Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Dorman, Michael
New York: Franklin Watts , 1976
629.133 DOR d (1)
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Chryshnanda Dwi Laksana
"Tesis ini adalah tentang corak diskresi dalam proses penyidikan kecelakaan lalu lintas di Polres blambangan. Perhatian utama dalam kajian ini adalah pada tindakan-tindakan penyidik dan penyidik pembantu dalam melakukan tindakan diskresi pada proses penyidikan kecelakaan lalu lintas yang cenderung menjadi korupsi.
Tujuan dalam tesis ini adalah untuk menunjukan bentuk atau corak diskresi kepolisian yang merupakan diskresi birokrasi pada tingkat lokal, yaitu pada polres Blambangan yang cenderung menjadi korupsi corak diskresinya bisa bervariasi antar satu polres dengan polres lainnya dalam menyelesaikan penyidikan kecelakaan lalu lintas .
Masalah penelitian dalam tesis ini adalah Diskresi birokrasi kepolisian dalam proses penyidikan kecelakaan lalu lintas pada tingkat polres yang tercermin pada tingkat kebijaksanaan birokrasi serta pada tingkat individual petugas polisi yang cenderung menjadi korupsi.
Dalam mengkaji tindakan diskresi yang cenderung menjadi korupsi digunakan pendekatan kualitatif dengan metodologi etnografi, yang dilakukan dengan cara pengamatan terlibat , pengamatan dan wawancara dengan pedoman.
Hasil dari penelitian ini ditemukan adanya tindakan-tindakan diskresi yang menyimpang sebagai akibat lemahnya sistem kontrol dan kendali, yang ditunjukan adanya tindakan-tindakan kolusi antara Penyidik dan Penyidik Pembantu dengan pihak tersangka, pihak Kejaksaan atau pihak Pengadilan. Di samping itu juga adanya pemerasan yang dilakukan oleh Penyidik Pembantu terhadap pihak tersangka. Tindakan penyuapan yang dilakukan oleh pihak tersangka kepada Penyidik atau Penyidik Pembantu untuk menagguhkan atau menghentikan perkaranya.
Pertimbangan dilakukannya tindakan diskresi oleh petugas dalam menyelesaikan atau menangani kasus kecelakaan lalu lintas, di samping kebijaksanaan Penyidik atau Penyidik Pembantu juga dipengaruhi beberapa faktor antara lain karena tuntutan dari pihak korban pada umumnya adalah tuntutan ganti rugi atau santunan dari pihak tersangka dan adanya kewajiban untuk memenuhi kebutuhan pribadi atau organisasi. Tindakan tersebut bukan semata-mata kesalahan oknum Penyidik atau Penyidik Pembantu tetapi juga dari faktor kebijaksanaan dalam organisasi yang menjadikan diskresi sebagai upaya untuk mencari keuntungan untuk pribadi atau organisasi.
Tindakan diskresi yang menyimpang sebagai akibat lemahnya sistem kontrol dan kendali,kurangnya dukungan anggaran untuk operasional, adanya tuntutan atau kewajiban yang harus dipenuhi baik untuk pribadi atau dalam unit di samping itu juga kurangnya gaji petugas kepolisian."
2001
T1417
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Darius Agung Prata
"Tesis ini membahas tentang evaluasi kegiatan investigasi kecelakaan yang dilakukan di PT. HPU pada tahun 2018. Jenis penelitian termasuk penelitian kualitatif dengan pendekatan phenomology. Tujuan dari penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui hasil implementasi metode investigasi dua level yang digunakan semenjak tahun 2015. Dari hasil penelitian diketahui bahwa secara teoritis, metode investigasi yang diterapkan masih masuk ke dalam metode investigasi yang sesuai berdasarkan karakteristik sistem pada industri tambang. Dalam proses investigasi insiden terlihat bahwa kegiatan investigasi belum berjalan sesuai dengan tujuan implementasi investigasi kecelakaan dua level. Investigator masih belum begitu sempurna dalam memahami penggunaan metode investigasi level dua akibat pengaruh dari metode investigasi level pertama yang sudah sangat dikuasai. Dan pada komponen output, terlihat bahwa metode investigasi level dua mampu secara lebih baik menghasilkan laporan yang dapat menggambarkan faktor penyebab kecelakaan secara lebih lengkap dibandingkan metode level pertama. Dalam pelaksanaan kegiatan investigasi, metode level kedua masih memerlukan adanya panduan yang lebih jelas bagi investigator untuk memudahkan dalam penggunaannya. Perlu juga dilakukan peningkatan pengetahuan bagi investigator untuk lebih memahami model yang melandasi metode investigasi yang digunakan.

This thesis discusses the evaluation of accident investigation activities conducted at PT. HPU in 2018. The type of the research is qualitative research with phenomology approach. The purpose of this research is to describe the result of the implementation of two-level investigation method used since 2015 in PT. HPU, with interview and document observation as a research tools. From the results of the research it is known that based on theoretically, the investigation methods applied still suitable with appropriate investigation method characteristics of the mining industry system. In the investigation process, it is showing that the investigation activities have not been run in accordance with the purpose of the implementation of two-level accident investigation. There is lack of understanding about how to apply the second-level investigation methods by investigator due to the influence of the already highly-trained first-level investigation methods in the past. On the output component, it is showing that the second-level investigation methods are able to better generate reports that can be illustrate the accident causal factors more comprehensive than the first level methods. In the investigation process, the second level methods still requires a guidance about how the methods should be implementing in the investigation activities. It is also necessary if an investigator having better understanding about the underlying model as a basic model framework for the investigation methods.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2018
T50079
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library