Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 77 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Harding, James
Malaysia: Taman Sungai Besi Industrial Park, 2011
927.143 HAR p
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Aulia Yolam Riwinda
"Globalisasi dan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi merupakan dua hal yang mendorong interkoneksi di abad 21. Perkembangan teknologi ini mendorong digitalisasi ekonomi, atau yang biasa disebut dengan ekonomi digital. Sejak pertama kali dibahas pada tahun 1990an, ekonomi digital terus berkembang secara praktis, maupun akademis melalui literatur-literatur yang membahasnya. Tulisan ini bertujuan untuk menjawab pertanyaan bagaimana ekonomi digital dilihat dalam ilmu Hubungan Internasional? Dengan menggunakan perspektif ilmu HI, penulis mengkaji literatur-literatur yang membahas ekonomi digital. Penulis berpendapat bahwa ekonomi digital merupakan fenomena hubungan internasional yang  berpengaruh pada pergeseran peran aktor internasional, serta menciptakan dimensi baru dalam tata kelola global.Di era ekonomi digital, muncul aktor-aktor non negara yang memainkan peranan penting, hingga pada titik tertentu bersaing dengan negara dalam mengatur tata kelola. Ekonomi digital juga bersifat multidimensional, karena berdampak pada berbagai sektor. Pertama, memunculkan jenis pasar baru seperti e-commercedi sektor ekonomi. Kedua, mendorong e-government sebagai dampak di sektor politik. Ketiga, memunculkan isu keamanan cyber di sektor keamanan. Terakhir, di sektor pembangunan global, muncul dimensi baru, yakni pertimbangan aspek digital dalam pembangunan berkelanjutan.

.Globalization and the development of information and communication technology are two things which encourage interconnection in the 21stcenturyTechnological developments encourage economic digitalization, or what is commonly referred to as the digital economy. Since it’s first discussed during the 1990s, digital economy has been developing practically, as well as academically through the literatures. This paper aims to answer the following question: how is the digital economy seen in International Relations? Using IR perspective, this writing examines some of the literatures about digital economy. Digital economy is an international relations phenomenon which influences the shifting role of international actors, and creates a new dimension in global governance. In this era, the role of non-state actors emerge – to some extent – compete with the state in regulating governance. The digital economy is also multidimensional, as it affects various sectors. First, in the economy sector, it creates new types of markets, such as e-commerce. Second, in the politics, digital transformation enables e-government for the state. Third, in the security sector, it raises concern towards cybersecurity. Fourth, in the global development sector, a new dimension emerges, namely the consideration of digital aspects in sustainable development."
2019
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Ariandy Dena Putra
"ABSTRAK
Tulisan ini membahas mengenai fenomena sistem birokrasi universalis yang berjalan pada sebuah perusahaan. PT Indosat Tbk merupakan perusahaan yang bergerak di bidang telekomunikasi. Hal yang menjadi fokus bahasan pada tulisan ini mengenai sistem birokrasi universalis yang berjalan di dalam PT Indosat Tbk. Konsep untuk melakukan analisa data temuan penulis ialah dengan konsep karakteristik birokrasi menurut Perrow serta konsep kepemimpinan menurut Etzioni. Temuan tulisan ini ialah sistem birokrasi universalis yang berjalan pada suatu perusahaan yang penulis kategorikan sebagai tipe ideal dari birokrasi menurut Perrow. Hal ini disebabkan oleh kemunculan aktor pemimpin sebagai pemegang wewenang yang mampu menerapkan sistem nilai dan kebijakan yang lebih universalis dalam konteks organisasi sebagai birokrasi pada anggota-anggota di dalamnya. Pada tulisan-tulisan sebelumnya, lebih memposisikan sebuah birokrasi di dalam perusahaan sebagai faktor penting dalam melihat dan menentukan berjalan dan produktivitas perusahaan, tetapi tidak melihat adanya peran pemimpin di dalamnya. Poin penting tulisan ini adalah peran aktor pemimpin yang dapat menciptakan sistem birokrasi universalis di dalam perusahaan.

ABSTRACT
This paper discuss phenomenon about bureaucratic system in organization that apply universalism characteristics, in this case of PT Indosat Tbk. PT Indosat Tbk is a company that provides telecommunication. This paper focus on universal bureaucratic system and leadership in PT Indosat Tbk. Concepts that used in this paper are bureaucratic system characteristics by Perrow and leadership by Etzioni. This paper findings are universalism bureaucracy that applied in the organization wherein author argue that is the ideal type of bureaucracy according to Perrow. This happens due to appearance leadership actor as the authority holder that can implement value system and policy that has universality in the context of organization as bureaucracy for organization?s members. In past studies, bureaucracy and leadership are not considered as one entity that link to each other. This paper core point is about role of leadership which can create bureaucratic system with universalism characteristics in the organization."
2016
MK-PDF
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Alvin Julian Rahmat
"ABSTRAK

Pemeliharaan merupakan suatu proses yang dilakukan demi menjaga kehandalan suatu instrumen atau mesin. Pemeliharaan yang baik sekiranya mendorong efektifitas dan produktifitas suatu sistem produksi. Namun seringkali suatu instrumen atau mesin produksi mengalami kegagalan yang tidak dapat di hindari dan terjadi berulang kali. Kegagalan yang terjadi ini juga menimbulkan kerugian yang besar kepada perusahaan. Usaha yang dapat dilakukan untuk menanggulangi kegagalan dan kerugian yang besar adalah dengan memasukkan suatu aset, instrument atau mesin tersbut kedalam daftar Bad Actor (BA). Bad Actor sendiri bertujuan untuk mendata beberapa aset yang seringkali mengalami kegagalan dan berpotensi menimbulkan kerugian yang besar bagi perusahaan, aset tersebut kemudian diprioritaskan dalam proses maintenance yang dilakukan secara keseluruhan. Proses utama dalam penentuan Bad Actor adalah dengan melakukan proses Root Cause Failure Analysis yang dapat menentukan akar permasalahan yang terjadi, sedangkan data kerugian dapat dilihat dari daily report yang mencatat kerugian produksi yang terjadi ketika suatu aset atau mesin produksi tersebut mengalami kegagalan.


ABSTRACT
Maintenance is a process carried out in order to maintain the reliability of an instrument or a machine. Good maintenance should encourage the effectiveness and productivity of a production system, but often an instrument or a machine experience fails that cannot be avoided and occurs repeatedly. This failure also caused a large loss to the company. Efforts that can be made to overcome major failures and losses is to include an asset, instrument or machine into the list of Bad Actors (BA). Bad Actor itself aims to record a number of assets that often fail and potentially cause large losses for the company, these assets are then prioritized in the overall maintenance process. The main process in determining Bad Actor is to do a Root Cause Failure Analysis process that can determine the root of the problem that occurs, while data loss can be seen from a daily report that records production losses that occur when an asset or production machine fails.

 

"
2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Syivie Meiliana
"ABSTRAK
Pendahuluan
Latar Belakang Penulisan
Ciri-ciri umum kesusastraan periode Victoria, perlu disebut bahwa zaman itu adalah zaman prosa. Sehubungan dengan itu, kesusastraan Inggris banyak menghasilkan novelis-novelis besar seperti Charles Dickens, William Makepeace Thackeray, dan Mary Ann Evans yang terkenal dengan nama George Eliot. Pada zaman itu juga muncul seorang novelis muda, Thomas Hardy, yang menurut Marion Davis dalam bukunya berjudul Bloomsbury Guide To Encaish Literature mendominasi periode akhir zaman tersebut.
Thomas Hardy dilahirkan di Upper Buckhamton, dekat Dorchester pada tanggal 2 Juni 1840, meninggal dunia pada tanggal 11 Januari 1928 di Dorchester dalam usia 88 tahun. Thomas Hardy merupakan seorang penulis yang hidup dalam masa peralihan antara abad ke-19 dan abad ke-20.
Hal ini tercermin dalam karya-karyanya yang terus mengikuti perubahan zaman.
"
1997
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fahnia Chairawaty
"Penelitian ini menjelaskan mengenai konflik ekologi politik antara negara versus masyarakat lokal di Ogoni, Nigeria. Konflik ini bermula dari aktivitas eksploitasi minyak dan dampaknya pada degradasi lingkungan di tanah Ogoni. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan desain eksplanatif.
Penelitian ini memfokuskan pada gambaran akan konflik kepentingan diantara dua aktor tersebut, yang terjadi selama kurun waktu tahun 1993-1998, melalui perspektif ekologi politik. Ada kecenderungan, bahwa semua aksi dan strategi yang dilakukan oleh kedua aktor tersebut dalam konflik ekologi politik ini juga diakibatkan dari adanya hubungan yang tidak sejajar (asimetris) antara negara dan masyarakat.
Hasil dari penelitian ini berkesimpulan bahwa ada perbedaan kepentingan yang mendasar antara negara dan masyarakat, terkait dengan kepentingan mereka mengenai sumber daya alam dan lingkungan, yang menyangkut kepentingan ekonomi politik dan ekologi politik.

This research was explain about political-ecological conflict between state and grassroots actors in Ogoni, Nigeria. This conflict was beginning from the oil exploitation activities that caused impacts on environmental degradation in Ogoniland. This research was a qualitative research with explanative design.
By using political ecology perspective, this research was focus on the illustration about conflict of interest between state and grassroots actors in Ogoni, during 1993-1998. There also a tendency, that all the action and strategy which done by these two actors in environmental conflict, was the impact of unequal (asymmetric) relations between state and society.
The result of the research concluded that there are different basic interests between state and society about natural recourses and environmental, that related to economy politic and ecology politic."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2009
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Santi Sri Handayani
"Tesis ini membahas tentang implementasi perlindungan hukum terhadap hak-hak konsumen dalam memperoleh pelayanan air minum di PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor. Dalam pelayanan air minum, PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor memproduksi dan mendistribusikan air minum serta menyediakan pelayanan jasa, oleh karena itu PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor sebagai pelaku usaha memiliki kewajiban untuk memenuhi hak-hak konsumen pengguna air minum dan memiliki tanggung jawab untuk memberikan perlindungan hukum terhadap hak-hak konsumen yang dirugikan berdasarkan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen. Penelitian ini menggunakan metode normatif.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor sebagai pelaku usaha telah memiliki peraturan daerah yang telah mengakomodir pemenuhan hak-hak konsumen air minum dan disarankan dalam peraturan daerah tersebut perlu disempurnakan dengan menambahkan ketentuan mengenai tanggung jawab produk.

The focus of this study is implementation of legal protection of consumer rights in drinking water service of PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor. In drinking water services, PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor produce and distribute the drinking water and also provide other services, so that, PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor as business actor has obligations to fulfill the consumer rights and responsibility to give legal protection to the rights of injured consumers based on Law Number 8 of 1999 concerning Consumer Protection. This study used normative method.
Result of this study is PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor as business actor have has the local regulation that accommodate the consumer rights and this study give suggestion that the local regulation need to enhaced by adding about product liability.
"
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2009
T26664
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Mohammad Fatturachman Hakim
"Stanislavski hadir dengan pemahaman bahwa aktor harus dibebaskan untuk mencapai sebuah karakter yang otentik. Seorang aktor sering terjebak pada suatu metode pendalaman karakter yang membuatnya menjadi "boneka" bagi penonton, naskah, atau sutradara, secara sadar ataupun tidak. Jean-Paul Sartre dihadirkan untuk lebih memahami serta memperkuat pemikiran Stanislavski. Imajinasi, kesadaran, bad faith, dan intersubjektifitas adalah teori yang digunakan untuk memberikan pemahaman secara mendalam pada pemikiran Stanislavski. Skripsi ini dibuat untuk menjelaskan dan membuktikan bahwa seorang aktor tetap memiliki pilihan dan bisa menjadi subjek otonom dengan metode "The System".

Stanislavski comes with a comprehension that an actor must be freed to reach an authentic character. Actor often get stuck with some character building method which make him became a "puppet" to the audience, script, or the director, consciously or not. Jean-Paul Sartre presented in order to explain the Stanislavski"s thought. Imagination, consciousness, bad faith, and intersubjectivity is some of Sartre"s theory that used to give a profound knowledge to the Stanislavski"s thought. This undergraduate thesis made to explain and prove that an actor still have his choice and can become an autonomous subject with "The System" method."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2014
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fariz Rifqi Ihsan
"Banyak pembangunan kota-kota baru yang dibangun oleh perusahaan swasta di Indonesia. Pembangunan kota baru ini melalui transfer teknologi dari luar negeri
yang menggunakan konsep komunitas tergerbang. Demikian pula dengan Alam Sutera sebagai permukiman komunitas tergerbang yang memiliki insfrastuktur yang lengkap dan memiliki tingkat penjualan yang tinggi. Kehadiran Komunitas tergerbang alam sutra ini berdampingan dengan keberadaan kampung di kawasan sekitarnya dikarenakan adanya proses pembebasan lahan yang dilakukan oleh
pengembang yang mengakusisi lahan kampung. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui implikasi kehadiran perumahan tergerbang Alam Sutera bagi
kawasan kampung di sekitarnya.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif melalui pendekatan studi kasus. Penleitian ini juga menggunakan prinsip Actor-network theory. Penelitian ini berada pada wilyah studi di Kampung Kandang Sapi dan Kampung Dongkal, Kelurahan Pakualam, Kota Tangerang Selatan yang berada di sekitar komunitas
tergerbang Alam Sutera.
Penelitian ini menemukan kehadiran komunitas tergerbang Alam Sutera yang memiliki tembok dan gerbang yang berupa pos penjagaan menggangu kehidupan warga kampung di sekitarnya. Selain itu, adanya fasilitas umum dan fasilitas sosial pada perumahan tergerbang dapat meningkatkan hubungan dengan kampung. Dengan menggunakan pendekatan Actor-network theory ditemukan
berbagai macam aktor baik manusia dan non manusia terlibat dalam relasi komunitas tergerbang dan kampung yang berada di sekitarnya. Sehingga kedepannya dalam membangun perumahan khususnya komunitas tergerbang
perlu adanya aturan untuk melihat kembali lokalitas pada kawasan perkotaan khususnya perkampungan di sekitarnya.

Many new urban development settlements built by private Companies in Indonesia. The development of this new cities is using gated community concept through technology transfer from foreign. Similarly, Alam sutera as gated community of settlement has complete infrastructure and higher selling level. The presence of this alam sutera rsquo;s gated community is adjacent to the existance Kampong in its surround because of the land acquisition process carry out by the developers who acquired by kampong land. The purpose of this research is to find the implication of alam sutera rsquo;s gated community for the Kampong in the surrounding area.
This research uses qualitative method through case study approach. The research also uses the principle of Actor-network theory. This research is located in the study area in the village of Kandang sapi and Dongkal, Pakualam District, South Tangerang City which is located around Alam sutra lsquo;s gated community.This research was found the presence of Alam Sutera rsquo;s gated community which have walls and gates, there built guard posts which disrupt the life of the local people. In addition, the existence of public and social facilities at gated may improve the interconnection with kampong in its surround. By using the Actor-network theory approach found various actors both human and non human involved in the relation to gated community and Kampong. Then in building residance for the future, particularly the gated community needed a regulation to consider the locality in urban areas, particularly Kampong. Many new urban development settlements built by private Companies in Indonesia. The development of this new cities is using gated community concept through technology transfer from foreign. Similarly, Alam sutera as gated community of settlement has complete infrastructure and higher selling level. The presence of this alam sutera rsquo s gated community is adjacent to the existance Kampong in its surround because of the land acquisition process carry out by the developers who acquired by kampong land. The purpose of this research is to find the implication of alam sutera rsquo s gated community for the Kampong in the surrounding area.This research uses qualitative method through case study approach. The research also uses the principle of Actor network theory. This research is located in the study area in beetwen kampong of Kandang sapi and Dongkal, Pakualam District, South Tangerang City which is located around Alam sutra lsquo s gated community.
This research was found the presence of Alam Sutera rsquo s gated community which have walls and gates, there built guard posts which disrupt the life of the local people. In addition, the existence of public and social facilities at gated may improve the interconnection with kampong in its surround. By using the Actor network theory approach found various actors both human and non human involved in the relation to gated community and Kampong. Then in building residance for the future, particularly the gated community needed a regulation to consider the locality in urban areas, particularly Kampong.
"
Depok: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2017
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8   >>