Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Vini Paramita Afriadi
Abstrak :
Sirsak merupakan salah satu tanaman yang dikenal memiliki sitotoksisitas yang baik dan berpotensi sebagai antikanker. Suatu senyawa dalam tanaman sirsak merupakan senyawa bioaktif yang bertanggung jawab atas sitotoksisitas tanaman ini. Senyawa bioaktif adalah annonaceous acetogenin yang akan digunakan sebagai obat. Asetogenin digunakan sebagai obat sesuai dengan dosisnya dalam tubuh sehingga tidak mengakibatkan efek samping terhadap pengguna.Mikrosfer kitosan dengan penaut silang dibuat agar dapat melepaskan senyawa asetogenin secara terkendali pada sistem pencernaan. Simulasi profil pelepasan dilakukan dengan buffer pH: 1,2; 6,8; 7,4; 1,2 penambahan enzim α-amilase; 6,8 penambahan enzim β-glukosidase; dan 7,4 penambahan enzim α-amilase. Penentuan efisiensi enkapsulasi ekstrak asetogenin dan profil pelepasannya dari mikrosfer kitosan-TPP dilakukan dengan metode penentuan kandungan total lakton menggunakan spektrofotometri sinar tampak.Hasilnya keberadaan enzim dalam larutan untuk pengamatan profil pelepasan menunjukkan peningkatan jumlah asetogenin yang dilepaskan empat kali lebih besar dibandingkan larutan yang tanpa enzim.
Soursop is a plant that is known to have good cytotoxicity and potential as anticancer. A compound in soursop plant bioactive compounds that are responsible for the cytotoxicity of this plant. Annonaceous acetogenin bioactive compounds is to be used as medicine. Asetogenin used as a medicine in accordance with the dose in the body so it does not cause side effects on patients. Chitosan microspheres and cross-linker were made in order to release acetogenin controlled substance in the digestive system. Simulations performed with buffer release profiles pH: 1,2: 6,8; 7,4; 1,2 addition of enzyme α-amilase; 6,8 addition of enzyme β-glukosidase; and 7,4 addition of enzyme α-amilase. Determination of encapsulation efficienty acetogenin extract and release profile of chitosan-TPP microspheres made by the method of determination of total lactones content using spectrophotometry uv-vis. The presence of enzymes in solution to release profile observations show an increase in the number acetogenin released four times larger than that without the enzyme solution.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013
S47192
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhamad Syaugi
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan senyawa spesifik Annonaceous acetogenin dari hasil isolasi menggunakan kolom terbuka dan isolasi HPLC dan dapat mengidentifikasinya menggunakan alat berupa HPLC dan LCMS. Annonaceous acetogenin merupakan senyawa aktif yang terdapat di dalam daun Annona muricata. Senyawa ini telah diteliti tebukti bersifat antivirus, antibakteri, antitumor, dan antikanker secara spesifik terhadap kanker usus, payudara, paru-paru, pankreas, dan ginjal. Gugus lakton dalam senyawa Acetogenin akan menjadi gugus penting dari percobaan ini karena sifatnya yang terkonjugasi sehingga memungkinkan sinar UV untuk masuk ke dalam gugus tersebut. Percobaan akan dilakukan dengan membuat isolasi senyawa Annonaceous acetogenin yang spesifik menggunakan kolom kromatografi dengan pelarut propanol dan aseton, hasil isolasi menggunakan aseton digunakan sebagai pembanding. Hasil isolasi dari Kromatografi kolom terbuka di isolasi lagi menggunakan HPLC reversed phase dengan kondisi yang dicocokan dengan jurnal acuan (Yang et al, 2010). Kemudian mengidentifikasi senyawa tersebut menggunakan HPLC untuk mendapatkan waktu retensi dan peak yang dicocokan dengan jurnal acuan (Yang et al, 2010). dan LCMS untuk mendapatkan berat molekul isolat. Dari hasil isolasi dilakukan analisa kuantitatif menggunakan spektroskopi UV-Vis dengan menggunakan panjang gelombang maksimum dari jurnal acuan (Kim et al. 1998), kemudian membuat kurva antara konsentrasi terhadap absorbsitivitas. ...... The objective of this research is to get a specific compund of Annonaceous acetogenin with isolation using open column chromatography and HPLC isolation and identified it using HPLC and LCMS. Annonaceous acetogenin are bioactive compound which are contained in Annona muricata leaves. This compound has been investigated and proven to act as antivirus, antibancteria, antitumor, and anticancer specifically to colon, breast, lung, pancreatic, and kidney breast. Lactone in Annonaceous acetogenin is an important group because its conjugated property toward UV light and Kedde Reagent. This research will began with an isolation from Annonaceous acetogenin with open column chromatography using propanol and aseton as eluent. The results from open column chromatography is isolated again using HPLC Reversed phase with the condition matched with references (Yang et al. 2010). Then the isolate is identified using HPLC and LCMS to get the retention time and its molecular weight. After isolation and identification, we use the isolate to determine the quantitative analysis using maximum lengthwave from reference (Kim et al. 1998), then make the concentration versus absorbtivity curve.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013
S45970
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Monica Wijaya
Abstrak :
Senyawa bioaktif yang berasal dari tanaman sirsak atau Annona muricata telah lama diteliti dan terbukti bersifat antikanker, selain itu juga bersifat antiparasit, insektisida, anticacing, antibakteri, dan antivirus. Senyawa bioaktif, yang diekstrak dari daun sirsak, bernama annonaceous acetogenin dan telah berhasil dilakukan analisa secara kualitatif. Penelitian bertujuan untuk mendapatkan ekstrak yang kaya akan annonaceous acetogenin melalui maserasi daun sirsak yang sudah kering dengan pelarut etanol 95%, fraksinasi, dan kolom kromatografi. Senyawa annonaceous acetogenin yang terbukti larut dalam fraksi metanol 90% (Fraksi F005) dari tahapan fraksinasi dianalisis dengan LC-MS (Liquid Chromatography-Mass Spectroscopy) dengan adanya senyawa yang berat molekulnya 612 dan BST (Brine Shrimp Lethality Test) dengan nilai LC50 (Lethal Concentration) di bawah 1000 ppm. Dari kolom kromatografi terhadap fraksi F005 didapatkan 12 botol di antara 15 botol yang terbukti mengandung annonaceous acetogenin dari analisis TLC (Thin Layer Chromatography), LCMS, dan BST, dan selanjutnya dianalisis dengan HPLC untuk mengetahui banyaknya campuran senyawa yang terkandung di dalamnya. ......Bioactive compound from soursop plants or Annona muricata has been investigated for a long time and proven to act as an anticancer, furthermore as parasiticidal, insecticidal, antibacterial, and antiviral. This bioactive compound, which is extracted from soursop leaves, is annonaceous acetogenin and suceeded in qualitative analysis. This aim of research is to get a rich content of annonaceous acetogenin by macerate the soursop leaves with ethanol 95%, fractinate, and isolate with column chromatography. Annonaceous acetogenin is proven to be soluble in methanol 90% fraction (Fraction F005) from fractination step which analyzed using LC-MS (Liquid Chromatography-Mass Spectroscopy) with 612 for its molecular weight and BST (Brine Shrimp Lethality Test) with LC50 below 1000 ppm. From column chromatography for fraction F005, it gave 12 bottles among all 15 bottles which are proven to contain annonaceous acetogenin by analyzing them using TLC (Thin Layer Chromatography), LC-MS, and BST, furthermore by HPLC to give knowledge about the mixture of compounds contained in them.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2012
S1216
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Tegar Maulana
Abstrak :
ABSTRAK Senyawa Annonaceous acetogenin (asetogenin) dari daun sirsak telah terbukti memiliki sifat antikanker. Gugus asetogenin terdiri dari berbagai senyawa, salah satunya adalah Annonacin yang banyak terdapat di bagian daun tanaman sirsak. Adapun tujuan dari isolasi ini adalah untuk mendapatkan senyawa annonacin yang dapat digunakan sebagai standar untuk penelitian lebih lanjut. Isolasi annonacin terdiri dari tiga tahap yaitu maserasi, fraksinasi, dan isolasi. Pelarut yang digunakan antara lain etanol, etil asetat, heksana, kloroform, dan air. Hasil isolasi tersebut diuji dengan menggunakan kedde reagent untuk mengetahui ada atau tidaknya gugus lakton serta jumlah konsentrasi lakton yang dikandung. Hasil uji reagen kedde menunjukkan adanya gugus lakton dengan perubahan warna menjadi pink-ungu. Jumlah konsentrasi lakton terkandung dari F4.4 241,86 mg/gr. Sitotoksisitas annonacin diuji menggunakan metode Brine Shrimp Test dengan menghitung LC50. Didapat nilai LC50 sebesar 1,04 ppm. Analisis kualitatif hasil isolasi dilakukan menggunakan HPLC dan LC-MS menghasilkan terdapat senyawa annonacin dari F4.4 dengan berat molekul 597,23.
ABSTRACT Compounds of Annonaceous acetogenin (asetogenin) from soursop leaf has been shown to have anticancer properties. Asetogenin group consists of a variety of compounds, one of which is that many Annonacin located on the leaves of the soursop plants. The purpose of isolation is to get annonacin compounds that can be used as a standard for further research. Isolation of annonacin consists of three phases, namely maceration, fractionation, and isolation. Solvents used include ethanol, ethyl acetate, hexane, chloroform, and water. isolation results were tested using kedde reagent to determine the presence or absence of the lactone group and the number concentration of lactones contained. Kedde reagent test results indicate the presence of the lactone group to change into a pink-purple color. Total concentrations of F4.4 lactone contained 241.86 mg / g. Annonacin cytotoxicity was tested using Brine Shrimp Test method by calculating the LC50. Obtained LC50 values of 1.04 ppm. Qualitative analysis of the results was performed using HPLC isolation and LC-MS produces compounds contained annonacin F4.4 with a molecular weight of 597.23.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
S55081
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library