Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 102 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Jocelyn Adrianto
Abstrak :
Dalam rangka untuk memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu, Rumah Sakit harus menjamin bahwa setiap proses yang dilakukan berjalan dengan baik tanpa adanya kesalahan. Dewasa ini peran laboratorium klinik adalah demikian pentingnya pada sistem pengobatan dewasa ini karena lebih dari 70% pengambilan keputusan klinis didasarkan pada hasil pemeriksaan laboratorium, sehingga mngatlah panting untuk meminimalkan timbulnya kesalahan hasil laboratorium. Data yang didapatkan di RS Global Medika menunjukkan angka kesalahan hasil pemeriksaan lahoratorium adalah 0,29%, yang walaupun masih dalam kisaran normal menumt penelinan Bonini, menimbulkan pengaruh terhadap terapi dan tindak lanjut terhadap kondisi medis pasien. Kesalahan dapat tetjadi akibat timbulnya kegagalan dalam alur proses, \mtuk itulah dilakukan penelitian untuk mengidcntiiikasi potensi kegagalan dan menganalisa potensi akar penyebab kcgagalan yang mengakibatkan kesalahan hasil laboratorium tersebut. Untuk mengidentifikasi potensi akar penyebab kesalahan hasil laboratorium, peneliti melakukan penelitian kualitatif dengan metode wawancara mendalam dan Focus Group Discussion untuk data primer dan obscrvasi eksplomtif untuk data seklmder di Unit Rawat Inap, Rawat Jalan dan Unit Laboratorium RS Global Medika dari tanggal 19 Februari - 31 Mei 2008. Dari data yang didapatkan dilakukan analisa FMEA untuk mengidentifikasi potensi kegagalan dan RCA untuk mendapatkan potensi akar penyebab kesalahan hasil laboratorium. Peneliti menggunakan triangulasi data, sumber dan metode untuk validasi data penelitian. Dari peneljtian yang dilakukan didapatkan potensi aka: penyebab kesalahan hasil pemeriksaan laboratodum adalah proscs rckruitmen yang belum dilakukan sesuai dengan SOP. Prioritas potensi kegagalan dalam alur proses yang ditemukan adalah tcknik pcnanganan sampel yang tidak baik, tidak dilakukannya veriiikasi hasil, dan kesalahan membaca print-out dari alat. Dari penelitian juga diketahui bahwa SOP Pelayanan Laboraiorium yang ada belum lengkap. Dari potensi aka: masalah yang ditcmukan dibcrikan saran perbaikan untuk Asisten Manajer Umum & SDM, unit Diklat, QMR, dan Manajer Medis agar dapat meminimalkan timbulnya kesalahan hasil laboratorium. ......In order to give a high quality service, hospital must assure that every process works properly wit:h no failure. In theurapetical system nowadays, the role of clinical laboratory is so important that more than 70% of clinical decision making is based on laboratory result This fact shows the importance of minimizing the occurrence of laboratory result error. Data shows that the percentage of laboratory result error in RS Global Medika is 0,29%. Even though still in normal range according to Bonini’s research, it aiects the therapy and evaluation of the patients medical condition. Errors may happen ifthere's a failure occurs in a process. That is why a research is needed to identify potential failure of the process and to analyze the potential root cause of the failme that may cause laboratory result en~or. A qualitative research is done to identify the root cause of laboratory result error with deep interview and Focus Group Discussion for primary data, and explolative observation for secondary data in Inpatient Unit, Outpatient Unit, and Laboratory Unit RS Global Medika on February I9 - Mei 31, 2008. From the data obtained, a FMEA is used to identify potential failure of the process and RCA to analyze the potential root cause of the failure that may cause laboratory result error. In order to validate the data, researcher is using source, data, and method triangulation. From the research, it known that the potential root cause of the problem is that the standard procedure of staff recruitment is not completely done by the human resource departement. Researcher found that unappropriate sample handling, ver'cadon of laboratory result is not done, and miss~read of the result are the priority of potential failures. It is also known that the SOP of Laboraiory Service is uncomplete. An improvement advice is given to the Assisstant Manager of General Affair & Human Resource, Training & Development Unit, QMR, and Medical Manager to the laboratory result error.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2008
T34393
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Nanang Bustanul F.
Abstrak :
Menulis merupakan keterampilan yang harus dikuasai oleh mahasiswa. Keterampilan berbahasa ini berguna untuk menulis skripsi sebagai tugas akhir mahasiswa dalam meraih gelar sarjana (magister dan atau doktor). Dalam penulisan skripsi, ejaan, dan kalimat yang digunakan merupakan kalimat yang baku dan efektif agar pembaca mudah memahami maksud penulis. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kesalahan menulis ejaan, peristilahan, dan kesalahan menulis kalimat pada skripsi mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya Universitas Brwijaya.Penelitian ini menggunakan penelitian kualiatif dengan rancangan studi kasus untuk memperoleh deskripsi data. Hasil penelitian ini mengungkap bahwa kesalahan berbahasa yang paling banyak ditemukan, yaitu kesalahan ejaan yang digunakan oleh mahasiswa dalam skripsi. Kesalahan ejaan tersebut berupa pemakaian tanda baca sebanyak 52,03%, penulisan kata 39,53%, dan penulisan huruf 0,08%. Sedangkan kesalahan penulisan kalimat ditemukan pada aspek ketidaksepadanan struktur, ketidakhematan, ketidakcermatan, ketidakpaduan, ketidakparalelan, dan ketidaklogisan dalam kalimat.
Serang: Kantor Bahasa Banten, 2019
400 BEBASAN 6:1 (2019)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Made Arik Tamaja
Abstrak :
ABSTRAK
Sertipikat tanah yang diterbitkan berlaku sebagai alat pembuktian yang kuat, namun apabila seseorang dapat membuktikan bahwa tanah tersebut sebagai miliknya maka ia dapat mengajukan keberatan ke pengadilan, pada putusan Putusan Pengadilan Negeri Denpasar Nomor 116/Pdt.Plw/1996/PN.DPS terdapat tumpang tindih antara satu bidang tanah dengan yang lainnya di Desa Pemecutan kota Denpasar provinsi Bali, permasalahan pada penelitian ini yaitu apakah yang menyebabkan terjadinya kesalahan proses pengukuran dalam penerbitan sertipikat hak milik nomor 3038/Desa Pemecutan serta apakah pertimbangan Kepala Kantor Pertanahan kota Denpasar untuk membatalkan sertipikat yang sedang bersengketa sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kepustakaan yang bersifat yuridis normatif, kesimpulan dari penelitian ini yaitu penyebab terjadinya kesalahan pengukuran dalam penerbitan sertipikat pada kasus tersebut karena kesalahan prosedur pada saat pembuatan surat ukur, serta ketidaktelitian pejabat kantor pertanahan kota Denpasar, pertimbangan Kepala Kantor Pertanahan kota Denpasar untuk membatalkan kedua sertipikat yang sedang bersengketa telah sesuai dengan ketentuan yang berlaku, sebagaimana diatur dalam pasal 103 PMNA/KBPN 9/1999, maka tanpa ada permohonan pembatalan, Kepala Badan Pertanahan Nasional dapat mengeluarkan keputusan pembatalan hak tersebut
ABSTRACT
Land certificate which issued served as strong evidence of ownership, but if someone can prove that the land as his own then he may appeal to court, in denpasar district court verdict number 116/PDT.PLW/1996/PN.DPS there is overlap between the plot with the others in the village of Pemecutan City of Denpasar at Bali province, The problem in this research is what causes an error in the measurement process of issuance of certificates of property rights number 3038 /Desa Pemecutan and whether the consideration of the Head Office of Denpasar city to cancel certificates dispute in accordance with applicable regulations, This literature research used juridical normative research, The conclusion of this study is the cause of measurement error in the issuance of the certificate in the case because of procedural errors during certificate measurement, as well as the inaccuracy of Denpasar city land office officials. Consideration of the Head Office of Denpasar city to cancel the certificate the dispute in accordance with the applicable provisions, as stipulated in article 103 PMNA / KBPN 9/1999, then without any request for cancellation, the National Land Agency have the right to issue certificate cancelation proposal
2016
T45559
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Elstonsius Banjo
Abstrak :
Sudah banyak orang diputus besalah dan dipidana sebagai tindak pidana korupsi Pasal 2 dan Pasal 3 UU PTPK. Namun, apakah pengadilan Tipikor telah mempertimbangan unsur kesalahan secara komprehensif pada pertanggungjawaban pidana. Penelitian ini mengkaji tiga permasalahan hukum, yaitu (1) Bagaimana pengadilan Tindak Pidana Korupsi mempertimbangkan unsur kesalahan pada Pasal 2 dan Pasal 3 UU PTPK dalam putusan-putusannya; (2) Bagaimana perkembangan penafsiran unsur kesalahan dalam rumusan tindak pidana korupsi Pasal 2 dan Pasal 3 UU PTPK; dan (3) Bagaimana parameter untuk menilai unsur kesalahan sebagai dasar pertanggung-jawaban pidana pada Pasal 2 dan Pasal 3 UU PTPK. Metode yang digunakan adalah “Yuridis Normatif” untuk menggali norma hukum dan keputusan pengadilan berdasar ‘library based-study”, dan dilakukan melalui “analytical and critical approach”. Penilaian dan pengujian berdasarkan asas dan teori kesalahan, dan dilakukan melalui model penalaran moralitas “Natural Law”. Hasil penelitian menunjukan, bahwa pengadilan Tipikor cenderung memidana terdakwa tanpa pertimbangan secara komprehensif unsur kesalahan. Lebih kepada keadaan objektif daripada keadaan objektif dan subjektif, yaitu suatu perbuatan yang tidak mengikuti standar dan prosedur administrasi yang dipersyaratkan, dan belum menyentuh pada suatu perbuatan yang bersifat melawan hukum (wederrecchtelijkheid) dan “dengan sengaja” untuk menguntungkan atau memperkaya diri sendiri, orang lain atau suatu korporasi, sehingga negara dirugikan. Meskipun ada hakim menyebutkannya secara aksplisit atau pun implisit dalam pertimbangan hukumnya, akan tetapi belum digali hubungan antara unsur “sengaja” dengan perbuatan yang dilakukan terdakwa, sehingga menimbulkan kerugian keuangan negara. Dengan demikian, asas dan teori Kesalahan yang dikolaborasi dengan model penalaran moralitas “Natural Law” dapat menjadi model ideal (parameter) untuk menilai unsur kesalahan sebagai dasar pertanggungjawaban pidana Pasal 2 dan Pasal 3 UU PTPK. Sebab keadaan objektif dan subjektif menjadi syarat pertanggungjawaban pidana, dan pada model penalaran moralitas “Natural Law” tidak melepas pengujian validitas normatif Pasal 2 dan Pasal 3 UU PTPK guna memperoleh kebenaran dan keadilan. ......Many people have been convicted and sentenced for criminal acts of corruption in Article 2 and Article 3 of the PTPK Law. However, the Corruption Court has not been able to comprehensively consider the elements of guilt for the crimes committed. This study examines three legal issues, namely (1) How the Corruption Court considers the elements of guilt in Article 2 and Article 3 of the PTPK Law in its decisions; (2) How is the development of the interpretation of the element of guilt in the formulation of the criminal act of corruption of Article 2 and Article 3 of the PTPK Law; and (3) What are the parameters for examining and evaluation of the element of guilt as a basis for criminal responsibility in Article 2 and Article 3 of the PTPK Law. The method used is Doctrinal legal research methodology, also called "black letter" methodology, which focuses on the letter of the law to compose a descriptive and detailed analysis of legal rules found in primary sources (cases and regulations). The purpose of this method is to gather, organize, and describe the law; provide commentary on the sources used; then, identify and describe the underlying theme or system and how each source of law is connected or explore legal norms and court decisions based on library-based studies. The analysis is based on the principles and theory of Criminal Responsibility through the analytical and critical approach to avoid liability without fault and to ensure that "committed intentionally" is the main element used in decision-making regarding corruptor sentencing. Examining and evaluating are based on the "Natural Law" morality reasoning model. This study shows that the judge's decision is more about proving objective facts than subjective facts - or "intentions" of the perpetrators. The corruption court tends to punish defendants without comprehensively considering the elements of guilt or more to an act that does not follow the required administrative procedures and standards and has not yet touched on the concept of an unlawful act and "intentionally" that contributes to losses of the state finances. Even though some judges mentioned it explicitly or implicitly in their legal considerations, however comprehensively consider the elements of guilty yet. Therefore, the principle and criminal responsibility, and collaboration with the models of moral "Natural Law" can become an ideal model of legal reasoning for examining and evaluating the element of guilt as a basis for criminal responsibility under Article 2 and Article 3 of the PTPK Law. In this case, objective and subjective conditions are to examine the validity of Articles 2 and 3 of the PTPK Law to obtain truth and justice.
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2023
D-pdf
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Eom, Man-Yeong
Abstrak :
Buku ini ditulis oleh Eom, Man-Yeong, berisi tentang kesalahan penulisan oleh orang Korea dalam suatu teks akibat adanya persamaan pelafalan saat berbicara, kemiripan kata,dll.
Seoul: Dasanbooks, 2010
KOR 495.71 EOM n
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Desri Wiana
Abstrak :
ABSTRAK
Penelitian ini berjudul Analisis Kesalahan Penggunaan Diksi Pada tajuk Rencana Harian Waspada dan Sinar Indonesia Baru (SIB) Edisi April 2017. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesalahan penggunaan diksi pada tajuk rencana yang dimuat pada harian waspada dan SIB selama bulan April tahun 2017. Model penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah model penelitian kualitatif. teknik analisis data menggunakan metode deskriptif kualitatif. Teknik analisis data menggunakan metode deskriptif kualitatif, yaitu metode yang memaparkan data secara alami dan apa adanya. Hasil penelitian ini yaitu ditemukan kesalahan penggunaan diksi pada tajuk rencana harian Wapada dan SIB yang meliputi penggunaan kata-kata tidak baku, menggunakan kata percakapan sehari-hari, menggunakan idiom, dan menggunakan kata-kata artifisial.
Medan: Polimedia Negeri Medan, 2018
338 PLMD 21:1 (2018)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Seltzer, Richard A.
New York: St. Martin's Press, 1996
300.72.SEL m
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2001
T40607
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hana Nurul Hasanah
Abstrak :
Ton merupakan salah satu unsur penting dalam sistem bunyi Bahasa Mandarin. Keakuratan pengucapannya mendukung terciptanya komunikasi lisan yang efektif. Akan tetapi, menguasai pengucapan ton bukanlah suatu hal yang mudah bagi pembelajar. Tesis ini memfokuskan penelitian pada ciri-ciri kesalahan tonal pembelajar pemula secara akustis dan letak kesalahannya pada waktu dibandingkan dengan versi rekonstruksinya. Pengambilan data dilakukan dengan cara merekam ujian lisan di akhir semester. Informan penelitian yang berjumlah sepuluh pembelajar merupakan peserta ujian mata kuliah pilihan Bahasa Cina Dasar II. Para pembelajar umumnya sulit mencapai keakuratan pengucapan ton dalam rangkaian ujaran. Hasil penelitian menunjukkan ketinggian ton sekitar dan letak ton yang salah dalam kalimat mempengaruhi jenis kesalahan yang muncul. Adapun jenis kesalahan yang mendominasi adalah kesalahan penggantian. Selain itu, penelitian ini juga menemukan aturan sandi ton 3 pada tiga buah atau lebih ton 3 yang berdampingan perlu diterapkan dengan penyesuaian secara sintaktis dan fonologis. Penelitian lanjutan diperlukan untuk menelusuri sumber kesalahan tonal yang dilakukan pembelajar pemula dengan B1 Bahasa Indonesia. ......Tone is one of important elements in Mandarin phonetic system. The accuracy of its pronunciation results an effective verbal communication. Nonetheless, mastering tone pronunciation is not a simple subject for a learner. This thesis focuses on the study of acoustic characteristics among beginning learner?s tonal error and locating the error by a compare to its reconstruction version. The data taken from the recording of verbal examination in the final semester. The ten informants are Mandarin learners who participate in the examination of optional subject study Basic Chinese II. Mostly, they have difficulty in achieving accurate tone's pronunciation within string of sentence. The study shows that the height of the surrounding tone, affect the type of error that emerges. However, the common errors that arise are the substitution error. In addition, this study also found that tone sandhi rule within three or more of adjoining third tone should be implemented regarding to syntactic and phonology adjustment. A further study need to be conducted in order to investigate the source of tonal error made by beginner learners whose Bahasa Indonesia is their first language.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2011
T28811
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ainun Salsabila
Abstrak :
Radioterapi merupakan salah satu cara digunakan untuk mengobati kanker pada manusia. Perawatan radioterapi yang ideal memberikan radiasi dosis tinggi ke tumor tetapi dosis minimal ke jaringan normal di sekitarnya. Teknik Intensity Modulated Radiation Therapy (IMRT) dipilih karena dapat memungkinkan untuk menyelamatkan lebih banyak jaringan normal jika dibandingkan dengan teknik lainnya. Treatment Planning System (TPS) merupakan kunci untuk memaksimalkan distribusi dosis pasien dalam pelaksanaan radioterapi. Akan tetapi ketidakpastian geometris selalu ada dalam proses perencanaan dan pelaksanaan radioterapi. ICRU 50 merekomendasikan penerapan margin ke Planning Target Volume (PTV) sebagai kompensasi atas ketidakpastian geometri. Nilai margin untuk PTV akan dihitung dengan menggunakan persamaan yang dirokemendasikan oleh Stroom dan van Herk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai margin untuk PTV melalui nilai kesalahan sistematik dan acak yang diperoleh dari data pasien yang menjalani perawatan radioterapi kanker payudara. Kriteria yang digunakan adalah pasien yang mendapatkan perawatan untuk kanker payudara, mendapatkan penyinaran dengan teknik IMRT menggunakan pesawat Halcyon di Instalasi Pelayanan Terpadu Onkologi Radiasi RSCM, verifikasi geometri dilakukan menggunakan citra EPID, dan memiliki 25 fraksi perawatan. Pengambilan data pergeseran dilakukan melalui perangkat lunak TPS Eclipse. Data yang diperoleh adalah data pergeseran isocenter yang dikoreksi secara online dalam tiga arah yaitu arah vertikal (anterior–posterior), longitudinal (cranial-caudal), dan lateral (left-right). Nilai kesalahan sistematik didapatkan melalui standar deviasi dari rata-rata pergeseran pasien, sedangkan nilai kesalahan acak didapatkan melalui rata-rata dari standar deviasi pergeseran pasien. Nilai-nilai tersebut digunakan untuk mendapatkan nilai margin untuk PTV berdasarkan persamaan margin untuk PTV rekomendasi Stroom dan van Herk. Nilai margin untuk PTV yang diperoleh dievaluasi kepada beberapa pasien dengan melakukan planning dan contouring ulang. Hasil dari planning dan contouring ulang akan dibandingkan dengan hasil dari penerapan margin yang disarankan oleh dokter. ......Radiotherapy is one of the methods used to treat cancer in humans. The ideal radiotherapy treatment delivers a high dose to the tumor but a minimal dose to the surrounding normal tissue. The Intensity Modulated Radiation Therapy (IMRT) technique was chosen because it can help save more normal tissue when compared to other techniques. The Treatment Planning System (TPS) is the key to maximizing the patient dose distribution in the implementation of radiotherapy. However, geometric uncertainty always exists in the process of planning and implementing radiotherapy. ICRU 50 recommends applying a margin to the Planning Target Volume (PTV) as compensation for geometric uncertainty. The margin value for PTV will be calculated using the equation recommended by Stroom and van Herk. This study aims to determine the margin value for PTV through systematic and random errors obtained from data on patients undergoing radiotherapy treatment for breast cancer. The criteria used were patients who received treatment for breast cancer, received radiation with the IMRT technique using a Halcyon aircraft at the Radiation Oncology Integrated Service Installation of RSCM, geometric levers were carried out using EPID images, and had 25 treatment fractions. data retrieval is done through the TPS Eclipse software. The data obtained is isocenter shift data which is corrected online in three directions, namely vertical (anterior-posterior), longitudinal (cranial-caudal), and lateral (left-right) directions. The systematic error value is obtained through the standard deviation of the shift mean, while the random error value is obtained through the average of the shift standard deviation. These values are used to obtain the margin value for PTV based on the margin equation for PTV recommended by Stroom and van Herk. Margin values for PTV obtained by some patients by planning and contouring. The results of the replanning and re-contouring will be compared with the results of applying the margins recommended by the doctor.
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>