Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 6 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Lela Mustikawati
Abstrak :
Persalinan yang ditolong oleh tenaga kesehatan dapat menjadi upaya untuk menurunkan kematian ibu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran pemilihan penolong persalinan dan determinannya di wilayah kerja Puskesmas Rumpin Kabupaten Bogor. Penelitian menggunakan disain cross sectional, pengumpulan data melalui wawancara menggunakan kuisioner pada 200 ibu yang melahirkan tahun 2015. Hasil penelitian menunjukkan 59,5% ibu memilih tenaga kesehatan sebagai penolong persalinan. Pendidikan, dukungan keluarga dan masalah pada kehamilan dan persalinan berhubungan dengan pemilihan penolong persalinan. Dukungan keluarga merupakan faktor yang dominan berhubungan dengan pemilihan penolong persalinan, ibu yang memiliki dukungan keluarga yang kuat mempunyai peluang 22 kali untuk memilih tenaga kesehatan sebagai penolong persalinan dibanding ibu yang dukungan keluarganya kurang setelah dikontrol oleh masalah pada kehamilan dan persalinan, ANC dan pendidikan. ...... Deliveries attended by health workers may become an effort to reduce maternal mortality. The aim of this study is to analyze factors associated with the birth attendants selection in Rumpin Public Health Center. Cross sectional design, and interview using a questionnaire on 200 maternity mothers 2015 were used in this study. The results showed 59,9% were delivered by health workers. Education, family support and problem in pregnancy and delivery are associated with birth attendants selection. Family support was a dominant factor associated with birth attendants selection, mothers who are certain had 22 times opportunity for deliveries attended by health workers than mothers who uncertain, once controlled by problem in pregnacy and delivery, education and ANC.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2016
T53724
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Retna Pertiwi
Abstrak :
Salah satu penyebab tingginya Angka Kematian Ibu adalah masih kurangnya cakupan persalinan yang di tolong oleh tenaga kesehatan. Di Indonesia pertolongan persalinan masih banyak dilakukan oleh dukun bayi, sehingga kemudian dilakukan upaya kemitraan bidan dan dukun untuk meningkatkan kesehatan ibu dan anak. Penelitian ini dilaksanakan di wilayah Kecamatan Sukaraja Kabupaten Bogor Provinsi Jawa Barat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran persepsi bidan di desa dalam pelaksanaan program kemitraan bidan dengan dukun paraji di Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor. Penelitian menggunakan metode kualitatif dengan data yang di peroleh dari hasil wawancara mendalam dan diskusi kelompok terarah (FGD), dengan analisis sistem mulai dari komponen masukan, proses dan keluaran. Hasil penelitian menggambarkan pelaksanaan kemitraan di wilayah Kecamatan Sukaraja oleh bidan di desa belum sesuai dengan harapan. Penting bagi instansi terkait untuk melakukan pengelolaan yang serius dan lebih baik lagi untuk perbaikan pada kegiatan kemitraan selanjutnya.
One of the main cause of high maternal mortality rate is still a lack of coverage of deliveries by health personnel in please. Help labor in Indonesia is still mostly done by traditional birth attendants, so then do midwives and TBA partnership efforts to improve maternal and child health. The research was conducted in the District of Talbot Bogor regency of West Java Province. The purpose of this study was to determine the image perception of village midwives in the implementation of partnership programs with the shaman paraji midwives in the District of Talbot, Bogor Regency. Research using qualitative methods with data obtained from in-depth interviews and focus group discussions (FGD), the analysis starts from the component system inputs, processes and outputs. The study describes the implementation of partnerships in the sub district of Sukaraja by the midwife in the village have not been in line with expectations. It is important for agencies to conduct the management of serious and even better for the improvement of the partnership activities further.
Depok: Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Legina Anggraeni
Abstrak :
Doula adalah seseorang yang terlatih dan tersertifikasi untuk melakukan pendampingan kepada ibu selama hamil, bersalin dan pasca persalinan. Doula memberikan dukungan kepada ibu dengan tujuan agar ibu siap secara fisik dan psikologis dalam menghadapi kehamilan dan persalinannya kelak. Salah satu manfaat penggunaan jasa doula adalah meningkatkan akses pelayanan kesehatan. Angka bersalin oleh dukun di beberapa wilayah Kota Bogor masih cukup tinggi. Diharapkan dengan adanya adaptasi konsep doula (pendamping persalinan) di Kota Bogor dapat meningkatkan cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahi dukungan yang doula berikan kepda ibu selama proses pendampingan dan membandingkannya dengan program penyelamatan maternal (motivator KIA) di Kota Bogor. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan pengumpulan data melalui observasi dan wawancara mendalam. Informan pada penelitian ini adalah doula, penyedia jasa doula, ibu hamil dan suami yang menggunakan jasa doula yang ada di wilayah Jakarta. Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat,Kepala Seksi Kesehatan Keluarga Kota Bogor, Bidan Koordinator PONED Puskesmas Cipaku, kader dan dukun bayi (paraji) yang ada di wilayah kerja Puskesmas Cipaku. Hasil penelitian ini menunjukan dukungan yang diberikan doula kepada kliennya meliputi pemberian motivasi, afirmasi (sugesti) positif, pemberian pujian, dukungan jasa, waktu, menyusun brith plan, pemenuhan nutrisi, aktivitas fisik dan melakukan disukusi bersama. Perbedaan antara konsep dukungan doula dengan program penyelamatan ibu (motivator KIA) hanyalah pada segi dukungan secara mental dan psikologis. SDM yang tepat untuk melakukan program pendampingan persalinan di Kota Bogor adalah kader dan dukun paraji, sedangkan uang transport yang diberikan dapat dialokasikan dari APBD dan BOK. ......Doula is a trained and certified person to assist mother during pregnancy, childbirth and postpartum. Doula provides support to the mother with the aim that mothers are physically and psychologically ready in the face of pregnancy and childbirth someday. One of the benefits of using doula services is improving access to health services. Birth rate by shamans (paraji) in some areas of Bogor is still quite high. It is expected that with the adaptation of doula concept (birth attendant) in Bogor City can increase the coverage of delivery by health personnel. This study aims to find out the support that doula give kepda mother during the mentoring process and compare it with the program of maternal rescue (motivator KIA) in the city of Bogor. This research method using qualitative approach with data collection through observation and in-depth interview. Informants in this study were doula, doula service providers, pregnant women and husbands using doula services in the Jakarta area. Head of Public Health Section, Head of Family Health Section of Bogor, Midwife Coordinator of PONED, cadre and shamans "paraji" in Cipaku Public Health Service. The results of this study show that the support given by the doula to the client includes motivation, positive affirmation, praise, service support, time, brith plan, nutritional fulfillment, physical activity and joint engagement. The difference between the concept of doula support and the mother's rescue program (maternal and child health motivator) is only in terms of mental and psychological support. The right human resources to conduct mentoring programs in Bogor are cadres and paraji shamans, whereas the given transport money can be allocated from APBD and BOK.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2018
T50037
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
cover
Septi Puspo Wardani
Abstrak :
ABSTRAK Pertolongan Persalinan oleh tenaga kesehatan sangat penting dalam upaya penurunan angka kematian ibu (AKI). Penelitian ini membahas tentang analisis cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan di wilayah kerja Puskesmas Lawanggintung Kota Bogor tahun 2013. Berdasarkan data cakupan Linakes Kota Bogor, wilayah kerja Puskesmas Lawanggintung adalah wilayah dengan cakupan Linakes terendah yaitu 67,5%. Hal ini menarik minat peneliti untuk mengetahui faktor penyebab pemilihan tenaga non kesehatan sebagai penolong persalinan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan cara wawancara mendalam, observasi dan telaah dokumen. Dari penelitian ini diketahui bahwa aksesibilitas terhadap jarak menjadi penyebab utama pemilihan pertolongan persalinan oleh dukun paraji.
ABSTRACT Birth assisted by health personnel is a very important factor in reducing maternal mortality rate ( MMR ). This study analyzed the coverage birth attended by health personnel in the Region Public/Community Health Centre Lawanggintung Bogor in 2013. Based on previous data, the coverage Public/community health centre Lawanggintung is the lowest with only 67.5 %. We would like to determine the reasons the people in that area not choosing health personnel as birth attendants. This study is a qualitative study by using method of interviews, observation and document review. Results showed that the accessibility due to the distance from home to health centre are the main reasons to choose traditional midwife instead of health personnel.
2014
S53777
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library