Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Hascaryo Rat Kusumo
"Saat ini kebutuhan industry minyak dan gas bumi di Indonesia terhadap pekerja selam (commercial diver) untuk melaksanakan pekerjaan dalam air masih mengacu pada standar internasional. Welding Center (Sub Sea) University of Indonesia (WCSS) didirikan dengan tujuan untuk menghasilkan pekerja selam yang memiliki kualifikasi untuk melaksanakan pekerjaan inpeksi bawah air dengan metoda NonDestructive Testing (NDT). Tujuan dari penelitian ini adalah mencari kesenjangan terhadap kualifikasi yang dimiliki oleh pekerja selam WCSS UI saat ini dengan standar internasional yang diacu untuk pekerjaan inspeksi bawah air dengan metoda NDT dan memberikan rekomendasi perbaikannya.
Hasil dari penelitian ini adalah masih ditemukan kesenjangan antara kualifikasi pekerja selam WCSS UI dengan standar internasional yang diacu. Untuk kualifikasi sebagai pekerja selam yaitu memperoleh nilai pemenuhan standar sebesar 70% sedangkan untuk kualifikasi sebagai personel inspeksi NDT bawah air level 3.1U dan 3.2U sebesar 73.33% dan 33.33%. Rekomendasi perbaikan untuk menutup kesenjangan yang ditemui antara lain dari sisi materi latihan dan pelatihan yang sesuai standar, penambahan fasilitas pendukung pelatihan praktek dan tenaga pengajar professional yang tersertifikasi.
......
Today, commercial diver requirements for underwater jobs in Indonesian oil and gas industry are still refer to international standards, such as qualification and certification from well-known international association. Welding Center (Sub Sea) University of Indonesia (WCSS) established to generate qualified and competent commercial diver for underwater NDT inspection jobs. The objectives of this research are to analyze qualifications gap between WCSS UI commercial diver and international standards for underwater NDT inspection jobs.
The result shows that WCSS UI commercial diver still has qualifications gaps from international standards. For commercial diving category 70% compliance, for underwater NDT inspector level 3.1U and 3.2U are 73.33% and 30% respectively. Recommendations to improve qualification gaps such as to add training syllabus as per standards, training facilities and last but not least is having real world qualified and certified professional instructors."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2019
T53219
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Winarto
"

Dalam sepuluh tahun terakhir, penelitian di Indonesia telah mengalami peningkatan signifikan dalam bidang metodologi penilaian umur pakai untuk memprediksi waktu kerusakan komponen penting. Tujuan utama asesmen ini adalah untuk meningkatkan keselamatan, mengurangi risiko cedera, mengatasi kesulitan sosial, dan mengurangi kerugian ekonomi yang terkait dengan kegagalan komponen dalam industri pembangkit listrik. Selain teknik kalkulasi, evaluasi tak rusak juga merupakan fokus utama penelitian. Metode ini melibatkan penggunaan teknologi non-destruktif (NDT), seperti ultrasonik, radiografi, termografi, dan inspeksi visual, serta teknik metalografi untuk memeriksa kondisi internal dan eksternal komponen tanpa merusaknya. Dengan menggunakan teknik ini, para peneliti dapat mendeteksi cacat, keretakan, atau penurunan kualitas yang dapat menyebabkan kegagalan komponen. Data yang diperoleh dari evaluasi tak rusak ini kemudian digunakan dalam analisis untuk memperkirakan umur sisa pakai komponen teknik dengan lebih akurat. Pengujian merusak (DT) juga menjadi bagian penting dalam asessmen ini. Sampel komponen yang diambil dari instalasi yang ada dapat diuji secara langsung dalam kondisi ekstrim untuk menilai batas kinerja dan waktu kerusakan. Hasil asesmen umur sisa pakai (Remaining Life Assessment) pada casing turbin unit pembangkit listrik, disimpulkan bahwa prediksi umur sisa pakai berdasarkan metalografi insitu terlihat bahwa tingkat kerusakan creep komponen casing turbin berada pada kelas B (20 % kerusakan & 80% sisa umur pakai nya) yang mengindikasikan bahwa umur sisa pakai setelah 29 tahun pemakaian diperoleh kira-kira 23,2 tahun. Sedangkan berdasarkan metoda simulasi berdasarkan uji kekerasan dan parameter operasi pembangkit listrik maka hasil perhitungan umur sisa pakainya sekitar 23,4 tahun.


In the last ten years, research in Indonesia has experienced significant improvement in the field of service life assessment methodologies for predicting the failure time of critical components. The main objective of this research is to improve safety, reduce the risk of injury, overcome social difficulties, and reduce economic losses associated with component failure in the power generation industries. Apart from calculation techniques, nondestructive evaluation is also a major focus of assessment. This method involves using non-destructive technology (NDT), such as ultrasound, radiography, thermography, and visual inspection, metallography technique to check the internal and external condition of components without damaging them. Using this techniques, investigator can detect defects, cracks, or deterioration that can lead to component failure. The data obtained from this nondestructive evaluation is then used in the analysis to more accurately estimate the remaining life of the engineering components. Destructive testing (DT) is also an important part of this research. Component samples taken from existing installations can be tested under extreme conditions to assess performance limits and downtime.The results of the Remaining Life Assessment on the turbine casing of the power plant unit, it is concluded that the prediction of the remaining life based on in-situ metallography shows that the level of creep damage to the turbine casing components is in class B (20% damage & 80% remaining life). ) which indicates that the remaining service life after 29 years of use is obtained to be approximately 23.2 years. While based on the simulation method based on hardness test and power plant operation parameters, the results of the calculation of the remaining useful life are around 23.4 years.

 

"
Jakarta: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library