Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ibrahim Matin
"Energi pada bangunan memiliki kebutuhan energi yang sangat besar, yang berarti untuk memenuhi energi tersebut diperlukan sumber daya yang besar. Dengan demikian penghematan energi pada bangunan akan menurunkan dampak terhadap lingkungan juga. Membuat bangunan hijau atau bangunan berkinerja tinggi menjadi salah satu langkah yang tepat untuk menurunkan kebutuhan energi pada bangunan. Melakukan pengamatan lingkungan sekitar merupakan hal yang penting dalam merancang sebuah bangunan hijau. Dalam pengamatan tersebut hal-hal yang perlu diperhatikan adalah temperatur, kelembaban, radiasi matahari, keadaan bangunan sekitar, keadaan langit,dan banyak lagi. Hal-hal tersebut akan sangat berguna untuk menentukan rancangan bangunan berkinerja tinggi. Tahap selanjutnya yang perlu dilalu dalam mendesain bangunan hijau adalah tahap pembuatan konsep bangunan, sehingga dapat terlihat bentuk bangunan tersebut. Dengan adanya bentuk bangunan sudah dapat dilakukan penentuan material pada selimut bangunan ataupun hal-hal berpengaruh lainnya untuk menurunkan kebutuhan energi. Selanjutnya akan dicari hal yang paling mempengaruhi penurunan energi pada bangunan dengan menggunakan metode Taguchi. Pada akhirnya akan didapatkan pengoptimalan energi tertinggi dari hasil penggunaan metode Taguchi tersebut.

Energy in a building requires a considerable amount of energy which is fulfilled by great resource. Thus, energy saving in building will also reduce the environmental impact. Creating green building or high-utilization building is one of proper solution to reduce energy needed in building. Observation about surrounding environment is significant while designing green building. Things to be concerned while doing observation are temperature, humidity, sunlight radiation, surrounding building condition, sky condition and others. Those abovementioned are also useful for consideration of high-utilization building design. The next stage for designing green building is concept generation of the building to determine the material needed or other particular things that reduce energy needed. The most influencing factor for reducing energy in building will be found by Taguchi method. Finally, the most optimized energy solution can be obtained by Taguchi Method."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2016
S64338
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jojok Widodo Soetjipto
"Pemeliharaan gedung sangat diperlukan untuk operasional gedung tersebut dalam rangka menjaga keandalan dan kinerja bangunan agar sesuai dengan umur ekonominya. Banyak bangunan gedung yang pemeliharaannya sangat buruk dari segi teknis, administratif, maupun ketersediaan anggarannya sehingga diperlukan model perancangan pemeliharaan yang tepat sesuai kebutuhan operasional bangunan tersebut. Disisi lain perkembangan teknologi informasi digital semakin cepat dan luas penggunaannya. Salah satunya adalah Building Information Modeling (BIM) yang seluruh proses aktivitasnya bekerja secara kolaboratif dan integratif. Oleh karena itu, rancangan model ini bertujuan untuk menyusun model perancangan pemeliharaan bangunan gedung yang tepat menggunakan BIM. Metode yang digunakan adalah menerapkan standar pemeliharaan bangunan gedung di Indonesia (Permen PU No. 24/PRT/M/2008) pada aplikasi pendukung BIM yaitu Autodesk Revit (untuk memvisualisasi gedung 3D) dan Autodesk BIM 360 Ops (untuk menajemen pemeliharaan). Sebagai studi kasus adalah Perancangan Pengelolaan Pemeliharaan Stasiun Walini yang merupakan salah satu stasiun kereta cepat Jakarta – Bandung dengan komponen bangunan yang sangat moderen, komplek, dan rumit. Model perancangan pemeliharaan dilakukan melalui tahapan: (i) pemodelan bangunan menggunakan Autodesk Revit berdasarkan shop drawing dalam bentuk 3D dan dapat diaplikasikan untuk kebutuhan 4D dan 5D; (ii) mengekspor hasil Autodesk Revit ke aplikasi Autodesk BIM 360 Ops karena aplikasi ini memiliki kemampuan menyimpan database semua kegiatan operasi dan pemeliharaan gedung; dan (iii) melakukan simulasi perancangan pemeliharaan menggunakan aplikasi Autodesk BIM 360 Ops. Hasil rancangan model ini menunjukkan bahwa dengan teknologi BIM dapat dijadikan model perancangan pemeliharaan yang sangat detail, akurat, efektif, efisien, dan terintegrasi."
Bandung: Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, 2023
728 JUPKIM 18:1 (2023)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library