Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 88 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Tobing, Bambang S.L.
"Suatu alat ukur yang baik, seharusnya memberikan basil pengukuran yang akurat (konsisten). Tes merupakan alat ukur. Keakuratan suatu tes ditunjukkan dengan reliabilitas tes tersebut Besamya reliabilitas antara 0-1, jika suatu tes mempunyai reliabilitas 1, berarti pengukuran tes sempurna. Nilai reliabilitas seperti itu, nyatanya tidak pernah dijumpai, berarti pengukuran selalu mempunyai kesalahan. Walaupun demikian tes yang baik dapat dicari. Tugas akhir ini akan membabas beberapa metode untuk menaksir reliabilitas suatu tes yaitu: metode reliabilitas tes retes, metode reliabilitas konsistensi internal dan metode reliabilitas bentuk paraleL Jika tes tidak memberikan hasil reliabilitas yang baik, dapat dilakukan analisa soal. Analisa soal diperlukan untuk memilih soal-soal yang baik dan membuang atau memperbaiki soal yang buruk, sebingga koelisien rehabilitas sebelumnya diperbesar."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 1996
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"ABSTRAK RELIABILITAS SUATU SISTEM DENGAN ASUMSI WAKTU KEGAGALAN BERDISTRIBUSI EKSPONENSIAL Reliabilitas adalah suatu metode statistik dan merupakan bagian dari pengendalian kualitas produk. Reliabilitas digunakan untuk menghitung probabilitas usia suatu produk mencapai suatu waktu tertentu. Produk-produk manufaktur sebagian besar adalah sistem karena merupakan rangkaian dari komponen-komponen. Dalam skripsi ini akan diuraikan tentang bagaimana menentukan reliabilitas suatu sistem. Skripsi ini membahas fungsi reliabilitas, fungsi tingkat kegagalan, distribusi waktu kegagalan eksponensial dan reliabilitas pada beberapa jenis sistem rangkaian dengan waktu kegagalannya berdistribusikan eksponensial. Sebagai aplikasi mengenai penentuan reliabilitas pada beberapa jenis sistem dengan waktu kegagalannya berdistribusi eksponensial. Diberikan pula beberapa contoh masalah. Kata Kunci : Sistem Rangkaian, distribusi eksponensial, reliabilitas. iv + 46 (2001) Bibl. 4 (1982 - 1995)"
Universitas Indonesia, 2001
S27330
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Taufik Ashal
"Tesis ini membahas uji validitas dan reliabilitas instrumen Triage Assestment System: Crisis Intervention Versi Bahasa Indonesia dalam mengukur derajat keparahan krisis psikologis yang dialami seseorang. Krisis psikologis merupakan kondisi yang dapat mengakibatkan timbulnya berbagai gangguan psikiatri. Diperlukan suatu instrumen untuk mendeteksi dan menentukan derajat keparahan krisis psikologis, yang akan digunakan sebagai dasar penentuan intervensi yang sesuai. Uji validitas dan reliabilitas instrumen TAS-CI dilaksanakan dengan subjek penelitian tenaga medis departemen Psikiatri RSCM (N=50), selanjutnya subjek diminta melakukan penilaian terhadap tayangan kasus video vignette krisis psikologis menggunakan instrumen TAS-CI.
Penelitian ini menghasilkan uji konsistensi internal Cronbach's Alpha = 0,772-0,861, uji reliabilitas inter-rater membuktikan tidak ada perbedaan bermakna penilaian krisis oleh residen psikiatri, dokter muda dan perawat untuk kasus krisis derajat ringan dan sedang, namun terdapat perbedaan bermakna untuk kasus krisis derajat berat. Hasil uji validitas isi = 0,991 dan validitas konstruksi menunjukkan korelasi komponen dengan skor total TAS-CI yang baik (p <0.001). Instrumen TAS-CI terbukti kesahihan dan keandalannya dalam menentukan derajat keparahan krisis psikologis pasien untuk krisis derajat sedang dan ringan, namun berhati-hati untuk penilaian kasus krisis derajat berat.

This thesis discusses the validity and reliability of Indonesian version of Triage Assestment System: Crisis Intervention (TAS-CI) instrument. Psychological crisis may cause many kind of psychological disorders to the patients. We need the valid and reliable instrument for assest the severity of psychological crisis as base to perform the apropriate interventions. For testing the validity and reliability TASCI, we used RSCM Psychiatry Departement medical staff (N=50) as subject, and ask them to rate the crisis cases from videos vignette by using TAS-CI.
The study resulted chronbach`s alpha score = 0,772-0,861, Inter-rater reability test resulted no significant different of rating by psychiatry residents, nurses, and junior clerkship doctors for light and mild crisis cases, but significant different for severe crisis. Content validity test resulted = 0,991 and construction validity test resulted the good correlation between components instrument to total score instruments (p<0,001). The study proved the validity and reliability instrumentnt for rating the severity of crisis for light and mild crisis case, but still needs carefully attention in rating severe crisis case.
"
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yulinda Rosa
"Pengujian reliabilitas dan validitas instrumen ukur perlu dilakukan untuk mendapatkan hasil pengukuran sesuai dengan yang diharapkan"
Bandung: Pusat Penelitian dan Pengembangan permukiman, Badan Penelitian dan Pengembangan, Kementerian Pekerjaan Umum , 2021
690 MBA 56:1 (2021)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Mays, Larry W.
New York: McGraw-Hill, 1992
628.1 MAY h
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Dyah Budiastuti
Jakarta: Mitra Wacana Media, 2018
001.42 DYA v
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Markus K. Hidayat
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 1979
S2198
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Opyn Mananta
"Penelitian ini membahas tentang gambaran tingkat kesamaan diagnosis klinis kasus DBD oleh petugas medis di puskesmas dan RSUD Cilacap serta faktor - faktor apa saja yang mempengaruhi penetapan diagnosis klinis kasus DBD di Kabupaten Cilacap Provinsi. Desain penelitian ini adalah studi potong lintang. Hasil penelitian ini didapatkan bahwa kesepakatan diagnosis klinis kasus DBD antara petugas medis di Puskesmas dan RSUD Cilacap tergolong sangat baik (nilai kappa 0,82), dimana pelatihan, pengetahuan, sikap dan motivasi merupakan faktor yang berhubungan dalam penetapan diagnosis klinis kasus DBD. Untuk itu perlu di lakukan sosialisasi, pelatihan dan supervisi serta penyediaan sarana untuk pemeriksaan diagnostik kasus DBD.

This study about reliability of DHF diagnosis in PHC and Cilacap Hospital and determinant of DHF diagnosis in Cilacap District. The study was cross sectional study. This study found that the agreement of clinical diagnosis of dengue cases among the medical doctors in PHC and Cilacap hospital classified as verry good (kappa value 0.82). training, knowledge, attitude and motivation factor of the most were determinant of the agreement of clinical diagnosis of DHF cases. The study recommended to socialize the results of the study,conducting training on clinical diagnosis and condunting supervision regularly."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2012
T30705
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
C. Hirania Wiryasti
"Inventori Kesiapan merupakan disusun oleh Risnawaty (2003) sebagai alat diagnostik yang bertujuan untuk mengukur kesiapan menikah pada individu yang berada dalam tahap pranikah. lnventori tersebut merupakan inventori kesiapan menikah yang pertama kali disusun di Indonesia. Sebagai alat diagnostik yang baru inventori tersebut memiliki beberapa kekurangan. Untuk itu peneliti melakukan modifikasi terhadap Inventori Kesiapan Menikah.
Modifikasi pertama adalah menambahkan teori yang lebih komprehensif dari langkah tersebut. Peneliti menambahkan tiga aspek kesiapan menikah yaitu "Minat dan pemanfaatan waktu Iuang". "Perubahan pada pasangan dan pola hidup" dan “Latar belakang suku bangsa". Dua aspek pertama dijadikan sebagai domain baru dengan nama yang sama. Aspek yang ketiga dijadikan sebagai bagian dari domain “Latar belakang pasangan dan relasi dengan keluarga besar". Modifikasi berikutnya adalah menambahkan 16 item yang mengukur ketiga aspek
yang baru serta mengeliminasi 12 item asli dan memodifikasi 11 item asli pada Inventori Kesiapan Menikah. Modifikasi terakhir adalah mengubah pilihan jawaban. instruksi pengerjaan pernyataan dan data kontrol. Alat hasil modifikasi peneliti disebut dengan Modifikasi lnventori Kesiapan Menikah.
Peneliti kemudian melakukan uji validitas dan reliabilitas terhadap Modifikasi Inventori Kesiapan Menikah. Caranya adalah dengan melakukan pengambilan data terhadap 52 individu yang akan melangsungkan pernikahannya yang pertama kali dalam jangka waktu maksimal 6 bulan mendatang. Validitas yang diuji adalah construct validity. Metode yang digunakan adalah internal consistency yaitu mengkorelasikan skor total tiap domain kesiapan menikah dengan skor total kesiapan menikah. Rumus yang digunakan adalah product-moment Pearson.
Reliabilitas yang diuji adalah infernal consistency reliability. Metode yang digunakan adalah koefisien alpha Cronbach. Pengolahan data dilakukan dengan program komputer SPSS 11.O.
Hasil yang diperoleh adalah Modifikasi lnvemori Kesiapan Menikah merupakan alat diagnoslik yang bertujuan untuk mengukur ringkat kesiapan menikah individu. Waktu yang diperlukan untuk mengerjakannya kurang lebih 30 menit. Inventori ini lerdiri dari 8 domain, yaitu "Komunikasi", “Keuangan", “Anak dan Pengasuhan", “Pembagian Peran Suami-Istri", "Latar Belakang Pasangan dan Relasi dengan Keluarga Besar", "Agama", "Minat dan Pemanfaatan Waktu
Luang", “Perubahan pada Pasangan dan Pola Hidup".
Hasil uji validitas menunjukkan bahwa domain “Komunikasi", “Keuangan", “Latar belakang pasangan dan relasi dengan keluarga besar", serta "Minat dan pemanfaatan waktu luang" memiliki validitas yang cukup baik. Domain "Anak dan pengasuhan", “Pembagian peran suami istri", serta "Agama" memiliki validitas yang sedang. Sedangkan domain “Perubahan pada pasangan dan pola hidup" tidak valid. Hasil uji reliabilitas menunjukkan bahwa domain
"Komunikasi", “Anak dan pengasuhan", serta “Minat dan pemanfaatan waktu luang" memiliki reliabilitas yang cukup baik. Namun domain "Keuangan", “Latar belakang pasangan dan relasi dengan keluarga besar", "Agama", serta “Perubahan pada pasangan dan pola hidup" memiliki reliabilitas yang kurang balk. Hasil terakhir adalah ada 19 item yang perlu direvisi atau dieliminasi unruk meningkatkan reliabilitas Modifikasi Inventori Kesiapan Menikah. Secara
keseluruhan domain yang dapat langsung digunakan dalam mengukur kesiapan menikah pada individu adalah "Komunikasi", “Anak dan pengasuhan", serta “Minat dan pemanfaatan waktu Iuang". Domain lainnya masih perlu direvisi dan ditelaah lebih lanjut.
Sebagai saran praktis. Modifikasi lnventori Kesiapan Menikah dapat digunakan oleh individu dan konselor pernikahan unnuk mengetahui tingkat kesiapan menikah dan aspek-aspek kesiapan menikah yang masih perlu dikembangkan. Untuk penelitian selanjutnya, disarankan agar melakukan perbaikan alat dan menggunakan metodologi penelitian yang lebih rinci."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2004
T37848
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Pambayun Fitriawan Pideksa
"Pada kapal dengan jenis High Speed Craft yang mampu melaju sampai 25 knots, tingkat reliabilitas sangat diperhitungkan. Dengan tingkat kecepatan tinggi maka dibutuhkan pula tingkat reliabilitas dan unjuk kerja kapal yang prima. Pemeliharaan dan pengoperasian kapal dilakukan untuk menjaga reliabilitas kinerja kapal pada armada PT. PTK. Pemeliharaan kapal yang tidak optimal membuat kinerja kapal yang tidak sesuai sehingga sangat berpengaruh dalam pengoperasian kapal. Penelitian ini bertujuan mendapatkan risiko dalam proses pengoperasian dan pemeliharaan kapal PT. PTK di perairan Indonesia Timur. Pemeliharaan kapal yang baik dapat mempengaruhi pengoperasian kapal untuk menjalankan fungsi sebagaimana mestinya. Oleh karena itu analisa berbasis risiko akan dilakukan pada penelitian ini dan diharapkan mendapatkan cara penanganan pemeliharaan dan pengoperasian kapal yang efektif dan efisien.

On the ship type of High Speed Craft are being capable of driving up to 25 knots, the level of reliability must be very calculated. With that high rate of speed, it needs a high excellences level of reliability and performance vessel. Maintenance and operation of the ship is done to maintain the reliability of the performance of vessels in the PT. PTK?s fleet. Maintenance of the ship is not optimal to make the performance of the boat that did not fit so very influential in the operation of the vessel. This study aims to get the risks in the operation and maintenance of PT. PTK?s ships in the eastern Indonesias operating area. Good boat maintenance can affect the operation of the ship to function as it should. Therefore the risk-based analysis will be carried out in this study and is expected to get a way of handling the maintenance and operation of the vessel which is effective and efficiency."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2016
T45532
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9   >>