Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2004
S2036
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Purwoko Nugroho
Abstrak :
Maraknya penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar dan mahasiswa tentu perlu mendapat perhatian yang serius. Diperlukan sebuah langkah strategis guna mengatasi permasalahan demand ini, salah satunya adalah melalui pendidikan karakter dan pemberian motivasi. Untuk itu, penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh pendidikan karakter dan motivasi terhadap perubahan perilaku pelajar penyalahguna narkoba. Fokus dalam penelitian ini adalah pelajar SMP Master Kota Depok yang pernah menyalahgunakan narkoba. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif melalui alat ukur berupa 53 item pertanyaan yang tertuang dalam kuesioner, yang dilanjutkan dengan pendekatan kualitatif melalui alat berupa wawancara (mixed-methods explanatory). Sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 34 pelajar menggunakan purposive sampling. Data kuantitatif yang didapat akan diuji dengan uji regresi linear berganda menggunakan aplikasi SPSS 23.0. Data kualitatif yang didapat akan digunakan sebagai pelengkap data kuantitatif. Terdapat dua temuan dalam penelitian ini, dimana temuan pertama didapat bahwa variabel pendidikan karakter dan motivasi memengaruhi variabel perubahan perilaku sebesar 59.7%. Artinya masih ada variabel lain yang juga memengaruhi perubahan perilaku sebesar 40,3%. Melalui pendekatan kualitatif, penulis mencoba menggali variabel lain tersebut dan didapatkan temuan yang kedua bahwa ada variabel dukungan sosial yang juga memengaruhi perubahan perilaku namun belum diketahui seberapa besar variabel dukungan sosial memengaruhi perubahan perilaku.
The rise of drug abuse among students and students certainly needs serious attention. A strategic step is needed to overcome this demand problem, one of which is through character education and motivation. For this reason, this study aims to see the effect of character education and motivation on changes in behavior of drug abusers. The focus of this research was Depok Middle School students who had abused drugs. This study uses a quantitative approach through measuring instruments in the form of 53 items in the questionnaire, followed by a qualitative approach through mixed-methods explanatory. The sample used in this study amounted to 34 students using purposive sampling. The quantitative data obtained will be tested by multiple linear regression tests using the SPSS 23.0 application. Qualitative data obtained will be used as a complement to quantitative data. There are two findings in this study, where the first finding is that character education and motivation variables influence the behavior change variable by 59.7%. This means that there are still other variables that also affect behavior change by 40.3%. Through a qualitative approach, the author tries to explore other variables and found the second finding that there are social support variables that also influence behavior change but it is not yet known how much the social support variable influences behavior change.
Depok: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2019
T52808
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yulia Pratiwi
Abstrak :
Permasalahan mengenai penyalahgunaan narkoba dicerminkan salah satunya dari hal rehabilitasi penyalahguna narkoba. Survei BNN tahun 2015 menyatakan bahwa hanya sekitar 18 di kelompok rumah kos yang pernah mencari pelayanan rehabilitasi. Keterpaparan informasi narkoba merupakan faktor yang cukup penting dalam perubahan perilaku terlebih untuk melakukan rehabilitasi. Rumah kos merupakan populasi rumah tangga yang dianggap rawan terhadap penyalahgunaan narkoba. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan keterpaparan informasi narkoba dengan perilaku pencarian rehabilitasi di rumah kos. Penelitian ini menggunakan data sekunder dari Survei Prevalensi Penyalahguna Narkoba pada Kelompok Rumah Tangga di 20 Provinsi Tahun 2015 dan menggunakan desain penelitian Cross Sectional. Pada penelitian ini peneliti hanya mengambil populasi dan sampel pada rumah kos di 6 kota di 6 provinsi yaitu Medan, Jakarta, Surabaya, Pontianak, Makassar dan Manado. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penyalahguna narkoba di rumah kos yang terpapar informasinya baik memiliki kecenderungan untuk melakukan perilaku pencarian rehabilitasi 3,8 kali lebih tinggi dibandingkan yang terpapar informasinya kurang baik setelah dikontrol oleh variabel umur, pekerjaan dan pendapatan/uang saku perbulan. ...... The problem of drug abuse is reflected by the rehabilitation of drug abusers. Survey of BNN in 2015 said that only about 18 in boarding houses ever seek rehabilitation services. Exposure to drug information is an important factor in behavioral change especially for rehabilitation. Boarding house is vulnerable population to do drug abuse. The purpose of this study was to determin the relationship of drug information exposure with rehabilitation search behavior in boarding house. This study uses secondary data from the Drug Abuse Prevalence Survey in Household in 20 Provinces Budget Year 2015 and uses Cross Sectional design study. In this study, only took the population and samples in boarding houses in 6 cities in 6 provinces namely Medan, Jakarta, Surabaya, Pontianak, Makassar and Manado. The results of this study is drug abusers that exposed to good information have a tendency to conduct rehabilitation seeking behavior 3,8 times higher than those who exposed to poor information after controlled by age variable, occupation and income allowance per month.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2017
S69405
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rohmatun Karimah
Abstrak :
ABSTRAK
Penelitian ini membahas tentang gambaran masalah penyalahgunaan tramadol yang dilakukan oleh remaja di Kabupaten Bangka Selatan. Tujuan dari penelitian ini adalah menggali secara mendalam perilaku dan faktor pendukung serta penghambat perilaku remaja penyalahgunaan tramadol dengan menggunakan teori Sosio Ekologi Model SEM . Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode life history. Hasil dari penelitian menemukan bahwa perilaku remaja menjadi penyalahguna tramadol dimulai dari usia 12 hingga 19 tahun. Terdapat gejala ketergantungan tramadol yang dialami oleh beberapa subyek ditandai dengan peningkatan dosis obat, gejala putus obat dan intoleransi obat. Subyek remaja pekerja dan non pekerja memiliki pola konsumsi yang berbeda. Ada penggunaan obat/zat lain pada perilaku penyalahgunaan tramadol. Faktor pendukung dan penghambat perilaku penyalahgunaan tramadol meliputi seluruh level perilaku yaitu intrapersonal, interpersonal, komunitas dan kebijakan. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa perilaku penyalahgunaan tramadol sudah menjadi hal yang wajar bagi remaja di kabupaten Bangka Selatan, berbagai faktor telah mempengaruhi remaja dalam penyalahgunaan tramadol. Upaya pencegahan dan penanganan segera diperlukan untuk mengatasi permasalahan ini.
ABSTRAK
This study discusses about the image of tramadol abuse doing by adolescents in South Bangka County. The purpose of this study is to explore deeply the behavior, supporting and inhibiting factors of adolescent on tramadol abuse by using the Socio Ecological Model SEM theory. This is qualitative research with life history method. The results show that the juvenile rsquo s behavior on misuse of tramadol started from ages 12 to 19 years. The symptoms of tramadol dependence experienced by several subjects are marked with the increasing of drug dose, withdrawal symptoms and drug intolerance. Both of working and non working youths have different consumption patterns. There is the use of other drugs substances in tramadol abuse behavior. Supporting and inhibiting factors of tramadol abuse behavior include entire levels of behavior such as intrapersonal, interpersonal, community and policy. The conclusion of this study are tramadol abuse behavior has become a habit for adolescents in South Bangka County and multiple factors have affected adolescents on tramadol abuse. Immediate preventive and responsive efforts are needed to solve this problem.
2017
S68658
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library