Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
Ajeng Fadilah Budi Retna Putri, author
Penumpukan limbah baterai Li-ion menimbulkan dampak buruk terhadap lingkungan karena terdapat kandungan logam berat pada elemen penyusunnya, salah satunya adalah kobalt. Melihat nilai ekonominya yang tinggi, logam kobalt berpotensi untuk dimanfaatkan kembali, salah satunya dengan metode pelindian (leaching) menggunakan asam anorganik, seperti asam klorida (HCl) dan reagen pereduksi, seperti hidrogen...
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Wildan Nurasad, author
Tahapan proses yang dilakukan untuk pengambilan kembali logam lithium adalah leaching, pembuatan membran emulsi, dan ekstraksi. Limbah baterai Li-Ion dikarakterisasi terlebih dahulu dengan XRD. Hasil XRD menunjukan bahwa terdapat kandungan logam lithium di limbah dalam bentuk LiCoO2. Kondisi optimum untuk proses leaching adalah menggunakan asam sitrat 1,5 M, rasio padatan/cairan:...
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2016
S63081
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library