Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Rethina Pramstuti
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1988
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Arie Kurnia Prawira
"Homoseksualitas telah dianggap sebagai masalah yang sangat kontroversial di Indonesia. Namun, Glee, sebuah serial TV Amerika yang memiliki konten LGBT yang kuat dan disutradarai oleh seorang showrunner homoseksual bernama Ryan Murphy, ditayangkan di stasiun TV Indonesia yaitu RCTI dan GlobalTV dari 2010 hingga 2011 dan kembali ditayangkan di 2015 dan diterima dengan baik oleh penonton Indonesia. Survei daring dan wawancara mendalam dilakukan untuk mengungkap persepsi penonton Indonesia tentang Glee. Menggunakan konsep respon audiens oleh Stuart Hall, penelitian ini menemukan bahwa meskipun para responden menikmati tontonan serial ini, Glee diterima dengan baik di Indonesia karena unsur-unsur musikal dan dramatisnya menutupi konten LGBT-nya yang kuat.

Homosexuality has been considered a highly controversial issue in Indonesia. However, Glee, an American series which has strong queer content and directed by an openly homosexual showrunner Ryan Murphy, was aired on Indonesian TV stations namely RCTI and GlobalTV from 2010 to 2011 and again in 2015 and well-received by Indonesian audience. Online survey and in-depth interviews were conducted to unravel Indonesian audience perception of Glee. Using Stuart Halls concept of audience response, this research found that although the respondents enjoyed watching the series, Glee is well-received in Indonesia because its musical and dramatic elements overshadow its strong queer contents."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2019
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Ayu Octavia Anantaputri
"Indonesia adalah negara yang mengakui kepercayaan agama, seperti Islam, Kristen, Hindu, dan Budha. Namun, populasi yang dominan adalah umat Muslim; dengan demikian, norma sosial yang berlaku kurang lebih mencerminkan kepercayaan mayoritas. Budaya asing, khususnya budaya barat, sering dianggap tidak pantas dan tidak sesuai dengan budaya Indonesia. Salah satu contoh terbaru adalah lagu "God is a Woman," yang menyampaikan pesan pemberdayaan perempuan. Lagu tersebut dianggap kontroversial karena membawa nama Tuhan dan menyamakannya dengan sifat manusia, termasuk memiliki jenis kelamin. Selain itu, lagu ini berisi konten yang eksplisit secara seksual yang dianggap tabu. Meskipun ada banyak tantangan agar lagu ini dapat diterima di masyarakat, lagu ini masih banyak beredar di kalangan generasi muda di Indonesia. Menurut teori respon audiens Stuart Hall, ada tiga jenis audiensi yang menerima, menolak, atau menegosiasikan sebuah karya. Dalam penelitian ini, akan dibahas bagaimana pemuda Indonesia menegosiasikan lagu yang sebenarnya kontroversial tetapi tetap menjadi favorit mereka.

Indonesia is a country that recognizes religious beliefs, including Islam, Christianity, Hinduism and Buddhism. However, the dominant population is Muslims; thus, the prevailing social norms more or less reflect the majority‟s belief. Foreign cultures, especially western culture, are often considered to be inappropriate and not in accordance with Indonesian culture. One of the most recent examples is the song "God is a Woman," which conveys the message of female empowerment. The song was considered controversial because it brought the name of God and equated it with human traits, which include having a gender. In addition, this song contains sexually explicit content that is considered taboo. Although there are many challenges for this song to be accepted in the community, surprisingly, it is still widely circulating within the younger generation in Indonesia. According to Stuart Hall's reception theory, there are three types of audiences who accept, reject, or negotiate a work. In this research, we will discuss how Indonesian youth negotiate songs that are actually controversial but remain their favourite."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2019
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library