Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fathania Nazmi Lulu Alam
"Tuntutan kecepatan dalam penyajian berita di media online berpengaruh kepada penyajian beritanya. Objektivitas sebagai prinsip jurnalisme seringkali diabaikan. Berita lingkungan juga seringkali tidak memperhatikan objektivitasnya. Nilai-nilai objektivitas seringkali dilanggar. Padahal berita lingkungan yang baik adalah yang jelas dan lengkap dalam pemaparannya. Polusi udara sebagai salah satu masalah lingkungan yang serius di Indonesia yang perlu dimaksimalkan peran media massa (online) untuk meningkatkan kesadaran akan lingkungan. Skripsi ini membahas tentang kecenderungan objektivitas berita lingkungan polusi udara Jakarta dalam portal berita Detik.com. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dan metode analisis isi. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui kecenderungan penyajian objektivitas berita lingkungan di Detik.com Hasil penelitiannya yaitu berita lingkungan yang disajikan di Detik.com belum sepenuhnya memenuhi prinsip objektivitas. Namun untuk kriteria kelengkapan berita cenderung rendah. Peliputan beritanya juga cenderung satu sisi saja. Dampak dan solusi dari permasalahan lingkungan polusi udara tidak disajikan secara luas dan global, cenderung dalam bidang kesehatan saja. Sedangkan penyajian foto sebagai pelengkap berita di Detik.com cenderung menampilkan foto apa adanya atau normal view.

Speed ​​demands in presenting news on online media are affecting the presentation of the news. Objectivity as a principle of journalism is often ignored. Environmental news also often does not pay attention to its objectivity. The values ​​of objectivity are often being violated. A good environmental news is having clear and complete context on presenting the information. Air pollution as one of the serious environmental problems in Indonesia needs to be exposed with the role of mass media (online media) to increase environmental awareness. This thesis discusses the tendency of environmental news objectivity about Jakarta air pollution in online news media Detik.com. This research uses quantitative research and content analysis methods. The purpose of this study is to determine the tendency of environmental news objectivity presentation at Detik.com. The results of this research is environmental news that presented in Detik.com has not reached the objectivity principle. Showed by the completeness criteria for news that tend to be low. The balance aspect is also low as seen from the news coverage that tends to be one sided. Impacts and solutions to environmental problems of air pollution are not presented widely and globally, inclined in the health sector only. Meanwhile, the presented photos as the news complement in Detik.com tends to disclose the photo as it is or normal view."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Auzi Amazia Domasti
"ABSTRAK
Isu lingkungan menjadi topik penting bagi masyarakat karena kehidupan masyarakat sendiri bergantung pada lingkungannya. Jurnalisme lingkungan yang membawa berita bencana, penting untuk disajikan secara informatif dan bertujuan untuk menanggulagi maupun menyelesaikan permasalahan yang ada. Penelitian di kedua jurnal yang membahas berita bencana kabut asap di surat kabar Riau Pos dan berita semburan lumpur Sidoarjo di surat kabar Jawa Pos telah membahas aspek jurnalisme lingkungan yang cukup lengkap. Namun, kedua penelitian menemukan masing-masing surat kabar harian belum secara komprehensif membahas aspek jurnalisme yang mengusut penyebab utama masalah dan bagaimana mengatasinya. Persamaan dari kedua penelitian terlihat dari pembahasan aspek jurnalisme melalui metode analisis teks. Pembahasan aspek jurnalisme lingkungan di surat kabar Riau Pos dan Jawa Pos dari kedua penelitian akan lebih lengkap lagi apabila melakukan wawancara yang menanyakan lebih mendalam tentang proses pembuatan berita dari redaksi atau jurnalis, dan juga tanggapan pembaca terhadap relevansi informasi yang ingin diketahui, serta penyajian berita lingkungannya.

ABSTRACT
Abstract Environmental issue become important topic for society because life of the society itself depends on its environment. Environmental journalism that brings news of disaster, is important to be presented informative and aims to tackle and solve existing problems. Research in both journals which discuss news of haze in Riau Pos newspaper and Sidoarjo mud flow news in Jawa Pos newspaper, had discussed quite complete environmental journalism aspect. However, both researchs found each daily newspaper has not been comprehensively discuss journalism aspect about investigation of problem 39 s main cause and how to solve it. Similarity of both research seen from discussion of journalism aspect through text analysis methods. Discussion of those environmental journalism aspects in Riau Pos newspaper and Jawa Pos newspaper from both research would be more comprehensive if there 39 s interview that asked more deeply about news making process from newsroom or editorial staff, and also reader 39 s response to relevance of information about what they want to know, as well as presentation of the environmental news. Keywords environmental journalism, environmental news, disaster, text analysis."
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library