Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Aurora Maria Sarah
Abstrak :
Donald Trump was elected into US presidential office in November 2016 and his protective approach on international economics blatantly differs with actions taken by politicians before him. Those policies and sentiments are always expressed via his twitter account and received various responses from citizens and governments alike. This research aimed to find out if the US diplomatic hostility towards its partners on social media will have a direct impact on their bilateral trade flows because of diplomatic retaliation. Using monthly import and export data between the US and 10 major trading partners from June 2015 until March 2018, their respective Economic Policy Uncertainty EPU Index, and tweets analysed with VADER sentiment analysis, we estimate an ARDL model of Trump rsquo s twitter sentiments and its effect on trade. We found out that tweets and trade are not causally linked, yet in most cases they are cointegrated in the short and long run. Through ARDL, we can infer that tweets took around 4 months to take effect and they are only significant in several countries.
Donald Trump terpilih menjadi Presiden Amerika Serikat di bulan November 2016 dan kebijakannya yang protektif sangat berbeda dengan politisi-politisi sebelumnya. Kebijakan dan opini Trump selalu diutarakan melalui akun Twitternya dan mendapat berbagai tanggapan baik dari masyarakat maupun negara lain. Penelitian ini bertujuan untuk mencari tahu apabila ketegangan diplomatis akibat perilakunya di media social akan memiliki efek langsung pada perdagangan bilateral sebagai konsekuensi dari balasan diplomatic. Dengan menggunakan data bulanan impor dan ekspor antara AS dan 10 partner dagang dari Juni 2015 sampai Maret 2018, data Indeks Ketidakpastian Kebijakan Ekonomi EPU dari negara-negara tersebut dan twitnya yang dianalisa dengan metode analisa sentiment VADER, kami mengestimasi model ARDL untuk nilai sentiment twit Trump dan efeknya pada perdagangan. Melalui ARDL, ditemukan bahwa twit membutuhkan sekitar 4 bulan untuk memengaruhi arus perdagangan dan bahwa twit merupakan variabel yang signifikan hanya untuk beberapa negara tertentu.
Depok: Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hidayatur Rahman Handoko
Abstrak :
Penanaman modal asing (FDI) adalah salah satu faktor kunci untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di negara berkembang, seperti Indonesia. Ada banyak faktor yang mempengaruhi FDI masuk, seperti variabel makroekonomi suatu negara, karena variable makroekonomi memberikan gambaran besar tentang suatu negara bagi investor asing. Penelitian ini menganalisis apa saja variabel makroekonomi yang mempengaruhi FDI masuk di Indonesia menggunakan data kuartalan dari tahun 1990 hingga 2017. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode estimasi Auto Regressive Distributed Lag (ARDL), karena sifat stasioner dari data. Hasil dari studi ini menunjukkan bahwa peningkatan PDB sektor sekunder memiliki pengaruh negatif terhadap aliran FDI, sementara peningkatan PDB sektor tersier memiliki pengaruh positif terhadap aliran FDI. ......Foreign direct investment (FDI) is one of the key factors to boost economic growth in developing country, such as Indonesia. There are many factors that influence inward FDI, such as macroeconomic variables of a country, as it give the big picture of the country for foreign investors. This study analyzes what are the important macroeconomic variables influencing inward FDI, using a quarterly data from 1990 until 2017. The method that is employed in this study is Auto Regressive Distributed Lag (ARDL) estimation method, because of the stationary nature of the data. The result shows that an increase in GDP of secondary sector has a negative influence towards FDI inflow, while an increase GDP of tertiary sector has a positive influence towards FDI inflow.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muh. Azis Muslim
Abstrak :
ABSTRAK Bagi Indonesia, Singapura telah lama dikenal sebagai negara perantara (intermediary) perdagangan untuk ekspor maupun impor. Secara umum sunk cost entry to export merupakan pertimbangan untuk masuk ke pasar ekspor, namun dalam kondisi terdapatnya perantara perdagangan apakah sunk cost entry to export tidak menjadi pertimbangan untuk masuk ke pasar ekspor? Untuk mengetahui hal tersebut dilakukan penelitian dengan tujuan untuk menguji apakah sunk cost entry berpengaruh atau tidak untuk ekspor Indonesia ke Singapura. Model penelitian menggunakan model histerisis Baldwin-Krugman dengan pertimbangan penggunaan data aggregate dan lonjakan nilai tukar. Metode yang digunakan adalah perubahan koefisien pada saat structural break sedangkan nilainya diestimasi dengan model regresi Autoregressive Distributed Lag (ARDL). Hasil penelitian menunjukkan bahwa sunk cost entry tidak memengaruhi ekspor Indonesia ke Singapura atau dengan kata lain tidak menjadi pertimbangan memasuki pasar ekspor Singapura. Temuan tersebut bermanfaat bagi eksportir dengan modal terbatas untuk menggunakan Singapura sebagai intermediary. Pemerintah sebagai fasilitator dapat menyarankan kepada eksportir pemula terutama eksportir dengan modal terbatas untuk menjadikan Singapura sebagai perantara dalam perdagangan.
Jakarta: Sekretariat badan Pengkajian dan Pengembangan Kebijakan Perdagangan Kementerian Perdagangan, RI, 2017
332 BILPDG 11:1 (2017)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Devi Indriani
Abstrak :
Pariwisata telah menjadi sektor penting dalam perekonomian selama beberapa dekade terakhir, namun dampak pariwisata terhadap pertumbuhan ekonomi masih diperdebatkan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meneliti hubungan jangka panjang antara pariwisata dan pertumbuhan ekonomi di negara-negara ASEAN serta hubungan sebab akibat di antara keduanya. Penelitian ini menggunakan panel Autoregressive Distributed Lag (panel ARDL) dan data dari World Tourism Organization dan World Development Indicator. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pariwisata memiliki dampak yang signifikan dan positif terhadap pertumbuhan ekonomi dalam jangka panjang. Selain itu, hasil penelitian juga menunjukkan bahwa terdapat kausalitas dua arah antara pariwisata inbound dan pertumbuhan ekonomi. ......Tourism has become an important sector in the economy over recent decades, but the impact of tourism on economic growth is still debated. The purpose of this paper is to investigates the long-run relationship between tourism and economic growth in ASEAN countries as well as the causal linkages between them. This study uses panel Autoregressive Distributed Lag (panel ARDL) and data from the World Tourism Organization and the World Development Indicator. The results suggest that tourism has significant and positive impact on economic growth in the long run, supporting the tourism-led growth hypothesis. Furthermore, the results also indicate that there is bidirectional causality between inbound tourism and economic growth.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library