Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Sri Murni
Abstrak :
Pengobatan beiiatnt sentiyu merupakan pengobatan alternatif dari sejumlah pengobatan yang dikenal oleh orang Dayak Benuaq. Pengobatan ini dilandasi oleh pengetahuan orang dayak Benuaq mengenai konsep sakit - sehat, penyebab dan klasifikasi penyakit. konsep betiatnt sentiyu, proses dan pelaku yang terlibat dalam pengobatan serta faktor predisposisi sehingga pengobatan ini masih dipraktekkan. Penelitian yang mengambil lokasi di Desa Tanjung Isuy, Kecamatan Jempang, Kabupaten Kutai Barat, Kalimantan Timur dilakukan pada 25 Oktober - 4 November 1999. Pengumpulan data menggunakan pendekatan kualitatif melalui pengamatan, pengamatan terlibat, dan wawancara mendaiam. Penyakit yang diderita oleh seseorang bagi orang Dayak Benuaq adalah akibat perilaku individu tersebut dalam menjaga keharmonisan hubungan antara manusia dengan Penciptanya, manusia dengan alam lingkungan sekitar tempat tinggalnya, atau hubungan antara manusia dengan sesamanya. Ketidakharmonisan hubungan akan menyebabkan penyakit di derita oleh seseorang atau sekelompok orang. Oleh sebab itu, pelt' dilakukan pengobatan beliatnt sentiyu sebagai upaya penyembuhan penyakit tersebut Penyakit (illness) oleh orang Dayak Benuaq dibagi dalam dua klasifikasi yakni penyakit berat (rotate tahapt) dan penyakit ringan. (rotatn ele). Konsep pengobatan beliatnt sentiyu berawal dari kerasukan (sentiyu = kerasukan) mengenal sejumlah pelaku yakni : pemeliatnt (penyembuh tradisional), rotatn ("pasien"), penu'ung (pemusik), dan pengugu/pengegugu garu (orang yang membantu pemeliatnt menyiapkan segala perlengkapan upacara). Pengobatan beliatnt sentiyu erat terkait dengan sistem religi asli orang Dayak Benuaq. Tahapan dalam proses pengobatan beliatnt sentiyu diawali dengan pemeriksaan terhadap rotant oleh pemeliatnt dengan cara : (i) kakaap (meraba tubuh rotatn yang dirasakan sakit); (ii) nyegook (mengisap bagian kepala rotatn); (iii) nyentaau ("mendiagnosa" dengan menggunakan Jilin di dalam mangkuk untuk mengetahui penyakit rotatn); (iv) tafsir mimpi (menanyakan mimpi yang pernah dialami oleh rotatn atau keluarganya); (v) ngentaas (memanggil roh kelelungan para pengentaas ); (vi) melihat hati dan limpa babi. Ramuan-ramuan tumbuhan dan hewan digunakan bersamaan atau terpisah dari pengobatan beliatnt sentiyu. Pelaksanaan pengobatan beliatnt sentiyu dapat dilakukan pada pagi, slang, sore, maupun malam hari, balk di lou (rumah panjang) maupun di rumah rotatn. Lamanya waktu pengobatan tergantung pads tingkat keparahan suatu penyakit. Demikian pula, jumlah pemeliatnt yang terlibat dalam sebuah pengobatan beliatnt sentiyu. Biaya yang dikeluarkan untuk suatu penyelenggaraan pengobatan beliatnt sentiyu tergantung pada ringan atau beratnya penyakit den lamanya proses pengobatan. Beliatnt sentiyu merupakan fakta pengobatan tradisional yang masih dipraktekkan oleh orang Dayak Benuaq dengan segala segi positif mauptm negatifnya. Penelitian laboratorium terhadap sejumlah ramuan tumbuhan dan hewan yang digunakan dalam pengobatan nil perlu dilakukan, sehingga dapat diketahui manfaat atau bahayanya bagi kesehatan. Kerjasama lintas sektoral antara Departemen Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial, Departemen Pariwisata dan Kebudayaan, dan Departemen Pendidikan Nasional perlu diupayakan agar pengobatan beliatnt sentiyu dapat dikembangkan sebagai aset pariwisata dengan retail melakukan pembinaan guna meningkatkan derajat kesehatan pada Orang Dayak Benuaq. ......Beliatnt Sentiyu : Alternative Medicine of the Dayak Benuaq People (A Study of the Dayak Benuaq People at Tanjung Isuy village, Jempang Subdistrict, West Kutai District, East Kalimantan 1999) One of the healing systems among the Dayak Benuaq is beliatnt sentiyu. Concepts of illness and health, the classification of disease and their causes, the actors involved in the healing process and predisposition factors are elements of this healing system. The study was carried out at Tanjung Isuy village, Jempang subdistrict, East Kalimantan from 25 OCtober to 4 November 1999. Participant observation and in-depth interviews were used as data collection method. An illness is perceived as a result of a person's behavior in maintaining a hatsnonious relationship between said person and his/her's creator, the natural environment ar his/her fellow man. An inharmonious relationship will cause one or a group of people to suffer illness. Among the Dayak Benuaq, illness is divided into `severe' illness (rotatn tahapt) and `light' illness (rotatn ele).
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2001
T4611
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Firminus Kunum
Abstrak :
Keberadaan PT Pupuk Kaltim tampaknya telah menjadi faktor dominan yang besar pengaruhnya terhadap kehidupan sosial masyarakat Kota Bontang, yaitu masyarakat yang berada di sekitar lokasi PT Pupuk Kaltim. Pengaruh yang dimaksud tidak hanya bersifat positif tetapi juga yang bersifat negatif. Perubahan sosial yang terjadi di Kota Bontang dapat diartikan sebagai suatu proses pembangunan sosial yang mencerminkan terjadinya proses perubahan tatanan nilai dalam kehidupan masyarakat, dari kehidupan tradisional ke arah modernisasi. Di samping itu, ternyata proses industrialisasi juga menimbulkan sejumlah pengaruh yang mendorong terjadinya perubahan sosial dalam kehidupan masyarakat lokal. Oleh karena itu, diperlukan suatu sikap antisipasi terhadap dampak negatif yang ditimbulkan proses pengembangan industrialisasi. Penelitian yang bertujuan untuk mengetahui seberapa besar Tanggung Jawab Sosial PT Pupuk Kaltim, dan Tanggapan Masyarakat terhadap Kontrlbusi yang diberikan oleh PT Pupuk Kaltim. Penelitian ini dilaksanakan di Kelurahan Bontang dan Kelurahan Lok Tuan yang berdekatan dengan pusat industrialisasi PT Pupuk Kaltim. Untuk mendapatkan sejumlah data penulis mewawancarai enam orang yang terdiri dari Pejabat, Pengusaha, Karyawan, dan warga masyarakat sekitar. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Observasi, Interview, dan Studi Kepustakaan. Metode Analisis yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Kesimpulan yang diperoleh dari pembahasan hasil penelitian adalah sebagai berikut 1.Sebagai BUMN yang memang mempunyai komitmen dan tanggung jawab sosial perusahaan (corporate social responsibility) terhadap masyarakat sekitar, PT Pupuk Kaltim telah banyak melaksanakan program aksinya dalam turut mengembangkan perekonomian rakyat, dalam turut mengatasi permasalahan kesejahteraan sosial masyarakat, dan dalam turut memelihara kelestarian lingkungan hidup. 2.Kontribusi ekonomi PT Pupuk Kaltim terutama terutama terarah untuk membantu kelompok-kelompok usaha yang tergabung dalam koperasi, perajin dan petani. 3.Kontribusi sosial PT Pupuk Kaltim tidak hanya terarah pada pemberian pelayanan kesehatan dan bantuan pendidikan kepada keluarga-keluarga miskin, tetapi terarah juga untuk meingkatkan kesejahteraan sosial masyarakat secara umum, melalui pembangunan dan perbaikan sarana dan prasarana pendidikan, aktivitas keagamaan dan aktivitas sosial masyarakat. 4.Kontribusi ekologis, yaitu program aksi PT Pupuk Kaltim dalam turut memelihara kelstarian lingkungan hidup diimplementasikan dari mulai pengelolaan limbah industri, sampai pads upaya-upaya penanggulangan kebakaran hutan, pengembangan Taman Nasional Kutai, dan upaya-upaya pelestarian sumber daya Iingkungan hidup bersama-sama pihak-pihak yang terkait di berbagai sektor dan tingkatan. 5.Manfaat kontribusi PT Pupuk Kaltim tidak hanya dirasakan langsung oleh pihak-pihak yang menerima kontribusi tersebut, tetapi lebih luas lagi manfaat kontribusi ekonomi, kontribusi sosial dan kontribusi ekologis dirasakan juga manfaatnya oleh Pemerintah Daerah Propinsi Kalimantan Timur, khususnya oleh Pemerintah Daerah Kota Bontang. 6.Kontribusi-kontribusi PT Pupuk Kaltim tersebut sampai kepada sasarannya karena didukung dengan pola pendekatan koordinatif dan konsep kemitraan yang tidak hanya berupaya menjadikan peserta program aksinya sebagai obyek, tetapi berusaha juga mengangkatnya sebagai subyek pelaksanaan program aksi tersebut. 7.Dengan demikian, secara umum dapat disimpulkan bahwa tanggungjawab sosial perusahaan (corporate social Responsibility) PT Pupuk Kaltirn terhadap masyarakat sekitar terbilang cukup tinggi dan intensif, sehngga dengan demikian keberadaan PT Pupuk Kaltim mendapat simpati dari sefuruh pihak dan bahkan menjadi kebanggaan masyarakat Daerah Kota Bontang.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2001
T3503
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mochammad Abdito Rachman
Abstrak :
Penentuan jenis fluida pengeboran merupakan hal yang sangat penting dalam proses pengeboran minyak dan gas bumi. Sifat hidrolika dan rheology dari fluida pengeboran menjadi faktor utama penunjang produktifitas pengeboran. Oil-based mud merupakan lumpur pengeboran yang biasanya hanya digunakan disituasi sulit dimana lumpur water based sulit mengerjakan. Penentuan jenis oil-based mud berdasarkan data lithology formasi tanah dapat memudahkan kita dalam merencanakan kegiatan pengeboran. Spesifikasi pada oil-based mud digunakan untuk mendapatkan sifat fisik lumpur yang aman untuk menembus formasi, mengurangi kesalahan agar tidak terjadi terjadi fluid loss dan retak formasi, bahkan dalam kondisi terburuk dipersiapkan untuk menghadapi kick dan blowout. Formasi tanah yang unik dan sifatnya yang yang sulit ditebak mengharuskan penentuan material oil-based mud sangat penting untuk diperhatikan. Pemilihan bahan material yang tepat dapat mempengaruhi efiesiensi kerja lumpur pengeboran, dan dipastikan untuk mampu mengurangi resiko kesalahan yang akan mengakibatkan biaya perawatan sebesar 60 - 70% dari total seluruh biaya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis proses pengeboran yang terjadi di production casing di wilayah kalimatan timur dan mencari tahu menegenai spesifikasi lumpur yang optimum dilihat dari data-data acuan yang ada. Dan juga untuk mengetahui formulasi drilling fluid oil-based mud yang sesuai dengan kondisi wilayah. ......Determining the type of drilling fluid is very important in the process of drilling for oil and gas. The nature of hydraulics and rheology of drilling fluid become the main factors in supporting drilling productivity. Oil-based mud is drilling mud which are frequently used on heavy situation which is water based mud can?t do. Determination of the types of oil-based mud based on data of soil formation lithology can facilitate us in planning of drilling operations. Spesifications of oil based mud is used to get physical properties of the sludge is safe to penetrate the formation, reduce errors in case of fluid loss and crack formation, even in the worst conditions are prepared to deal with a kick and blowout. An unique formation and its nature which can?t be predictable, makes the choosing material of oil-based mud become very important. The selection of the right materials can affect on the work efficiency of driiling mud, and it is certain to be able to reduce the error risk that would result of maintenance costs by 60-70% of total costs. This research aims to analyze the drilling process which is happen in productio on casing at east borneo from using the data and information from another well before. And also to knowing suitable formulation of oil based mud at that region.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2015
S62732
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library