Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 1 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Rahmawati Kusumastuti Roosadiono
Abstrak :
Kuantitasi DNA mitokondria antarjaringan memerlukan suatu metode yang memiliki tingkat akurasi yang tinggi. Polymerase chain reaction (PCR) adalah suatu metode enzimatis yang dilakukan untuk memperbanyak fragmen DNA yang diinginkan. PCR dapat dimanfaatkan untuk kuantitasi DNA dan disebut teknik PCR kuantitatif. Ada dua macam metode dalam teknik PCR kuantitatif yang sering digunakan, yaitu metode regresi linier dan metode koampi ifikasi kompetitif. Pada penelitian mi telah direkayasa plasmid yang mengandung fragmen DNA mitokondria termutasi yang berasal dari penderita Leber's hereditary optic neuropathy (LHON) dan plasmid yang mengandung fragmen DNA mitokondnia normal. Plasmid-plasmid tersebut masing-masing disebut plasmid kompetitor dan plasmid target, serta dapat dipergunakan sebagai DNA kompetitor dan DNA target pada teknik PCR kuantitatif metode koamplifikasi kompetitif, sedangkan metode regresi tinier hanya membutuhkan plasmid target. Dengan plasmid tersebut telah diuji tingkat akurasi antara metode regresi tinier dengan metode koamplifikasi kompetitif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode koamplifikasi kompetitif memiliki tingkat akurasi yang lebih tinggi dibandingkan dengan metode regresi tinier.
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 1997
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library