Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Atika Rachmawidyadini
Abstrak :
Penelitian ini membahas mengenai hubungan persepsi risiko kerja pergudangan dengan perilaku tidak selamat pada pekerja PT Schenker Petrolog Utama (SPU) di MT Warehouse, Marunda. Persepsi risiko dideskripsikan dengan menggunakan 9 dimensi Paradigma Psikometri oleh Fischoff, sementara 12 Daftar Tindakan Tidak selamat oleh Swartz diadaptasi dalam studi ini untuk melihat perilaku tidak selamat para pekerja. Waktu penelitian dimulai dari Januari hingga Mei 2014. Melalui alat ukur kuesioner serta observasi langsung terhadap 40 pekerja di MT Warehouse, disimpulkan bahwa persepsi risiko 60% pekerja SPU tergolong kategori kurang baik, sementara mayoritas pekerja (85%) memiliki perilaku tidak selamat. Berdasarkan hasil statistik, tidak ditemukan adanya hubungan antara persepsi risiko dengan kecenderungan pekerja berperilaku tidak selamat. Walaupun demikian, meningkatkan kemampuan pekerja dalam menilai risiko sangat dianjurkan. Penelitian lanjutan yang memasukkan aspek-aspek lain yang diduga berkontribusi terhadap perilaku tidak selamat juga dapat dilakukan untuk mencari tahu faktor terkait yang signifikan. ......This research is aimed to analyze the relation between risk perceptions of working in warehouse with unsafe behavior among workers of PT Schenker Petrolog Utama at MT Warehouse, Marunda. Risk perceptions per se are described with 9 dimensions of Psychometric Paradigm introduced by Fischoff, while 12 Unsafe Acts by Swartz is adapted to view unsafe behavior in this study. The research was conducted from January to May 2014. Using questionnaire and direct observation on 40 workers at MT Warehouse, it can be perceived that the risk perception of 60% of workers was poor and 85% of workers? behaviors were categorized as unsafe. Based on statistic data, no correlation found between risk perceptions and unsafe behavior of these workers. Nevertheless, increasing the ability of workers to measure risks is highly advised. Further research is also suggested to include other aspects allegedly contribute to unsafe behavior in order to identify related significant factors.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bama Herdiana Gusmara
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran persepsi risiko keselamatan masyarakat di desa Muara Binuangeun, Kecamatan Wanasalam, Kabupaten Lebak, Banten terkait kegiatan eksplorasi oleh PT X pada tahun 2013 menggunakan paradigma psikometri. Penelitian dilakukan terhadap 165 responden pada bulan November—Desember 2013 menggunakan desain cross-sectional, data primer berupa kuesioner, FGD, dan wawancara informan kunci, data sekunder berupa gambaran penduduk secara umum. Parameter yang digunakan adalah skala likert angka 1(sangat tidak setuju)—4 (sangat setuju). Nilai rata-rata masing-masing dimensi dihitung dimana angka 1(rendah), 2—3(sedang), 4(baik). Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata dimensi paradigma psikometri tergolong sedang (2,1—2,7 skala 4), artinya persepsi masyarakat cukup baik dan perlu ditingkatkan lagi. Dimensi ketakutan dipersepsikan rendah, artinya masyarakat belum sepenuhnya tahu akan risiko kegiatan. Penelitian menunjukkan persepsi risiko masyarakat terkait kegiatan eksplorasi tidak berhubungan dengan usia, jenis kelamin, jenis pekerjaan, serta tingkat pendidikan (p-value>α(0,05). Untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan terutama terkait isu keselamatan terkait kegiatan eksplorasi, perlu dilakukan sosialisasi menyeluruh kepada masyarakat di desa Muara Binuangeun, Kecamatan Wanasalam, Kabupaten Lebak, Banten. ...... This study aims to provide an overview of public safety risk perception in the desa Muara Binuangeun , Kecamatan Wanasalam, Kabupaten Lebak , Banten related exploration activities by PT X in 2013 using the psychometric paradigm. The study was conducted on 165 respondents in November-December 2013. Design of study is cross - sectional , primary data obtained from questionnaires , FGD and key informant interviews, secondary data provide an overview of the general public. This study used likert scale as follows 1 (very disagree)—4 (very agree). The mean value of each dimension is calculated, which is defined as follows: 1(low), 2—3(moderate), 4(good). The results showed that the average value of the psychometric paradigm in risk perception were moderate ( 2.1 to 2.7 on a scale of 4 ), meaning that the public perception is quite good and need to be increased again. Study shows that the dread dimension quite low, meaning people do not fully know the risks of the activities. Research shows the public perception of risks associated exploration activities not related to age , gender , occupation , and education level (p-value>α(0,05). To avoid undesirable events primarily related safety issues in exploration activities, dissemination efforts to the entire community needs to be done.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2014
T38903
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Monica Dwimandhani
Abstrak :
ABSTRAK
Penelitian ini membahas mengenai persepsi risiko warga RW 004 Kelurahan Kebon Kacang terhadap kejadian kebakaran. Persepsi risiko warga di analisis menggunakan 7 variabel paradigma psikometri yaitu, pengalaman, pengetahuan, kesukarelaan, ketakutan, pengendalian, potensi dampak dan kondisi lingkungan. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif analitik dengan metode kuantitatif. Responden pada penelitian ini dipilih dengan metode purposive sampling dengan jumlah responden adalah 227 responden . Hasil penelitian menunjukan bahwa 57,3% warga RW 004 memiliki persepsi risiko yang baik terhadap kejadian kebakaran. Namun, masih perlu ditingkatkan perihal pengetahuan warga,sarana prasarana terkait pengendalian kebakaran dan kondisi di lingkungan sekitar
ABSTRACT
This study discusses the risk perception of residensts RW 004 Kebon Kacang against fires. The risk perception of residents in the analysis using seven variables of psychometric paradigm ie, experience, knowledge, volunteerism, fear, control, potential impacts and environmental conditions. This research uses descriptive analytical approach with quantitative methods. Respondents in this study were selected by random sampling method with the number of respondents was 227 respondents. The results showed that 57.3% of the RW 004 has a good risk perception against fires. However, it still needs to be improved regarding the knowledge of citizens, infrastructure and associated fire control conditions in the surrounding environment
2016
T45844
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library