramuan obat tradisional, bahan bangunan, dan minyak lampu.
Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi dan menentukan struktur molekul senyawa kimia yang terdapat dalam daun cerakin {Croton argyratus Blume) pada fraksi aseton. Penelitian ini menggunakan residu daun cerakin dari penelitian sebelumnya. Residu bubuk daun ini dimaserasi menggunakan pelarut aseton untuk menarik senyawa-senyawa agak polar yang larut dalam pelarut tersebut. Setelah perebdaman selesai, ekstrak aseton dipekatkan dan dilakukan uji bercak menggunakan KLT dengan berbagai komposisi pelarut pengembang campuran n-heksana dan etil asetat. Dari pengujian KLT ini diperoleh komposisi dengan perbandingan 5:2. Kemudian dilakukan pemisahan senyawa kimia yang terdapat dalam ekstrak aseton kasar dengan
msnggunakan kromatografi kolom lambat dengan silika gel sebagal fasa diamnya dan campuran n-heksana dan etil asetat dengan gradien kepolaran yang meningkat sebagai fasa geraknya. Senyawa hasll isolasi diuji dengan
kromatografi lapis tipis (KLT). Fraksi yang diambil untuk analisis lebih lanjut adalah fraksi 15-19 (4 spot). Fraksi ini dimurnikan lagi dengan kromatografi kolom ulang sampai 2 kali sehingga diperoleh komponen A (1 spot). Komponen A ditentukan i strukturnya dengan menggunakan spektrometer IR dan GC-MS. Dari kromatogram GC diperoleh bahwa komponen A terdiri dari 7 senyawa. Namun, hanya 3 senyawa dominan dari 7 senyawa tersebut yang ditentukan spektrum fragmentasinya. Ketiga senyawa tersebut adalah Ai (a-guaiene) dengan rumus molekul C15H24, A2 (5-guaiene) dengan rumus molekul C15H24, dan A3 (patchouli alkohol) dengan rumus molekul C15H26O. Sedangkan 4 senyawa lainnya adalah seychellene (C15H24), a-patchoulene (C15H24), ppatchoulene (Ci5Fl24), dan caryophyllene (C15H24)."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2004
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Susi Sulistiana
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan log am berattimbal (Pb) yang terakumulasi pada pucuk, daun, dan batang tanaman puring, dan kemampuan 18 kultivartanamanjalan puring dalam mengakumulasi Pb dari udara di lingkungan Perumahan Satan Indah, Kecamatan Serpong, Tangerang Selatan. PengambHan sampel bersifat purposive sampling pada 2 titik lokasi pada jalan F, G, H, I, J, K, L, M, dan N (9 jalan). Masing-masing terdiri atas titik pertama, yaitu lokasi yang pad at lalu lintas (sekitar 50 m dari jalan raya) dan titik ke-dua, yaitu lokasi yang relatif sepi lalu lintas (sekitar 250 m dari jalan raya). Sehingga terdapat 18 sam pel yang masing-masing terdiri atas pucuk, daun, dan batang tanaman puring. Penetapan kadar Pb dilakukan dengan menggunakan metode spektrometri pendar Sinar-X, dan dilanjutkan penentuan kandungan Pb dengan teknik kurva kalibrasi. HasH penelitian menunjukkan penyerapan Pb tanaman puring pada lokasi padat lalu lintas lebih tinggi (pucuk: 18.78IJg/gr; daun: 26.89IJg/gr; dan batang: 102.15IJg/gr) dibandingkan dengan lokasi yang sepi lalu lintas (pucuk: 13.93 IJg/gr daun: 21.07 IJg/gr dan batang: 68.43 IJg/gr). Jumlah kultivar puring yang ditemukan berdasarkan identifikasi adalah13 kultivar. Sagian tanaman penyerap Pb paling baik adalah batang (220.67IJg/gr), yaitu dari ku~ivar Pictum Spot yang berada di Iokasi yang padat lalu lintas. Penyerap Pb yang terbaik pada pucuk (26 IJg/gr) dan daun (44.33IJg/gr) adalah dari kultivar Apel Malang."
Tanggerang: Lembaga penelitian dan pengabdian kepada masyarakat Universitas Terbuka, 2015
502 JMSTUT 16:1 (2015)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
"Study in attempt to substituse commercial imported strychine for elimination wild dogs in rabies disease program with Kimalakian (Croton tiglium) seeds has been conducted...."
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Ira Aprilia Mayaboni
"Tanaman cerakin {Croton argyratus Blume) merupakan tanaman
berkhasiat yang berasal dari Semenanjung Malaysia. Tanaman ini terkenal di
bagian barat nusantara, dan di Jawa sangat umum terdapat di daerah
pegunungan rendah. Di luar Indonesia, tanaman ini tersebar di beberapa
negara terutama Myanmar dan Malaysia.
Tanaman cerakin merupakan salah satu spesies dari genus Croton.
(poering-poeringan). Tanaman ini sering digunakan oleh masyarakat sebagai
ramuan obat tradisional, dan ada juga yang menggunakannya sebagai bahan
bakar.
Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi dan menentukan struktur
molekul senyawa kimia yang -terdapat dalam daun cerakin (Croton argyratus
Blume). Isolasi dilakukan dengan cara merendam daun kering yang telah
dihaluskan dalam pelarut petroleum eter (PE) disertai dengan pengadukan untuk mengekstrak senyawa-senyawa nonpolar. Setelah perendaman
selesai, ekstrak PE dipekatkan dan dilakukan uji bercak menggunakan KIT
dengan berbagai komposisi pelarut pengembang campuran etil asetat dan nheksana.
Dari pengujian KIT ini diperoleh komposisi pelarut pengembang
yang sesuai yaitu etil asetat dan n-heksana = 2:5. Kemudian dilakukan
pemisahan senyawa kimia yang terdapat daiam ekstrak PE dengan
menggunakan kromatografi kolom lambat dengan silika gel sebagai fasa
diamnya dan campuran n-heksana dan etil asetat dengan gradien kepolaran
yang meningkat sebagai fasa geraknya. Senyawa hasil isolasi diuji dengan
kromatografi lapis tipis (KIT).
Fraksi yang diambil untuk analisa lebih lanjut adalah fraksi 1 T-lBtS""----'
spot). Fraksi ini dimumikan lagi dengan kromatografi kolom ulang sehingga
diperoleh komponen A (1 spot). Komponen A ditentukan strukturnya dengan
menggunakan spektrofotometer IR dan GC-MS. Dari kromatogram GC
diperoleh bahwa komponen A terdiri dari 5 senyawa. Empat dari senyawa
tersebut dapat dilihat spektrum massanya, sehingga dapat ditentukan
strukturnya. Keempat senyawa tersebut adalah A1 (d-nerolidol) dengan
rumus molekui C15H26O, A2 (germacrene D) dengan rumus molekul G15H24,
A3 (5-eikosena) dengan rumus molekul C2oH^:. dan A4 (farnesol) yang
merupakan isomer struktur dari nerolidol."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2004
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library