Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Tania Septia Renjani
"ABSTRAK
Industri barang tiruan shanzhai di RRT tumbuh dan berkembang sejak dimulainya era gaige-kaifang. Pada tahun 2001 RRT menjadi anggota WTO yang berarti Tiongkok harus mentaati semua peraturan perdagangan internasional termasuk tentang perlindungan hak cipta HaKI . Namun, ternyata hal itu tidak menghentikan perkembangan industri shanzhai, bahkan hingga saat ini produknya semakin beragam. Fenomena itu menimbulkan pertanyaan ldquo;mengapa dan bagaimana industri shanzhai dapat terus berkembang, serta bagaimana pula perannya dalam kemajuan ekonomi Tiongkok? rdquo;. Rangkaian pertanyaan itu merupakan masalah utama yang dibahas dalam makalah ini. Penelitian dilakukan menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan historis, yang mencakup tahap heuristik, kritik, interpretasi dan historiografi. Dari penelitian ini antara lain terungkap bahwa, industri shanzhai berperan penting dalam kemajuan ekonomi Tiongkok, di sisi lain industri ini dapat terus bertahan karena adanya keterkaitan dengan sejarah dan budaya Tiongkok. Perkembangannya mengarah kepada industri kreatif, namun pemasarannya yang gencar dan masif memberi dampak negatif terhadap perekonomian negara lain.

ABSTRACT
The industry of counterfeit goods shanzhai in PRC has grew and flourish since the start of the gaige kaifang era. In 2001 PRC became the member of WTO which means China have to obey the law of international trading including copyright protection. However, it did not stop the growth of the shanzhai industry. Even until now, the product that they make have become more diverse. This phenomenon brings a question on ldquo why and how the shanzhai industry keeps growing and what is its role in the Chinese economic progress rdquo . These questions are the main issues that will be discussed in this paper. This research was conducted by using historical method, which includes heuristic, critic, interpretation and historiography. From the research that have been gather so far, it has been revealed that the shanzhai industry do indeed have an important role for China rsquo s economic progress. On the other hand, the industry could continue to survive because there is a strong interconnectedness with Chinese history and culture. Its development leads strongly towards the creative industry, but due to its vigorous and massive marketing it has render a negative impact on other countries economy."
2017
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Haiyu Darman Moenir
"Fokus dari penelitian ini menjelaskan mengenai dampak kemajuan ekonomi China-India terhadap proses integrasi ekonomi ASEAN dalam kurun waktu 2000-2008. Secara internal ASEAN, kebangkitan ekonomi China-India dan persaingan yang lebih intensif dengan kekuatan ekstra regional yang lain, mendorong ASEAN untuk secara serius melakukan konsolidasi (deepening) ke dalam antara lain dengan membentuk ASEAN Community dan ASEAN Charter.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemajuan ekonomi China-India merupakan peluang dan tantangan yang dihadapi oleh ASEAN. Peluang, karena jikalau ASEAN bisa memanfaatkan setiap peluang kerjasama yang dibangun dengan China-India, maka akan terjadi peningkatan economic skills oleh negara-negara ASEAN. Dan juga merupakan tantangan, karena jikalau tidak ada penguatan dalam internal ASEAN terhadap berbagai sektor, maka perekonomian negara-negara ASEAN akan mengalami stagnasi atau bahkan mengalami kemunduran.

The focus of this research explains the impact of the economic progress of China-India to the ASEAN economic integration process in the period of 2000-2008. Internally, ASEAN, China-India economic revival and more intensive competition with other regional extra strength, encourage ASEAN to seriously make statements (deepening) into, among others, by establishing the ASEAN Community and the ASEAN Charter.
The results show that the economic progresses of China-India are the opportunities and challenges faced by the ASEAN. Opportunity, because of as if ASEAN can take the advantage of every opportunity built with the cooperation of China-India, then there will be economic improvement skills by the ASEAN countries. And it is also a challenge, because if there is no internal reinforcement in the ASEAN to various sectors, the economy of the ASEAN countries will be experiencing stagnation or even decline."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2010
T27561
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library