Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ghozy Rafli Hasani
"Facebook Inc. (FB) is a social networking company operating worldwide. This report will discuss the valuation of Facebook Inc. using Abnormal Earnings model. Based on the calculation, the value per share of Facebook Inc. is $131.89. Compared to value per share traded at NASDAQ stock market, the value of Facebook Inc. is overvalued.

Facebook Inc. (FB) adalah perusahaan jejaring sosial yang beroperasi di seluruh dunia. Laporan ini akan membahas valuasi Facebook Inc. menggunakan model Abnormal Earnings. Menurut hasil dari kalkulasi model tersebut, nilai per lembar saham Facebook Inc. adalah sebesar $131,89. Dibandingkan dengan harga per lembar saham yang diperdagangkan di pasar saham NASDAQ, nilai Facebook Inc. terlalu tinggi."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Fujianggres Saiful Bahri
"Bank Indonesia menyatakan bahwa kinerja perbankan Indonesia mampu menunjukkan ketahanamflya terhadap kondisi krisis yang terjadi di Eropa dan Amerika Serikat. Predikat layak investasi yang diperoleh Indonesia dapat menjadi stimulus para investor untuk menempatkan dananya di pasar modal Indonesia. Bank DKI sebagai bank yang sedang mengalami pertumbuhan dan memerlukan dana yang cukup besar untuk ekspansi bisnis dan kreditnya, mulai melirik alternatif penjualan saham perdana di pasar modal. Pada penelitian ini, dilakukan valuasi saham Bank DKI menggunakan Free Cash Flow to Equity Model, Abnormal Earnings Model dan Relative Valuation Model. Pada setiap model yang digunakan, masing-masing dibagi dalam tiga skenario, yaitu skenario normal, skenario pesimis dan skenario optimis.

Bank Indonesia stated that performance of Indonesian banks showed the resistanse toward the economic crisis which happened in Europe and UnitedStates. Investment grade given by rating agency can stimulate investors to place their fund in Indonesia's capital market. As a growing company, Bank DKI need more capital to expand its business. Bank DKI begins to consider the initial public offering (IPO) as a source of its equity capital. This study shows the calculating of Bank DKI's shares value when Bank DKI conducts the IPO. The valuation proses uses Free Cash Flow to Equity Model, Abnormal Eamings Model and Relative Valuation Model. In each valuation model consists of three scenarios, normal scenario, pessimistic scenario, and optimistic scenario."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
T32196
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library