Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 6 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Abdul Azis
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1980
S16457
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Saleh Masjuhur
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1980
S16477
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Suliyanti
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1990
S17980
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Battersby, Albert
Jakarta: Erlangga, 1976
658.787 BAT gt
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Munir Abdullah
Abstrak :
Sistem informasi material dan spare part yang berjalan saat ini di lingkungan PT. Pupuk Isakandar Muda (Persero) belum mendukung secara efektif keputusan-keputusan manjemen dalam perencanaan dan pengendalian inventory spare part, sehingga keputusan-keputusannya menjadi tidak akurat. Hal ini terbukti dari kenyataan bahwa sering terjadi pembelian barang yang akhirnya tidak terpakai, namun disisi lain sering juga terjadi stock out. Secara formal, perencanaan spare part didasarkan pada jumlah penggunaannya dalam periode yang berlalu dan kebutuhan sesaat, tanpa memperhatikan faktor teknis, ekonomis, dan tanpa melakukan antisipasi kebutuhan dimasa yang akan datang secara sistematis.
Karya akhir ini mengajukan sebuah alternatif model sistem informasi perencanaan dan penegendalian spare part dengan mempertimbangkan semua faktor-faktor yang signifikan dalam manajemen inventory. Model ini diharapkan dapat mengatasi masalah yang dikemukan diatas.
Sistem ini diawali dari keputusan keputusan manajemen puncak yang bersifat strategis, yaitu: kebijakan pemeliharan pabrik, service revel (probability ketersediaan barang), nilai total stock, dan klasifikasi barang menurut manajemen. Selanjutnya, keputusan keputusan strategis ini, dengan dukungan data lapangan (historis dan prediksi), diterjemahkan menjadi standar dan rencana inventory pada tingkat operasional dengan menggunakan model probabilitas. Data historis dan prediksi yang diperlukan adalah: MTBF (mean time between failure), life time, frekuwensi kerusakan, Lead time dan data ekonomis (harga, biaya pengiriman, asuransi, biaya penyimpanan dan pemeliharaan). Rencana inventory ini bersifat jangka pendek dan akan terus berubah dari satu periode ke periode berikutnya.
Untuk tujuan pengendalian, sistem. informasi ini secara berkala atau insidentil menghasilkan laporan laporan penyimpangan antara rencana/standar dengan kejadian nyata (aktual). Penyimpangan-penyimpangan ini diolah sedemikian rupa sehingga menjadi umpan balik untuk memperbaiki mutu perencanaan periode berikutnya. Perlu ditekan disini, bahawa tindakan apa yang harus dimbil oleh manajemen ketika mendapatkan laporan penyimpangan adalah tidak termasuk dalam lingkup tugas akhir ini.
Karya akhir ini membatasi tingkat analisa model sampai dengan rancangan model esensial (essential model) dengan tools data flow diagram (diagram aliran data). Untuk sampai pada rancangan rinci sebagai acuan pemrograman komputer, sistem ini perlu dianalisa lebih mendalam lagi.
Sebagai penutup, karya akhir ini mengajukan beberapa saran yang dirasakan mendesak bagi PT. Pupuk Iskandar Muda (Persero). Dari semua saran tersebut, yang paling pokok adalah peningkatan kesadaran karyawan dan manajemen terhadap pentingnya perencanaan yang didasarkan pada informasi yang akurat sebagai salah satu alat pengendalian manajemen; dalam hal ini adalah manajemen inventory.
1992
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Natalia Meyrna
Abstrak :
Salah satu sumber daya perusahaan yang pada umumnya merupakan aktiva perusahaan yang nilainya cukup besar terhadap total aktiva perusahaan adalah persediaan. Pada perusahaan minyak dalam usahanya melakukan pencarian dan pengembangan sumber minyak, diperlukan adanya persediaan material dan suku cadang yang cukup agar tercapai efisiensi dan efektivitas kegiatan usaha. Oleh karena itu, pengendalian terhadap persediaan, khususnya non-stock item, yang dimiliki perusahaan sangat penting untuk diperhatikan. Tujuan penulisan ini adalah untuk mengetahui bagaimana perencanaan dan pengendalian atas material dan supplies, khususnya yang merupakan non-stock item, pada perusahaan minyak E. Non-stock item pada perusahaan minyak merupakan barang-barang non-kapital yang diadakan perusahaan bukan sebagai persediaan tetapi untuk digunakan langsung. Barang non- kapital ini bisa terdapat dalam perkiraan persediaan apabila belum digunakan atau dapat juga sudah dibebankan sebagai biaya tetapi barang masih ada di gudang perusahaan karena belum habis dipakai. Penelitian pendahuluan dalam bentuk studi literatur ditujukan untuk meningkatkan pemahaman mengenai teori, konsep, metode dan prosedur pengendalian persediaan. Selain itu studi literatur juga ditujukan untuk menetapkan kriteria baku pada saat membandingkan aspek teori dengan praktek. Penelitian lapangan ditujukan untuk mengidentifikasi kegiatan pokok, masalah, dan penerapan yang berhubungan dengan pengelolaan non-stock item. Berdasarkan hasil penelitian penulis, PT. E menggunakan ketentuan dari Pertamina sebagai pedoman dalam melakukan perencanaan pengadaan barang-barang non-kapital, yaitu dengan adanya anggaran pengeluaran. Untuk pengadaan barang bernilai besar maupun kecil, perusahaan sudah melakukan pengendalian pengadaan barang sesuai ketentuan dari Pertamina, sehingga mengurangi kemungkinan penyimpangan dalam hal pembelian barang. Meskipun pada mulanya pengadaan non-stock item itu adalah untuk langsung digunakan dalam operasi, ternyata banyak terdapat barang yang masih ada di gudang dan membebani nilai persediaan material menjadi tinggi karena belum digunakan atau tidak jadi digunakan. Faktor yang sering mengakibatkan menumpuknya barang di gudang perusahaan adalah penundaan kegiatan perusahaan, rusaknya barang, ketidakakuratan pencatatan barang di gudang dan kelebihan pembelian dari kebutuhan. Oleh karena itu, perusahaan sebaiknya melaksanakan pengeboran sumur tidak terlalu menyimpang dari rencana yang telah dibuat, sehingga pengadaan non-stock item tidak terlalu membebani nilai persediaan dan mengurangi penumpukan barang surplus di gudang, pencatatan di gudang diberi ketentuan standar, dan transaksi yang terjadi dimasukkan dalam mutasi sehingga mengurangi kemungkinan kesalahan pemasukan data posisi barang.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1996
S19096
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library