Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Herry Budi Santoso
"Dunia Industri Konstruksi merupakan dunia yang diperhadapkan dengan resiko, hal ini dipengaruhi oleh banyak faktor-faktor ketidakpastian/ketidaktentuan. Perencanaan, pengendalian, dan pengawasan yang baik belum tentu menjamin bahwa proyek yang sedang dilaksanakan tidak akan mengalami penyimpangan. Dengan adanya kejadian yang tidak diharapkan tersebut akan mempengaruhi pengeluaran biaya proyek konstruksi yang kondisi buruknya dapat menyebabkan kegiatan konstruksi dibatalkan atau ditunda. Seperti yang kita ketahui resiko memiliki sifat probabilistik, yang semuanya tidak dapat kita tentukan dengan pasti dan tepat. Namun kita masih dapat menganalisa tingkatan resiko tersebut dengan pendekatan-pendekatan yang kita ketahui. Yaitu dengan menggunakan statistik dan data sejarah ( historical data ), yang dilakukan dengan melakukan studi kasus dari beberapa proyek yang telah berlangsung, dengan demikian diharapkan tercapai pendekatan kuantitatif. Biaya resiko/contingency timbul akibat ketidaktahuan pihak kontraktor terhadap sumber-sumber resiko yang dapat menyebabkan tingginya biaya contingency. Maka diperlukan identifikasi faktor-faktor yang dapat berpengaruh signifikan terhadap besarnya biaya contingency. Kenaikan harga-harga dipasar, keterlambatan pembayaran, dan anggaran biaya pelaksanaan yang tidak realistis adalah faktor-faktor yang dapat berpengaruh signifikan terhadap besarnya biaya contingency. Dengan mengetahui faktor-faktor yang berpengaruh signifikan maka dapat diambil langkah-langkah antisipasi yang diperlukan, sehingga biaya contingency yang optimal akan didapatkan."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2004
S35097
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rizky Feryansyah
"Proyek konstruksi yang dikelola dengan model EPC (Engineering, Procurement, and Construction) Design & Build memiliki banyak resiko dan ketidakpastian yang dialami oleh kontraktor EPC. Hasil analisa resiko mendapatkan 17 jenis resiko. Resiko akan menimbulkan dampak biaya yang disebut biaya contingency. Perhitungan biaya contingency dilakukan dengan metode yang diusulkan AACE yaitu range estimating, expected value, dan parametric estimating. Perhitungan basis biaya contingency menghasilkan angka Rp. 19,580,136,424. Metode range estimating yang dikombinasikan dengan perangkat lunak crystal ball menghasilkan biaya contingency antara 2,82% sampai 4,21% sedangkan metode expected value yang dikombinasikan dengan perangkat lunak crystal ball menghasilkan biaya contingency antara 2,98% sampai 3,25%. Metode parametric estimating menghasilkan rumus untuk perhitungan biaya contingency dari komponen dasar biaya proyek. Resiko keterlambatan jadwal proyek adalah resiko yang paling sensitif di antara faktor - faktor resiko yang teridentifikasi sedangkan resiko inflasi adalah resiko yang kurang sensitif di antara faktor - faktor resiko tersebut.

Construction project managed by the model EPC (Engineering, Procurement, and Construction) Design & Build has many risks and uncertainties faced by the EPC Contractor. The results of risk analysis is 17 types of risk. Risks will have impact to the cost which called contingency cost. Contingency cost calculation performed by the recommended practice of AACE which are range estimating, expected value, and parametric estimating. Calculation of the basis of contingency cost is Rp. 19,580,136,424. Method of range estimating which combined with software crystal ball generates contingency cost between 2.82% to 4.21% to net project cost, while the expected value method combined with the software crystal ball generates contingency cost between 2.98% to 3.25% to net project cost. Parametric estimating method produced a formula for calculating the cost contingency from basic cost components of the project. The risk of delays in the project schedule is a risk that the most sensitive among the risk factors identified for the project while the inflation is the risk that is less sensitive among the risk factors"
Depok: Universitas Indonesia, 2016
T45664
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library