Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Muhammad Andi Yassiin
"ABSTRAK
Latar Belakang. Media kontras dapat memberikan efek toksik pada sel tubulus ginjal, menyebabkan suatu kondisi dinamakan contrast induced nephropathy (CIN), yang berhubungan dengan peningkatan morbiditas dan mortalitas, dan memiliki efek yang sama pada pasien dengan gagal ginjal kronik maupun pasien risiko rendah (Laju Filtrasi Glomerolus (LFG) ≥ 60, skor Mehran sebelum tindakan ≤ 5). Dari beberapa penelitian mengenai rasio volume kontras dengan laju filtrasi glomerulus (V/LFG) untuk memprediksi CIN belum ada yang dikhususkan untuk pasien risiko rendah.
Metodologi. Penelitian ini merupakan studi potong lintang yang dilakukan di Departemen Kardiologi dan Kedokteran Vaskular FKUI/Rumah Sakit Jantung dan Pembuluh Darah Harapan Kita (RSJPDHK) dengan mengambil data dari rekam medis dan ruang kateterisasi. Durasi data yang diambil adalah Agustus 2015 - April 2016. Hasil penelitian dianalisis dengan prosedur Receiver Operating Characteristic (ROC) dari rasio V/LFG. Akan dianalisis nilai Area Under Curve dan mencari titik potong yang direkomendasikan sebagai nilai prediktor optimal dengan sensitivitas dan spesifisitas yang terukur.
Hasil. Dari 223 data yang terkumpul lengkap dan sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi didapatkan jumlah pasien yang mengalami CIN adalah sebesar 11 pasien (4,9%). Didapatkan perbedaan bermakna pada kedua jenis kelompok yaitu pada variabel jenis tindakan (P = 0,04), volume kontras (P = 0,02), dan rasio V/LFG (P = 0,032). Dari kurva ROC didapatkan bahwa rasio V/LFG mempunyai nilai AUC 0,69 (IK 95% 0,53 - 0,86). Dari kurva ROC ditentukan nilai potong yang bermakna dari rasio V/LFG ≥ 1,0 (Sensitifitas 55%, Spesifisitas 78%, Akurasi 77%, Nilai Prediksi Positif 12%, Nilai Prediksi Negatif 97%, P = 0,022). Dengan menggunakan rasio V/LFG ≥ 1 didapatkan insidensi CIN adalah 12% dibandingkan 3% pada pasien dengan V/LFG < 1 (OR 4,33; IK 95% 1,27 - 14, 83); P = 0,022).
Kesimpulan. Rasio V/LFG ≥ 1,0 dapat memprediksi kejadian CIN pada pasien risiko rendah yang menjalani tindakan angiografi atau intervensi koroner perkutan elektif

ABSTRACT
Background: Contrast media could give toxic effect to renal tubulus, creatining a condition named contrast induced nephropathy (CIN) and is associated with increased morbidity and mortality, and has the same effect in patient with chronic kidney disease or in low risk patients (estimated Glomerolus Filtration Rate (eGFR) ≥ 60, Mehran Score before procedure ≤ 5). From several studies concerning ratio of contrast volume to creatinine clearance (V/CrCl) to predict CIN, there were not any study yet focusing in low risk patients.
Methods: This is a cross-sectional study conducted in Cardiology and Vascular Medicine Faculty of Medicine Universitas Indonesia/National Cardiovascular Center Harapan Kita (NCCHK). The data were retrieved from medical records and catheterization room, since August 2015 -- April 2016. Receiver Operating Characteristic (ROC) is used to analyze the data, and by using Area Under Curve will gives the optimal cut-off for contrast volume to creatinine clearance ratio with measured sensitivity and specificity.
Results: From 223 patients the incidence of CIN is 11 patients (4,9%). There is a significant difference from both groups in types of procedure (P = 0,04), contrast volume (P = 0,02), and V/CrCl ratio (P = 0,032). From ROC curve we found that V/CrCl ratio have an AUC 0,69 (CI 95% 0,53 - 0,86). From ROC curve the significant cut-off ratio of V/CrCl is ≥ 1,0 (Sensitifity 55%, Specificity 78%, Accuracy 77%, Positive Predictive Value 12%, Negative Predictive Value 97%, P = 0,022). Using V/CrCl ratio ≥ 1,0 the incidence of CIN is 12%, compared to 3% in patients with V/LFG < 1,0 (odds ratio 4,33; CI 95% 1,27 - 14, 83); P = 0,022).
Conclusions: V/CrCl ratio ≥ 1,0 could predict CIN in low risk patients undergoing angiography or percutaneous coronary intervention.
"
2016
SP-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Arawinda Dinakaramani
"Skripsi ini berisi penjelasan tentang pengembangan aturan-aturan sintaksis bahasa Indonesia menggunakan teori Lexical Functional Grammar (LFG) untuk kalimat deklaratif sederhana berpredikat verba aktif transitif, aktif intransitif, dan pasif. Lexical Functional Grammar (LFG) adalah sebuah teori linguistik yang mempelajari berbagai aspek dari struktur linguistik dan hubungan antara berbagai aspek tersebut. LFG mengasumsikan bahwa ada dua level sintaksis yang penting di dalam melakukan analisa struktur linguistik. Analisa yang dilakukan pada traditional LFG fokus pada dua struktur sintaksis, yaitu constituent structure (c-structure) dan functional structure (f-structure).
Pada penelitian ini, perancangan aturan-aturan sintaksis dan entri-entri leksikal dilakukan berdasarkan buku Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia [ALWI03], penelitian-penelitian sebelumnya [SULA01] [JOIC02], dan buku teori LFG [DALR01]. Implementasi dilakukan di Grammar Writer?s Workbench (GWB). Setelah menyelesaikan implementasi dan dilakukan pengujian, dapat disimpulkan bahwa aturan-aturan sintaksis dan entri-entri leksikal yang telah dikembangkan sudah dapat menangani kalimat-kalimat pengujian yang diujikan.

This undergraduate thesis contains explanation about Indonesian syntactic rules development using Lexical Functional Grammar (LFG) theory for simple declarative sentence with active transitive verb, active intransitive verb, and passive verb predicate. Lexical Functional Grammar (LFG) is a linguistic theory which studies the various aspects of linguistic structure and the relations between them. LFG assumes that two syntactic levels are important in the analysis of linguistic structure. Traditional LFG analyses focus on two syntactic structures, constituent structure (c-structure) and functional structure (f-structure).
In this research, the design of syntactic rules and lexical entries are based on Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia [ALWI03], previous research [SULA01] [JOIC02], and LFG theory book [DALR01]. The implementation was carried out on Grammar Writer?s Workbench (GWB). Syntactic rules and lexical entries developed in this research successfully parsed a small collection of test sentences."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2008
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library